Malah lebih susah gantinya klo talinya cuman 1 . Anggap 1 tali atau 2 tali mau diganti. Jadi masih ada 1 tali buat nopang. Ngak keluar tenaga gede atau alat tambahan buat nahan lift nya.
Provinsi sebesar jabar ngak punya pengolahan sampah gimana provinsi yg lebih kecil. Harusnya pemerintah udah mikir ke arah sana. Masalah ini kan udah lama.
Heran gue ni sama teknisinya juga apa ngak ngasi advice ke owner klo tindakannya berbahaya. Asli ni owner sama kontraktor perawaran bisa jadi tersangka.
Halah. Semua krn dia pengen jadi capres. Semoga selamanya jadi calon. Malas klo punya presiden ngebela negara lain ngorbanin anak bangsa sendiri.
Ini kemauannya sama kayak xanana gusmao. Klo dah menjabat persetan sama rakyat sama negara yg dia bentuk. Yg penting kaya mau jual negara mau jual apapun ke china oke oke aja.
Meluruskan pendapat umum aja nih gan. Dalam ilmu teknik mesin. Semua yg disebut besi oleh khalayak umum disebut "baja karbon". Ada baja karbon rendah, baja karbon sedang sama baja karbon tinggi. Klo baja karbon yg dipake disini baja karbon rendah, kalo masalah dia tahan karat atau ngak ...
Lucu aja sih. Masak lubangnya mesti buat sendiri. Las lasannya kacau, kirain pake vendor taunya inhouse, proses pengecatannya salah. Kacau. Sekarang malah nyalahin konsumen. Ngak pernah denger gue rangka diservis rutin.
chingkuo klo di mobil emang gt gan. Klo di motor baru kali ini gue lihat rangka monocoque. Di cat semprot ya berabe lah
wildfire2 iya gue tahu kandungan kromiumnya, coba ente baca lagi klo stainless steel itu ada oksidanya. Cuman oksidanya melekat kuat sama logam induk. Itu sama dengan konsep aluminium. Awalnya stainless steel itu diciptakan untuk meniru sifat aluminium. Ya kurang lebih seperti itu yg bisa gue jel...
wildfire2 berarti ente blom belajar bahan teknik jadi wajar blom paham . Konsep stainless steel itu sebenernya niru logam alluminium. Dimana klo dia terkena oksigen terjadi oksidasi tapi oksidanya melekat kuat pada logam induk, sehingga proses oksidasi tidak berlanjut.
p4t4l4n klo sampe 0 km karatan berarti QC nya parah mungkin inspeksinya sambil merem . Bukan lagi masalah bahan dan proses produksi.
Ngak gt gan. Setiap logam mengalami oksidasi, cuman masing masing logam itu sifat oksidasinya beda beda. Contoh pada stainless steel di oksidasi cuman oksidasi nya melekat kuat pada logam induk. Klo dia galvanis lapisan galvanisnya teroksidasi lebih dulu baru logam induk. Setau ane sih kawat las ...