Pak menteri satu ini terlalu eksis dan keseringan kasih statement, ane khawatir satu hari beliau akan kesandung omongannya sendiri, padahal ini menteri asik lho orangnya
Orang indonesia paling jago kalo urusan tangan, lepas tangan, cuci tangan, lempar batu sembunyi tangan
merseysideredMemang bukan salah STY, apalagi main di kandang china waktu itu, secara peringkat china masih diatas indonesia dan bicara permainan indonesia dan china ini berimbang skrg ini (sebelum naturalisasi team kita permainannya jauh dibawah china) jadi wajar aja kalo kalah tandang untuk team...
merseysidered panik karena tekanan dari berbagai pihak, dengan kepentingan yg berbeda, menurut ane sty harusnya dikasih kesempatan sampe kualifikasi selesai, tp tekanan dari fans dan pihak yg tidak menyukai sty setelah kekalahan dr china ikut memperburuk suasana, hal yg sama terjadi pada kluivert...
Menurut ane kesalahan bukan pada pelatih tapi kepanikan pengurus sendiri, dari ganti shin tae yong ditengah jalan sudah blunder besar, patrick kluivert tidak punya rekam jejak yang bagus sebagai pelatih, tapi alex pastoor punya kualitas yang lebih dari cukup untuk melatih timnas, jadi secara taktik
Dikasih bebas visa juga percuma, ga ada duit beli tiketnya, kalopun bisa beli tiket palingan juga jadi pekerja gelap disana
Sebenernya teman atau kolega kalo mau dibantu cukup dikomisaris sih, posisi dirut krusial masalahnya, tp ya sudahlah taruh siapapun juga ga akan bisa membantu banyak kecuali ganti seluruh jajarannya
Pinter2 yang ngurus garuda, penjualan tiket oke, tiket paling mahal tapi rugi, otak pengelolanya dasarnya bukan berbisnis tapi otak pengelola yayasan sosial, jadi ga menguasain yang namanya laba musti besar daripada pengeluaran
Tolol, tiap hari keluar diberita masalah keracunan, jadi berita2 itu fitnah semua, tangkapin lah redaksinya
Cilakanya kalo punya presiden yang hobinya cari nama ya begini, tanpa mikir lagi bebannya buat negara, padahal tingkat urgensinya rendah sekali