TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Konser Ngabuburit Akbar Salam 2 Jari yang digelar untuk pemenangan capres-cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla di SUGBK, Jakarta bakal menghadirkan Slank dan melibatkan sekitar 200 musisi papan atas, Sabtu (5/7/2014) siang ini.
Menjadi berbeda karena para musisi dan pekerja seni yang terlibat dalam konser tersebut tidak mendapatkan bayaran alias gratis. Selain itu, penonton yang hadir pun tidak dipungut biaya masuk tiket kendati konser ini terbilang akbar.
Lalu, apa alasan para musisi dan pekerja seni tersebut bersedia turut terlibat dan secara terang-terangan mau mendukung capres-cawapres nomor urut 1, Jokowi-JK, melalui konser ini?
Di mata penabuh drum Slank, Bimbim, Jokowi merupakan sosok pemimpin solutif atas pelbagai masalah bangsa. Jokowi merupakan sosok pekerja keras, mendukung dan sudah membuktikan dalam pemberantasan korupsi di lingkungan kerjanya.
"Gue suka karena orangnya sederhana, pekerja keras dan simple. Selama ini tidak ada tokoh seperti dia," ujar pemilik Bimo Setiawan Almuczumi Sidharta itu di sela latihan bersama para artis pendukung di Gang Potlot, Jakarta Selatan.
Hal senada diungkapkan oleh sang penarik senar bass, Ivanka. "Kami dari dulu konsisten untuk mendukung gerakan antikorupsi. Dan kita lihat dari para kandidat yang ada, orang yang benar-benar mewakili itu cuma Jokowi-JK. Dari kerjapun, birokrasi di pemerintahan yang dipimpimpinnya diefesiensi, dipotong-potong supaya efisien dan efektif. Jelas-jelas dia nggak mau ada dana besar, di mana dana besar itu tidak jelas nantinya," kata Ivanka.
"Lalu, kita lihat ada kekuatan lain di seberang sana, yang agak bertolak belakangan dengan gerakan antikorupsi, dan akhirnya kami menjauh dari sana dan mendukung Jokowi-JK," imbuh pemilik nama Ivan Kurniawan Arifin itu.
Sementara itu, penyanyi Oppie Andaresta yang pernah bertemu dan berbincang dengan Jokowi mengatakan, dirinya bersedia terlibat dalam konser ini dan mendukung Jokowi-JK karena kedua tokoh tersebut sesuai dengan kata hatinya.
Menurutnya, Jokowi dan JK adalah pemimpin yang mempunyai visi misi yang jelas, pekerja keras dan sudah mempunyai hasil kerja secara nyata. "Konser ini juga untuk mengangkat sebuah kebenaran, siapa calon pemimpin yang sesuai hati kita," tutur Oppie.
Sementara itu, penyanyi Yuni Shara mengaku menjatuhkan pilihan ke Jokowi-JK karena kedua tokoh itu adalah putra terbaik bangsa yang mewakili kalangan seniman. "Hanya lewat konser ini yang bisa kami lakukan untuk mendukung calon yang baik, menampung aspirasi semua kalangan. Ini mungkin biasa-biasa aja, tapi niat kami tidak biasa. Dari konser ini, semoga kita semua pada 5 Juli mendapatkan pencerahan, semoga hasilnya luar baisa," tuturnya.
Ia mengaku jatuh hati kepada sosok Jokowi hingga rela tidak dibayar dalam konser akbar ini karena mantan Wali Kota Surakarta tersebut adalah orang yang rendah hati. "Dan itu ada pada Jokowi," ucapnya.
Ada pakaian khusus yang akan digunakan pada konser nanti? "Belum tahu, karena acaranya siang nggak mungkin pakai gaun. Yah soal costume nanti akan spontan aja," kata Yuni.
Aktris dan model Olga Lidya mengaku kepincut dengan Jokowi karena kesederhanaan, memiliki visi misi yang konkret dan didukung dengan hasil kerja saat memimpin DKI Jakarta dan Kota Surakarta.
"Seperti program MRT (Mass Rapid Transit) yang sudah puluhan tahun nggak jelas, dengan Jokowi sudah mulai dilaksanakan. Semua orang tahu, kalau tadinya akses Pasar Tanah Abang susah banget, tapi sekarang sudah beda banget, lebih mudah. Jadi, nggak ada alasan lain untuk tidak memilih orang yang sudah terbukti di pemerintahan lebih baik dan efisien, orangnya nggak muluk-muluk, tapi visi misinya jelas," kata Lidya.
Penyanyi jazz, Teuku Adiftrian atau lebih dikenal Tompi mengaku, ikut bergabung dalam konser damai untuk pemenangan Jokowi-JK ini karena tujuannya untuk memberikan budaya politik yang baik kepada rakyat Indonesia melalui musik. "Dan ini sukarela, tidak seorang pun yang dibayar, tidak ada janji-janji jabatan politik atau apapun," tegas Tompi yang juga dokter itu.
Ia mendukung Jokowi-JK, bukan berarti capres-cawapres Prabowo-Hatta terbilang jelek. "Saya memilih nomor urut 2 karena percaya mereka bisa membawa Indonesia ke arah yang lebih baik. Ada calon programnya banyak, tapi tidak ada yang bisa memastikan programmnya itu jalan. Tapi, saya melihat Jokowi bisa melaksanakan programnya," tuturnya.
Penyanyi indie, Kartika Jahja yang mewakili kalangan musisi perempuan mengaku ikut mendukung Jokowi-JK melalui konser tanpa bayaran karena meyakini pasangan tersebut mampu mewakili aspirasi musisi perempuan Indonesia. "Dan soal kesetaraan gender itu ada pada calon nomor 2," kata Tika.
Rapper Joshua Matulessy atau dikenal sebagai JFlow mengaku, dirinya sebagai bagian dari kalangan musisi muda bersedia gabung dalam konser akbar ini tanpa dibayar karena ingin menjadian bagian sejarah yang akan dikenang oleh anak dan cucu-cucunya kelak.
"Kan kita waktu di SD suka baca buku sejarah tentang tokoh-tokoh yang rapat ini dan itu. Nah, dari konser nanti, maka anak dan cucu kita nanti akan buka tablet dan melihat ayahnya ikut dalam konser untuk perubahan. Tentu kita senang banget dong," ujar Joshua disambut gelak tawa Bimbim dan Ivankan.
"Ini dirayakan pada bulan sakral, walaupun saya bukan muslim, tapi saya merasa ikut merasakan usaha teman-teman muslim dalam konser ini," imbuhnya.

http://www.tribunnews.com/pemilu-201...kung-jokowi-jk

DUKUNGAN BERDATANGAN TERUS RAME-RAME

[DUKUNGAN BERTUBI-TUBI] Titik Puspa Cs Dukung Jokowi

[DUKUNGAN RAME2] Ini Daftar Testimoni Para Artis Pendukung Jokowi-JK

[DUKUNGAN BERDATANGAN] Trah Tiga Generasi Soekarno Dukung Revolusi Mental Jokowi

[DUKUNGAN BERTUBI-TUBI] Perempuan Indonesia Percaya Kepemimpinan Jokowi-JK

[DUKUNGAN BERTUBI-TUBI] Pekerja Kantoran Aksi Simpatik Dukung Jokowi

[ALHAMDULILLAH] Ada Jokowi, Pemilih di Luar Negeri Lebih Antusias Nyoblos Pilpres

[DUKUNGAN BERDATANGAN] Mahasiswa dan Alumni Harvard Dukung Jokowi-JK

[RAME RAME] Ribuan Slanker Bogor Acungkan Dua Jari

[ALHAMDULILLAH]Seratusan Mahasiswa Indonesia di Britania Raya Dukung Jokowi-JK

[DUKUNGAN BERTUBI-TUBI]Putra Pahlawan Halim Perdanakusuma Dukung Jokowi-JK

[ALHAMDULILLAH] Kemarin Sherina, Sekarang Afgan Syahreza #AkhirnyaMilihJokowi

[ALHAMDULILLAH] Ringgo Agus Rahman Lebih Berselera Memilih Jokowi

[ALHAMDULILLAH BINGITS] Sherina Dukung Jokowi

[ALHAMDULILLAH] Yuni Shara Rela Tak Dibayar karena Jatuh Hati kepada Jokowi

[DUKUNGAN BERTUBI-TUBI] Budayawan Deklarasikan 5K untuk Jokowi-JK

Quote:

Original Posted By jevanojave►jagoan IT juga ga ketinggalan gan.....
Mantap surantap...

Bisa dibuat thread tersendiri niich. Silahkan kalau ada yg mau buat threadnya.

Onno W Purbo dkk Akhirnya Pilih Jokowi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah pegiat internet di Indonesia menyatakan secara terbuka dukungan mereka pada calon presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dalam keterangan resmi yang diterima KompasTekno, sekelompok pegiat internet ini menyampaikan dukungan itu atas nama individu. Beberapa di antaranya termasuk Onno W Purbo, Budi Rahardjo hingga Johar Alam.

Apa alasan dukungan mereka? Disebutkan bahwa dukungan itu didasari atas rekam jejak dan pemaparan program teknologi informasi pasangan Jokowi - JK.

"Kami menaruh kepercayaan kepada Jokowi untuk dapat mewujudkan tata kelola Internet yang transparan dan akuntabel di Indonesia, dengan pelibatan aktif pemangku kepentingan majemuk (multi-stakeholders) secara inklusif," sebut pernyataan itu.

Para pegiat internet tersebut berkeyakinan bahwa ekosistem Internet (regulasi, infrastruktur, bisnis, komunitas, konten, penetrasi, pendidikan) akan kondusif di bawah kepemimpinan Joko Widodo yang bertekad mendudukkan para profesional sebagai pengelola negara.

"Pada akhirnya, Internet Indonesia yang membanggakan di mata masyarakat Indonesia, regional maupun global adalah keniscayaan," surat itu menandaskan.

Surat pernyataan itu mencantumkan nama-nama para pegiat internet yang turut menyampaikan dukungannya. Sebagai berikut (urut abjad):

Ainun Chomsun (@pasarsapi)
Ade Fadli (@timpakul)
Budi Rahardjo (@rahard)
Damar Juniarto (@damar)
Donny B.U. (@donnybu)
Debyo Surya Setiyawan (@masdebyo)
Eddy Prayitno (@mataharitimoer)
Enda Nasution (@enda)
Gildas Deograt (@gildasdeograt)
Habib Almascatie (@almascatie)
Heru Tjatur (@tjatur)
Indriyatno Banyumurti (@banyumurti)
Izak Jenie (@izjenie)
Johar Alam (@joharalam)
Marcelus Ardhiwinata (@mardiwinata)
M. Yamin (@yaminelrust)
Nukman Luthfie (@nukman)
Onno W Purbo (@onnowpurbo)
Riza Tantular (@rizatantular)
Ruby Alamsyah (@ruby_alamsyah)
Sam Ardi (@sam_ardi)
Shita Laksmi (@slaksmi)
Sri Handayani / Mama Aie (@aieinternet)
Syaifullah / Daeng Ipul (@ipulgs)
Valens Riyadi (@valensriyadi)

Editor: Wicak Hidayat

http://tekno.kompas.com/read/2014/07...a.Pilih.Jokowi





Yang kmaren ngetawain Jokowi ttg 2minggu slesai mohon koreksi diri....