- Beranda
- Komunitas
- Food & Travel
- Domestik
Piknik Ceria Bersama Organisasi Karang Taruna di Pacitan, Jawa Timur


TS
Anndhiy
Piknik Ceria Bersama Organisasi Karang Taruna di Pacitan, Jawa Timur
Spoiler for Supported by:
Quote:
Gambar.1 Pantai Teleng Pacitan
Spoiler for masuk cerita:
Kali ini saya akan bercerita tentang perjalanan berpariwisata bersama teman-teman karang taruna kampung halaman saya, kampung halaman saya adalah kota Klaten, Jawa Tengah. Sampai saat ini saya memang banyak tinggal di kota Semarang, hal ini disebabkan saya masih menjadi mahasiswa aktif di salah satu perguruan tinggi swasta di Semarang . Lama merantau di Semarang, untuk mengejar pendidikan membuat saya jarang bertemu dengan temen-teman kampung halaman. Hingga pada suatu saat teman-teman organisasi karang taruna mengadakan sebuah acara wisata menuju Pacitan. Saya yang berada di Semarang pun tak mau ketinggalan untuk ikut berpartisipasi, mengapa? yah tentu saja dikarenakan momen-momen kebersamaan seperti ini sudah sangat langka bagi kami.
Minggu, 23 September 2012, akhirnya sebuah acara berpariwisata itu datang, pagi itu kami bersiap-siap untuk berangkat menuju Pacitan. Kami berkumpul disalah satu rumah teman untuk menunggu kedatangan bis yang akan mengantarka kami di Pacitan. Jam 7 pagi bis sudah datang, namun sebagian dari kami ada yang belum datang, sehingga kami harus menunggu lagi. Jam 7.30 akhirnya seluruh anggota karang taruna, termasuk saya sudah berkumpul, tak menunggu lama kami segera menaiki bis dan berangkat.
Spoiler for Gambar 2. Menunggu kedatangan bis:
Spoiler for Gambar.3 Menunggu keberangkatan:
Spoiler for Gambar 4. Pendataan sebelum keberangkatan:
Perjalanan dari Klaten menuju Pacitan dengan bis, diperkirakan menghabiskan waktu selama 3 jam. Disini kami mempunyai dua tujuan yaitu Goa Gong dan Pantai Teleng. Tujuan pertama kami adalah Goa Gong. Goa Gong terletak di Desa Bomo, Kecamatan Punung, Donorejo, sekitar 140 km arah selatan kota Solo atau 30 km arah Barat Daya Kota Pacitan.Goa Gong merupakan salah satu dari sekian banyak Goa di Pacitan yang dijadikan obyek wisata.
Untuk mengusir kejenuhan, di dalam bis tentunya kami tidak diam saja. Disini panitia cukup kreatif dengan membuat game-game yang membuat acara ini lebih meriah. Salah satu game yang menarik adalah lomba makan kerupuk di dalam bis, yah cukup unik, karena ruang bis yang sempit ditambah lagi laju bis yang cukup kencang dan jalanan berkelok membuat peserta kesulitan untuk memakan kerupuk yang ada, inilah yang justru membuat seru acara kali ini.
Spoiler for Gambar 5. Persiapan lomba makan kerupuk:
Spoiler for Gambar 6. Lomba makan kerupuk:
Spoiler for Gambar 7. Ngamen doeloe:
Tak terasa hampir 3 jam menempuh perjalanan akhirnya kami sampai di Goa Gong. Disini kami tiba jam 10.30 siang. Parkiran bis Goa Gong cukup jauh dari tempat wisatanya yaitu sekitar 300 meter berjalan menanjak. Disini sebagian dari kami berjalan kaki dan yang lainnya menaiki mobil pick up yang biasa menawarkan jasanya untuk ke Goa Gong. Untuk sampai Goa Gong kami cukup membayar seribu rupiah saja per orang. Karena menaiki mobil pick up kami sudah sampai terlebih dahulu, kemudian kami berkumpul di depan loket masuk Goa Gong sambil menunggu rombongan teman-teman yang berjalan kaki. Setelah semuanya berkumpul kami masuk bersama-sama. Retribusi masuk di Goa Gong adalah 5rb/orang, karena kami berramai-ramai maka kami mendapat diskon dari pengelola wisata disana, lumayan,hehe.
Karena banyaknya pengunjung yang ingin masuk ke dalam Goa, maka pengunjung yang masuk pun dibatasi, hal ini dilakukan agar ruang di dalam Goa tidak terlalu sesak karena banyaknya pengunjung yang masuk membuat mereka susah bernafas, ini akan sangat berbahaya bila mereka kehabisan oksigen di dalam Goa. Akhirnya tiba giliran rombongan kami, sebelum masuk Goa banyak jasa penyewaan senter, cukup murah yaitu 3rb saja. Di dalam Goa memang gelap tapi banyak lampu sehingga kami tetap bisa menikmati keindahan didalam goa. Goa ini terdapat Stalaktit (mineral sekunder berbentuk batuan yang menggantung dari langit-langit gua kapur) yang apabila dipukul menghasilkan bunyi layaknya bunyi gong, oleh sebab itu Goa ini diberi nama Goa Gong. Sekitar setengah jam berada di Goa akhirnya kami selesai menjelajahinya.
Spoiler for Gambar 8. Goa Gong:
Spoiler for Gambar 9. Sebelum masuk goa Gong:
Spoiler for Gambar 10. Dalam Goa:
Spoiler for Gambar 11. Dalam Goa Gong:
Spoiler for Gambar 12. Narsis :
Selesai menjelajahi Goa akhirnya kami keluar dari Goa, diantara kami ada yang menuju ke tempat oleh-oleh, dan sebagian lainya langsung menuju parkiran bis.
Spoiler for Gambar 13. Menuju tempat parkir bis:
Spoiler for Gambar 14. Berkumpul di tempat parkir bis:
Jam 1 siang, setelah semuanya sudah berkumpul di parkiran bis, kami pun melanjutkan ke tujuan wisata berikutnya yaitu Pantai Teleng. Jarak tempuh dari Goa Gong untuk ke Pantai Teleng sekitar 1 jam. Pantai Teleng merupakan salah satu obyek wisata yang terkenal di Pacitan dan mudah di akses oleh kendaraan, bahkan bis besar seperti yang kami tumpangi.
Satu jam berlalu kami tiba di Pantai Teleng. kami tiba pada jam 2 siang, masih sangat panas jika langsung bermain-main di Pantai pada jam itu. Akhirnya panitia pun membuka bekal makanan yang telah disiapkan untuk makan siang kami. Oh iya retribusi masuk Pantai ini cukup terjangkau yaitu 5rb saja per orang. Dengan membayar 5rb saja kami juga bisa menikmati live konser dangdut yang ada di Pantai ini. Menghibur dan menambah meriah acara hari itu, mungkin hanya hari minggu saja diadakan live konser tersebut, pas sekali dengan kedatangan kami,hehe.
Spoiler for Gambar 15. Makan siang setelah turun dari bis:
Spoiler for Gambar 16. Suasana pantai disiang hari:
Spoiler for Gambar 17. Penyanyi cilik yang sedang melantunkan tembang-tembangnya:
Setelah makan dan beristirahat di parkiran bis akhirnya kami menuju bibir pantai untuk menikmati pemandangan sekitar. Saat itu jam 2.30 masih sangat panas, namun kebersamaan dan canda gurau kami membuat semua itu tidak terasa. Kami bermain bola, berenang dan banyak kegilaan-kegilaan yang kami lakukan disana. Tak terasa waktu berjalan begitu cepat, sore hari datang kami pun bersiap-siap untuk pulang. Jam 5 sore akhirnya kami meninggalkan Pantai Teleng untuk pulang menuju Klaten. Sekian dari saya terimakasih.
Spoiler for Gambar 18. Bermain ombak:
Spoiler for Gambar 19. Foto bersama:
Spoiler for Gambar 20. Jatuhkan:
Spoiler for Gambar 21. Kemudian lemparkan,haha :
Spoiler for Gambar 22. Hot pose:
Jika ada gambar yang tidak muncul silahkan baca disini gan

Mampir juga keblog ane gan


bila berkenan


Quote:
Mampir ketrit ane yg lain gan :
Persewaan Tenda Camping dan Perlengkapan Lainya Kota Semarang
Apa Saja Sih Yang Dibutuhkan Ketika Mendaki Gunung ?
Memancing di Pulau Panjang, Jepara Jawa Tengah
Estafet Hiking Sumbing Sindoro
Sepinya Jalur Pendakian Gunung Prau via Desa Kenjuran (Kendal)
Guyuran Hujan di Gunung Merbabu
(Singgle Trip) Menuju Puncak Tertinggi Jawa
Piknik Ceria Bersama Organisasi Karang Taruna di Kota Pacitan, Jawa Timur
Segarnya Berenang Di Umbul Cokro Tulung, Klaten
Camping di Gunung Andong, Berenang di Air Terjun Sekar Langit
Bersepeda Melewati Tempat-tempat Menarik di Kota Semarang
Gereja Ayam, Punthuk Setumbu Hingga Gunung Merapi Via Selo
Persewaan Tenda Camping dan Perlengkapan Lainya Kota Semarang
Apa Saja Sih Yang Dibutuhkan Ketika Mendaki Gunung ?
Memancing di Pulau Panjang, Jepara Jawa Tengah
Estafet Hiking Sumbing Sindoro
Sepinya Jalur Pendakian Gunung Prau via Desa Kenjuran (Kendal)
Guyuran Hujan di Gunung Merbabu
(Singgle Trip) Menuju Puncak Tertinggi Jawa
Piknik Ceria Bersama Organisasi Karang Taruna di Kota Pacitan, Jawa Timur
Segarnya Berenang Di Umbul Cokro Tulung, Klaten
Camping di Gunung Andong, Berenang di Air Terjun Sekar Langit
Bersepeda Melewati Tempat-tempat Menarik di Kota Semarang
Gereja Ayam, Punthuk Setumbu Hingga Gunung Merapi Via Selo
Diubah oleh Anndhiy 05-12-2014 19:02
0
2.9K
Kutip
7
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan