- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ada Yang Lebih Penting Daripada Ikhlas (Renungan Ramadhan)


TS
aganbewok
Ada Yang Lebih Penting Daripada Ikhlas (Renungan Ramadhan)




Quote:

Quote:
Dengan Menyebut Nama ALLAH yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang
Assalammualaikum, selamat pagi, siang, sore atau malam. Salam kenal buat agan2 semua (bagi yang belum kenal)
, klo yang kenal ya lanjut
. Dan juga ane ucapin selamat menunaikan ibadah puasa bagi yang menjalankannya.



Quote:
Spoiler for HOT THREAD:
Masih mimpi ane Gan, maklumin aje

Spoiler for Bukti Bukan Repost:
Ane yakin ngga repost kok Gan 




Quote:
Jalan - jalan lg ane nunggu berbuka, biasa Gan lewat internet aja, ngga cape
. Entah kenapa kata kunci ane berbuah topik inspiratif yang memang cerita nyata seseorang yang bersedekah.
Tau - tau muncul kisah dengan judul "sedekah 1 juta dibalas 1 milyar". well ngga usah di ceritain juga Agan2 pasti tau alur kisah cerita tersebut seperti apa dan mau kemana. Yap betul, 2 hal penting dari kisah tersebut, yaitu :
setelah ane baca kisah tersebut secara acak, ada satu penggalan paragraph yang mungkin tidak banyak orang berpikir kearah tersebut. Apakah isi paragraph tersebut, mari kita lihat :

Tau - tau muncul kisah dengan judul "sedekah 1 juta dibalas 1 milyar". well ngga usah di ceritain juga Agan2 pasti tau alur kisah cerita tersebut seperti apa dan mau kemana. Yap betul, 2 hal penting dari kisah tersebut, yaitu :
Quote:
1. Kisah tersebut adalah kisah nyata. 
2. Kisah tersebut memberikan kita inspirasi untuk lebih banyak bersedekah.

2. Kisah tersebut memberikan kita inspirasi untuk lebih banyak bersedekah.

setelah ane baca kisah tersebut secara acak, ada satu penggalan paragraph yang mungkin tidak banyak orang berpikir kearah tersebut. Apakah isi paragraph tersebut, mari kita lihat :
Quote:
Sampe sini, banyak orang yg tidak sependapat dengan Yusuf Mansur. “Tuh kaaaaannn… Orang jadi ngarepin balesan… Ga ikhlas…” Kalau Saya mah beda. Jika sebelumnya IS dan kita-kita ini, ga pernah berharap Allah datang. Ini berharap Allah untuk datang. Top kan?
Mak jlebb (istilah gaulnya, klo ngga salah
). ane termenung sejenak, terasa begitu dalam kalimat tersebut. Kenapa berasa, karena selama ini ane selalu dibayangi dengan bisikan2 "ikhlas ga nih" setiap ane ingin menyisihkan sebagian rejeki yg di dapet. Terutama klo jumlahnya lumayan besar. Ikhlas ga ikhlas sudah menjadi ukuran sukses atau nggaknya sedekah ane. Bisikan jelek dalam hati selalu bilang, "sedekah gede nih bro, kira2 dapet imbalan apa ya"
, selalu berharap Allah SWT dateng dengan kejutannya. Akhirnya ane selalu gamang untuk bersedekah di luar batas kebiasaan dan kemampuan. Dan alhasil ane lebih milih sedekah biasa aja, dengan tidak berharap apapun selain dari ridho-Nya, takut sedekah ane sia2.

Ternyata dibalik ikhlasnya sedekah ada hal yang lebih penting. Yaitu berharap Allah SWT datang untuk kita. Inilah jawaban kegamangan hati ane. Kita ini manusia hanyalah setitik atom di alam semesta ini, wajar jika kita harus (bahkan wajib) meminta2 kepada Allah SWT, wajar jika kita mengharap sesuatu dari-Nya, wajar jika perlu bersandar kepada-Nya dari segala kesenangan dan kesulitan hidup. Ingat ngga Gan, waktu kita masih kecil atau anak2, betapa rileksnya pikiran kita, bermain tanpa beban, makan tinggal makan, itu karena kita masih punya orangtua sebagai tempat untuk bersandar (maaf buat2 Agan2 yg dah ngga punya ortu dari kecil
). Bayangkan betapa tenteramnya hati yang menjadikan Allah SWT tempat untuk bersandar
.
Jadi jika sebelumnya ane dan Agan2 ga pernah berharap Allah SWT datang, dengan sedekah (baik ikhlas ataupun dengan uneg2 balesan) justru akan membuat kita sangat berharap Allah SWT datang untuk kita. Berharap Allah SWT datang untuk kita, itulah makna yang terpenting.
Karena sesungguhnya, meminta2 kepada manusia akan membuat kita terhina, namun meminta2 kepada Allah SWT justru akan membuat kita mulia
.



Ternyata dibalik ikhlasnya sedekah ada hal yang lebih penting. Yaitu berharap Allah SWT datang untuk kita. Inilah jawaban kegamangan hati ane. Kita ini manusia hanyalah setitik atom di alam semesta ini, wajar jika kita harus (bahkan wajib) meminta2 kepada Allah SWT, wajar jika kita mengharap sesuatu dari-Nya, wajar jika perlu bersandar kepada-Nya dari segala kesenangan dan kesulitan hidup. Ingat ngga Gan, waktu kita masih kecil atau anak2, betapa rileksnya pikiran kita, bermain tanpa beban, makan tinggal makan, itu karena kita masih punya orangtua sebagai tempat untuk bersandar (maaf buat2 Agan2 yg dah ngga punya ortu dari kecil


Jadi jika sebelumnya ane dan Agan2 ga pernah berharap Allah SWT datang, dengan sedekah (baik ikhlas ataupun dengan uneg2 balesan) justru akan membuat kita sangat berharap Allah SWT datang untuk kita. Berharap Allah SWT datang untuk kita, itulah makna yang terpenting.
Karena sesungguhnya, meminta2 kepada manusia akan membuat kita terhina, namun meminta2 kepada Allah SWT justru akan membuat kita mulia


Quote:
Terimakasih buat Agan2 yang dah mau menyimak trit ane
.
Apapun jabatan Agan2 (ISO, slient reader, tukang komeng, junker, dll) ane mohon maaf apabila ada salah2 kata, ambil baiknya aja yang salahnya buang jauh2
. Ane tunggu komengnya Agan2.
Akhir kata wassalam.
Have a nice day.

Apapun jabatan Agan2 (ISO, slient reader, tukang komeng, junker, dll) ane mohon maaf apabila ada salah2 kata, ambil baiknya aja yang salahnya buang jauh2

Akhir kata wassalam.
Have a nice day.

Sumber Google dan salah satunya
Spoiler for Kaskuser Comments:
Lagi nunggu updatetan 

Spoiler for Silahkan mampir Gan, semoga bermanfaat:
Diubah oleh aganbewok 15-07-2014 09:22
0
2.4K
Kutip
7
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan