1. Logo Hitam atau Putih Lebih Mudah Diaplikasikan Pada Berbagai Media.



Sebuah logo hitam atau putih tidak memiliki warna kontras ataupun warnya yang tumpang tindih. Warna kontras artinya logo tersebut akan terlihat jelas serta tidak dapat tumpang tindih. Pada akhirnya jika diaplikasikan kepada media maka logo lebih mudah digunakan. Agan tidak ingin bukan bahwa logo Agan akan buram ketika diaplikasikan ke media ?

2. Logo Hitam atau Putih Dinilai dari Sudut Pandang Psikologi.


Penelitian menunjukkan bahwa warna sangat berpengaruh secara psikologi atau emosi. Dengan menunjukkan warna hitam atau putih disaat awal pemberian draft desain, maka akan meminimalisir unsur emosional dalam menentukan baik atau buruk sebuah logo. Ingat, bahwa yang ingin Agan tunjukkan yaitu sebuah simbol logo bukan sebuah warna logo.

3. Dapat Membangun Brand dengan Konsisten.


Tidak perlu khawatir dengan media yang digunakan, dengan logo yang dimulai dengan warna hitam atau putih maka Anda konsistensi dalam membangun brand. Orang yang melihatpun tidak akan ter-distract (terganggu) dengan warna yang bermacam-macam.

4. Brand Terkenal


Sebagian besar dari brand terkenal dapat diubah menjadi warna basic, hitam atau putih. Dari sisi keuntungan, seperti ketiga poin yang saya jelaskan diatas. Ini mengapa sangat disarankan saat develop awal logo dimulai dengan warna hitam atau putih, kemudian baru proses coloring atau pemberian warna pada logo.

Flaticon : 15.000+ Rambu Lalu Lintas Desain Grafis

10 Tips Desain Logo Untuk Desainer Grafis

Mengapa Membuat Logo Dimulai Dengan Warna Hitam atau Putih ?

5 Tahap Proses Pembuatan Logo Profesional