SEJARAH PENEMBAK MISTERIUS (PETRUS) - DETAIL STORY
TS
dois9yosua
SEJARAH PENEMBAK MISTERIUS (PETRUS) - DETAIL STORY
"Jangan hanya menjadi sillent reader, tuangkan lah pendapat anda, dan ikutilah Poll yang akan berakhir 1 bulan. Merujuk kecintaan & simpatisme masyarakat akan Presiden di masa nya "
Hot Thread, Makasih Ya Agan2 Pengunjung, Admin, Momod, dll
Spoiler for HOT THEAD GAN,:
"TERORGANISIR NYA PEMBUNUH MISTERIUS (PETRUS) - ERA ORDE BARU 1980an"
"Did i look like a Bos?"
Penembakan misterius atau sering disingkat Petrus (Operasi Clurit) adalah suatu operasi rahasia dari Pemerintahan Suharto pada tahun 1980-an untuk menanggulangi tingkat kejahatan yang begitu tinggi pada saat itu.
Operasi ini secara umum adalah operasi penangkapan dan pembunuhan terhadap orang-orang yang dianggap mengganggu keamanan dan ketentraman masyarakat. Pelakunya tak jelas dan tak pernah tertangkap, karena itu muncul istilah "Petrus", Penembak Misterius
AWAL MULA
Quote:
Petrus berawal dari operasi penanggulangan kejahatan di Jakarta. Pada tahun 1982, Soeharto memberikan penghargaan kepada Kapolda Metro Jaya, Mayjen Pol Anton Soedjarwo atas keberhasilan membongkar perampokan yang meresahkan masyarakat.
Pada Maret tahun yang sama, di hadapan Rapim ABRI, dan pada Soeharto meminta polisi dan ABRI mengambil langkah pemberantasan yang efektif menekan angka kriminalitas.
Permintaannya ini disambut oleh Pangopkamtib Laksamana Soedomo dalam rapat koordinasi dengan Pangdam Jaya, Kapolri, Kapolda Metro Jaya dan Wagub DKI Jakarta di Markas Kodam Metro Jaya tanggal 19 Januari 1983. Dalam rapat itu diputuskan untuk melakukan Operasi Clurit di Jakarta, langkah ini kemudian diikuti oleh kepolisian dan ABRI di masing-masing kota dan provinsi lainnya
ANTARA HAM DAN PENUMPASAN KEJAHATAN
Quote:
Pada tahun 1983 tercatat 532 orang tewas, 367 orang di antaranya tewas akibat luka tembakan. Pada Tahun 1984 ada 107 orang tewas, di antaranya 15 orang tewas ditembak.
Tahun 1985 tercatat 74 orang tewas, 28 di antaranya tewas ditembak. Para korban Petrus sendiri saat ditemukan masyarakat dalam kondisi tangan dan lehernya terikat.
Kebanyakan korban juga dimasukkan ke dalam karung yang ditinggal di pinggir jalan, di depan rumah, dibuang ke sungai, laut, hutan dan kebun.
Spoiler for Pembuangan Korban di Kebun:
Pola pengambilan para korban kebanyakan diculik oleh orang tak dikenal dan dijemput aparat keamanan.
Kondisi mayat banyak dengan luka tembak di kepala, leher dan dada. Selain itu mayat-mayat tersebut juga dihiasi tato di tubuhnya dan ciri khas lainnya, mayat yang diketemukan di Jakarta kebanyakan mengambang dalam karung yang hanyut di sungai dan dalam kondisi mayat terikat.
Quote:
Petrus pertama kali dilancarkan di Yogyakarta dan diakui terus terang Dandim 0734 Letkol CZI M Hasbi (kini Wakil Ketua DPRD Jateng, red) sebagai operasi pembersihan para gali (Kompas, 6 April 1983). Panglima Kowilhan II Jawa-Madura Letjen TNI Yogie S. Memet yang punya rencana mengembangkannya. (Kompas, 30 April 1983). Akhirnya gebrakan itu dilanjutkan di berbagai kota lain, hanya saja dilaksanakan secara tertutup
Ditinjau dari korban OPK yang merata di kota-kota besar tanah air, ini menunjukkan fakta bahwasanya OPK memang sengaja dilancarkan dengan skala nasional dan ternyata cukup berhasil menumpas angka kejahatan secara telak.
Dari ciri khas cara penculikan dan penjemputan korban oleh aparat, cara eksekusi, perlakuan terhadap mayat hingga proses pembuangan memang OPK dilancarkan untuk memberi shock therapy yang sangat efektif. Akibatnya pemberitaan media sangat gencar mengenai operasi Petrus yang sukses membereskan ratusan penjahat dan operasi itu tetaplah sebuah misteri tersendiri.
Spoiler for Benny Moerdani dengan Soeharto:
Benny Moerdani sebagai Panglima Kopkamtib memberikan pernyataan kepada pers bahwa penembakan gelap yang terjadi mungkin akibat dari perkelahian antar geng bandit. Wartawanpun tidak ada yang berani melanjutkan pertanyaan kepada jenderal yang terkenal tegas dan galak.
Spoiler for HALLO, INI ZAMANKU:
Spoiler for INI ZAMAN MU :
Quote:
Banyak juga pendapat yang kontra, mereka keberatan bila sasaran OPK hanya penjahat kelas teri atau yang hanya memiliki tato tetapi bukan penjahat kakap.
Pembunuhan selama era OPK sendiri telah menelan korban jiwa sebanyak 3.000 orang. Hal ini dikemukakan oleh Menteri Luar Negeri Belanda, Hans van den Broek dalam kunjungannya ke Jakarta medio awal Januari 1984.
Ada dua butir peluru segera bersarang di tubuhnya. Satu di dada dan satu di kepala. Tubuhnya lalu tumbang dan dibiarkan tergeletak di pinggir jalan. Esok hari, bisik-bisik beredar di masyarakat. Dia adalah Robert preman yang selama ini ditakuti !
Kala itu, para pria bertato disergap ketakutan karena muncul desas-desus, petrus mengincar lelaki bertato. Peristiwa penculikan dan penembakan terhadap mereka yang diduga sebagai gali, preman, atau residivis itu, belakangan, diakui Presiden Soeharto, "Ini sebagai shock therapy,"
Mayat-mayat itu ketika masih hidup dianggap sebagai penjahat, preman, bromocorah, para gali, dan kaum kecu yang dalam sejarah memang selalu dipinggirkan, walau secara taktis juga sering dimanfaatkan. Pada saat penembak misterius merajalela, para cendekiawan, politisi, dan pakar hukum angkat bicara.
Intinya, mereka menuding bahwa hukuman tanpa pengadilan adalah kesalahan serius.
Namun, apakah karena shock therapy yang dipelajarinya entah dari mana itu kejahatan memang mereda? Tanyakanlah kepada sindikat Kapak Merah…
Sumber: Rangkuman Forum Militer, Wikipedia, Google & Komentar Agan2.
Spoiler for KOMENG SOBAT AGAN2:
Quote:
Original Posted By fahmi.mo3d►inget masa lalu yg tentram dan damai, jika ada petrus lagi saya sngat mendukung.
gak usah sok sok an ngomong HAM deh, para bajingan aj gk mikirin nyawa kita masak kita mikiran mereka,
kangen kepemimpinan jaman dahulu.. gak kayak sekarang bullshit semua.
pasti mereka yg demo minta lengeser pak harto pasti nyesel!!! sekarang rasain tuh.. hutang negara semakin bnyk, yg kere tambah kere.. baru tau kan.
penyesalan selalu datng terakhir
Quote:
Original Posted By sarjana.logam►Mending adain petrus lagi z gan di bekasi kemarin ada yg dibegal tangan putus. Butuh HAM bagi pelaku begal?kalo ane tega2 z bunuh penjahat kaya gitu soal menyangkut nyawa, kalo saudara sendiri jd korban gimana ? Tu manusia dah kaya binatang gak pantas hidup,kalo mau warga2 jg bergabung berantas begal daipaa jd korban.
Quote:
Original Posted By redboto►temen bokap gw petrus biasa aja sih
Quote:
Original Posted By afrian77►Pak Harto suka senyum 2 loh gan mknya disebut julukan "The Smilling Djendral "
Senyum2 tp menakutkan bgi para preman
Quote:
Original Posted By ricky.eky►Kalo masih ada smp sekarang, yang kayak gini bisa jadi korban gan
Quote:
Original Posted By hilalive►
Apalagi kalo tattonya hello kitty,,
Quote:
Original Posted By cahaya.gelap►jadi keinget DEATH NOTE ...
Original Posted By buep►Mungkin saya kontras belum setuju masalah petrus harus ada dimasa sekarang. itu sama saja pengakiman secara brutal, manusia itu juga ada yang rapuh, mana ada manusia sekarang yang tidak melakukan kejahatan? walaupun cuman gak sengaja ketuker sendal, tapi karena "bagus" yasudahlah gak usah dikembalikan. kenapa saya bilang rapuh, manusia memiliki sifat dinamis dimana dari kejahatannya masih ada titik baik dimana dia sadar melakukan kejahatan dan konstan tersirat kenapa melakukan hal tersebut yang diasumsikan sebagai penyesalan. Sesal itu lah yang akan berbuat manis nantinya saat kebaikan kembali pada manusia (tobat).
Dari hal ini saya berasumsi , walaupun HAM ada hukum ya harus secara hukum bukan malah menghakimi secara langsung. maaf dan terimakasih
Original Posted By toshary86►setahu saya awal mula kejadian petrus itu penyebabnya di daerah blora mas,yang aparat polisi istrinya di rudapaksa di depan suaminya (polisi) sama penjahat.
saya lupa mana yg keponakan aslinya pak harto yg istri apa yg suami,
nah itu abis di.rudapaksa sama penjahat si istri di bante alias di bunuh di depan suaminya dgn cara di gorok,
trus polisinya di bante juga tapi ga sampai mati,tapi sekarat,,,
setelah semuanya pergi si.penjahat,,,
semua di ceritakan oleh sang polisi (suami),,,
dalam proses sekarat,di depan personel anggotanya dan pimpinan yg lebih tinggi akhirnya dia meninggal seusai cerita.
dan cerita tsb ga terlalu detail cmn cerita ciri2 penjahat tsb yg berjumlah lebih dari satu dan ada tatto di sebagian bagian tubuhnya
dan kejadian ini terdengar oleh alm.mbah pak Harto (persiden).
dan inilah wujud kemarahan mbah harto "Petrus"
Nb: cerita ini sumbernya dari pensiunan resere blora,pas saya ngademin ban truck saya di daerah blora dan ketemu pensiunan reserse dan.pensiunan ini lagi kumpul sama temen2 reserse yg lainnya (reuni mungkin)
yg lagi kumpul di warung kopi pinggiran blora.
#Buat masukan aja Page One klu berkenan
Masukan bermanfaat dari Komen Agan ini, Gambar sudah di ganti gan sisa 1 foto yang real Korban Petrus, cari foto lainnya susah soalnya, sejarah Kelam pasti banyak di bersih2
Quote:
Original Posted By DSTArifin►
Maaf gan, sedikit koreksi, gambar agan yang 2 orang (jenazah) geletak di sudut trotoar kota itu adalah Jenazah 2 orang TNI yang dibantai diberondong tembakan oleh gerombolan pengacau KNIL APRA pimpinan desertir Kapten Westerling di kota Bandung, Januari 1950. Lihat saja sepatu yang mereka pakai gan, itu adalah sepatu lars TNI. Bajunya tidak hijau ? tahun 1950 TNI kita belum lengkap seragam masing2 kesatuannya. Pembantaian itu terjadi persis sepulang apel kesatuan Siliwangi dan mereka yang jadi korban termasuk Kolonel Lembong tidak sempat menerima gaji pertama mereka gan.. hikss... 100 lebih prajurit TNI divisi Siliwangi menjadi korban gan...
Karena Trit in jadi HOT THREAD ane mau koreksi beberapa point buat TS nya .
1. Foto 1 bukan peristiwa petrus gan. Itu operasi penangkapan para simpatisan PKI pasca G30s/pki di Jawa Tengah oleh satuan Brigif Diponegoro.
2. Foto 2 Pak Harto ist correct.
3. Foto 3 bukan KORBAN PETRUS!!! Itu foto korban dari pasukan TNI yg menjadi korban kekejaman APRA Westerling di Bandung tahun 1950. Foto itu lokasi di jalan Braga Bandung. Jelas sama sekali bukan korban PETRUS!
4. Foto 4 its correct. Itu foto gembong rampok di meresahkan warga daerah Kendal, Boyolali, Klaten, Yogya dan sekitarnya yg sukses di "sekolahkan" oleh para operator petrus.
5. Foto 5 lagi2 salah fakta. Itu foto prajurit TNI dari Yon 744 Atambua yg gugur setelah disiksa oleh gerilyawan fretelin. Sehari sebelumnya sang prajurit nahas di culik ketika sedang berbelanja di pasar.
FAKTA ;
Petrus bukan bermula di Jakarta tapi di Yogyakarta! Ketika itu terkenal istilah GALI di Yogya yg sangat meresahkan masyarakat. Atas inisiatif Dandim Yogya operasi eksekusi terhadap para bromocorah ini dilancarkan. Baru kemudian setelah operasi di Yogya dan sekitarnya sukses menekan para pelaku kejahatan, operasi diperluas ke seluruh pulau Jawa, kemudian Jakarta,Sumatera, Bali dan Kalimantan. Jadi sama sekali bukan di Jakarta awal mulanya tapi Yogyakarta.
Makanya biasakan mengambil bahan dari berbagai sumber. wikipedia tidak bagus dijadikan sumber data sbb siapa saja bis mengubah atau mengeditnya berdasarkan kemauannya sendiri
Trims
Jika berkenan Page One agar banyak yg paham.