haroldjordan Aladdin sebenarnya sudah mulai dimasukin. Contohnya jinnya kulit hitam. Tapi karena juga di kartun kulitnya biru, nggak masalah juga. Apalagi yang main Will Smith, bukan artis sembarangan. Palingan feminisme yang kuat banget di Princess Jasmine. Agak nggak nyambung dia yang jadi raja...
Ini IP-nya Nintendo. Pasti dimonitor banget sama orang Jepang-nya. Kalau feminisme mungkin. Soalnya Princess Peach juga penting. Game Mario yang Peach bisa dimainin juga banyak. Biar anak perempuan ikutan main. Tambahan lagi! Itu Rainbow Road tidak melambangkan kaum pelangi, ya. Itu track terkena...
Barusan saya nonton lagi Transformers: Rise of the Fallen. Ada Arcee di situ. Ada tiga Arcee dan semuanya motor yang dikendarai hologram cewek.
Habis nonton di TV semalam. Hasto jawab matanya nggak pernah melihat ke orang yang bertanya. Lebih sering menunduk. Defensif terus dan melebar ke mana-mana. Murni 100% politik buat cari suara tahun depan.
Minggu lalu baru liat mainannya yang bakal rilis oleh Mattel. Nggak terlalu banyak jenis mainannya yang bakal masuk sini. Kalau diperhatikan baik-baik, malahan mirip Barbie in Mermaid Tale yang versi kulit hitam.
Rocketman133 Soal kalau Jepang nggak bakalan begitu. Cek aja semua anime Transformers. Ini di komik US yang baru disebutin begitu. Transformers dibikin oleh Jepang terus mainannya sama US, yaitu Hasbro. Semenjak filmnya laris, Hasbro ambil alih mainan dan lisensinya. Di Jepang mainannya dari Takara
Rocketman133 Emang bukan kampanye SJW, tapi SJW mau ikut campur. Baru tahun 2018 di komiknya ada kalimat "I was—I was forged male, which did not match my spark."
Nggak usah dipikirin. Narasi-narasi kayak gitu juga muncul belakangan dari US sana. Toh setahu saya Transformers itu awalnya kerjasama antara US-Japan. Liat aja sebelum movie-nya Michael Bay keluar, anime-nya udah banyak banget muncul. Baru deh mulai diambil US lagi setelah movie-nya laris.
Yolla Yuliana dari Jakarta Pertamina Fastron. Weekend nonton siarannya di Moji TV cantik banget. Pemain asing bening juga, kayak Ceren dan Bytsenko.
Kesel kan? Sistem di Kaskus kayaknya prioritasin thread baru. Padahal jelas yang di sini lebih berbobot.
Weta emang mantep. Pertama kali saya tau hampir 20 tahun lalu pas nonton DVD extended LOTR bagian BTS. Kalau nggak salah ingat, Weta dibuat untuk kebutuhan LOTR. Koreksi kalau salah. Ada poin keren lagi dari Avatar 2. Banyak detail yang berkesan alami banget. Gestur, ekspresi, ucapan, dll.
Barusan nonton lagi di The Breeze Imax. Kayaknya ada yang berbeda dengan yang di Gandaria City Imax. Di Gandaria City beberapa adegan ada yang fps-nya tinggi banget. Berasa main game AAA di bioskop. Efek 3D-nya juga lebih nyata. Di The Breeze berasa nonton di bioskop gede aja. Nggak ada sesuatu ya
Ada unsur homoseksual yang keliatan jelas. Anak cowoknya Searcher yang usianya 16 tahun, Ethan, demen sama cowok namanya Diazo. Itu first crush-nya Ethan kata bapaknya.