Halo agan-aganwati kaskuser pecinta SFTH, kali ini ane pengen nulis kenangan-kenangan usang di memori ane,coretan ini ane tulis berdasarkan apa yg ane alamin selama sekolah gan. Karena ane bukan seorang penulis ane minta maaf gan jika ada tulisan yg berantakan dan amburadul. ane juga minta maaf gan apabila di tulisan ane ada kata-kata yg kurang sopan. Namun walaupun ane bukan seorang penulis ane tetep berusaha untuk menulis dengan baik. Ane sangat mengharap kritik dan masukan yg membangun dari agan-aganwati semua jika dalam tulisan ane terdapat sesuatu yg kurang berkenan.






perkenalan & tahun ajaran baru


panggil aja ane wawan.
2012, Tahun itu adalah tahun dimana ane sebagai murid smp berevolusi menjadi murid sekolah menengah lebih tinggi,hehe ane ga berani bilang sma atau smk gan soalnya takut ketebak sama temen ane,bisa jadi berabe nih privasi ane,hehe (temen ane banyak yg ngaskus)
dan pada saat itu ane memilih sekolahan favorit di purwokerto. Pasti agan-agan yg berdomisili di purwokerto tau lah sekolahan sma atau smk yg favorit hehe. Dan masuklah tahun ajaran baru yakni tahun 2012/2013, pada hari pertama masuk ane dan teman ane tafa sangat bersemangat. tafa ini teman ane sejak kecil gan,dari TK sampe SMA/k kita satu sekolahan terus, kebayang gan 12 tahun kami bareng terus,hehe . Oke balik lagi ke topik gan, pada hari pertama masuk ane sama tafa berangkat bareng mengendarai sepeda motor dari rumah ke sekolahan,pada saat itu sebenarnya sangat tidak dianjurkan membawa sepeda motor karena memang kami belum mempunyai SIM,namun karena kami ngeyel ya tetep aja bawa motor,jangan ditiru gan,hehe
namun ditengah perjalanan ban motor yg kami tumpangi bocor,sehingga harus ditambal terlebih dahulu. Saat tiba di sekolah ternyata kami telat, teman-teman yang lain sudah berkumpul di lapangan. Akhirnya kami langsung bergegas menuju ke lapangan dengan terburu-buru



kamipun langsung berlari kelapangan, pada saat itu agendanya adalah pembagian kelas, untung saja keterlambatan kami tidak diketahui oleh panitia mos dan guru-guru,karena pada saat kami sampai ke gerbang sekolah tidak ada panitia mos dan atau guru yg berada disitu. Begitu sampai di lapangan kami langsung ikut ke barisan sambil tengok kanan kiri takutnya ada panitia mos yg liat,sedangkan teman yg lain cuek aja sama kami, soalnya belum pada kenal.



untung saja saat itu pembagian kelas belum dimulai jadi kami agak sedikit tenang, hingga pada saatnya pembagian kelas tiba. Satu persatu dari kami dipanggil dan baris di depan papan nama kelas kami masing-masing. Hingga saatnya nama tafa dipanggil, dia menempati kelas xxx 1. 3 nama setelah tafa dipanggil gantian nama ane yg dipanggil, namun saat itu ane menempati kelas xxx 2. Jadi ane dan tafa harus berpisah kelas. Setelah semua siswa dipanggil selanjutnya kami masuk ke kelas masing-masing dipandu sama panitia mos. Di kelas kami di beri arahan mengenai mos yg akan dijalani selama 3 hari, peralatan dan perlengkapan apa saja yg akan dibawa. Untunglah panitia tidak mewajibkan kami membawa peralatan yg aneh aneh, hal itu jadi meringankan beban kami sebagai siswa baru.hehe

Masuk ke masa orientasi siswa, semua siswa berkumpul dilapangan, berbaris sesuai kelas masing-masing, saat itu agendanya adalah PBB atau peraturan baris-berbaris yg ane dan kebanyakan teman ane tak tahu menahu soal itu,tapi ya kita tetap enjoy aja mengikutinya. Terlebih lagi karena kakak-kakak pembimbingnya pada bening-bening haha( yg cewe ya gan bukan yg cowo),ckckck seperti kak tika salah satunya, waktu pertama kali ane liat "uhhh, bening bener nih cewe" dalam hati. Karena saking cantiknya sampe-sampe kami semua bukannya fokus sama PBBnya tapi malah fokus sama kak tikanya, hehe. Sampe-sampe ada teman ane(andre) yg pura-pura pusing, terus minta disembuhin sama kak tika, nah loh konyol kan, haha ada ada aja. Eh ternyata kak dicki (pembimbing kelas ane) beneran manggilin kak tika yang lagi ngebimbing kelas lain, tiba2 dia dateng,




Akhirnya kak tika pergi, kami semuapun tertawa atas kekonyolan andre. Untung aja kak dicki orangnya asik,suka bercanda,jadi enak diajak kompromi,hehe
akhirnya PBB pun berlanjut seperti biasa dan ga ada hal yg mengesankan lainnya.