Kaskus

Entertainment

csd_suhardiAvatar border
TS
csd_suhardi
[Cerbung Keren] Catatan Dari Cinta & Air Mata Part-1
Halo, Agan-agan sekalian.

Hari ini saya mau share cerita yang menarik hasil hobi menulis. Bisa dikatakan ini adalah cerita novel. Ada 2 bagian, yang pertama adalah tentang masa lalu tokoh utama (dalam bentuk diary) dan yang kedua adalah apa yang terjadi pada tokoh di masa sekarang.

Saya akan bagikan bagian yang pertama (Diary), mungkin ada 20 part. Jadi sabar aja ya.

Jangan dikira ini teenlit, karena ini lebih di atas dari teenlit dan lebih rumit plotnya. Selain itu ada pesan moral yang inspiratif.

Akhir kata, selamat membaca dan jangan lupa emoticon-Rate 5 Stardan emoticon-Toast

------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Hi, namaku Delvin Kurnianto.

Ini adalah catatan harian pertamaku. Sebenarnya aku paling benci menulis catatan harian, bahkan geli. Bukankah itu hobinya cewek? Tapi ada seseorang, yang kehadirannya telah membuatku dengan senang hati menulis ini. Ya, itulah yang aku rasakan saat ini. Seseorang telah membuatku jadi begini. Seseorang yang tak kusangka akan hadir dan mewarnai hidupku. Kutulis catatan ini dengan harapan, di masa depan, aku bisa mengingat lagi masa-masa indah ini. Agar saat aku tua nanti, aku bisa tersenyum karena punya masa lalu yang mana hari-hari terasa indah dan menyenangkan untuk dilewati.


Agustus 2005…

Semuanya berawal dari sini, saat aku memasuki kelas tiga SMA, satu bulan setelah tahun ajaran baru. Saat itu aku dalam perjalanan dari kantin balik ke kelas. Aku melewati wilayah kelas 1. Dan seorang cewek keluar dari kelasnya entah ke mana. Meski hanya melihat wajahnya sebentar saja, tapi bayangan akan wajahnya terus mengganggu pikiranku. Entah kenapa aku begitu susah menyingkirkan bayangan wajahnya dari pikiranku.

Aku penasaran.

Kenapa bisa begini?, pikirku dalam hati.

Aku merasakan sesuatu yang lain dalam diriku. Aku tak tahu apa itu. Tapi aku belum pernah merasakannya. Sama sekali belum pernah.

Karena bayangan cewek itu masih belum lenyap, aku berpisah dengan temanku dengan alasan pergi ke toilet. Aku ikuti cewek itu dari jauh. Ternyata ia juga ke toilet. Aku berhenti agak jauh dan menunggu.

Tiga menit kemudian, ia keluar, menuju ke arahku. Aku pura-pura berjalan menuju ke arahnya supaya bisa berpapasan.

Aku makin bingung. Tiap langkah yang makin mendekatkan aku dengan cewek itu, makin membuat diriku tidak nyaman. Perasaan tidak enak ini muncul lagi tiba-tiba. Aku tak tahu kenapa. Padahal aku tak pernah begini saat bertemu cewek lain. Tapi cewek ini beda.

Saat jarak kami tinggal 10 langkah, wajahnya makin jelas. Oh my God. Cantik. Bahkan lebih dari cantik. Bukan hanya cantik, tapi juga manis dan sangat nyaman dipandang. Ketika jarak tinggal 5 langkah, aku tak berani langsung melihat ke arahnya. Aku hanya pura-pura menatap lurus, seolah dia tak ada. Padahal bola mataku melirik ke arahnya, ke wajahnya yang sangat manis.

Sejak itu, jam-jam pelajaran berikutnya tidak kuikuti dengan penuh konsentrasi. Bagaimana mau konsentrasi? Wajah cewek yang tadi kutemui terus menyambangi pikiranku. Aku jadi tak bisa fokus. Meski guru di depanku ngoceh panjang lebar, aku tahu apa yang dikatakannya. Suaranya seolah jadi samar. Tak jelas. Ragaku ada di kelas, tapi jiwaku tak di sana dan pikiranku melayang ke awan. Aku lebih kelihatan seperti orang dungu.

Aku terus berpikir keras mengapa bisa terjadi perubahan seperti ini dalam diriku. Hanya karena berpapasan dengan cewek itu, akhirnya jadi begini. Perubahan ini terasa begitu cepat, tanpa terasa, tanpa disangka.

Yang membuatku makin bingung adalah tiap kali membayangkan wajahnya, aku makin merasa senang.

Entah mengapa, tiap kali memikirkannya, ada rasa yang sulit kujelaskan. Hatiku seperti ingin berdansa riang dan bersenang-senang. Tanpa sadar aku pun senyum-senyum sendiri. Bahkan teman di sampingku sampai bertanya-tanya perihal senyumku ini. Mungkin mereka anggap aku mulai tidak waras. Dia mengejekku apakah aku salah makan obat. Aku tetap diam saja dan terus hanyut dalam imajinasiku mengenai cewek tadi.

Perasaan apakah ini?

Mungkinkah ini yang dinamakan cinta.

Masa sih? Tanyaku dalam hati. Dulu aku pernah jatuh cinta dengan cewek lain, tapi tidak pernah mengalami perasaan aneh seperti sekarang. Apakah dulu cintaku dinamakan cinta monyet, cinta buat gaya-gayaan, cinta untuk main-main atau cinta untuk pamer-pamer saja? Mungkin saja.

Aku sering dengar orang dewasa bilang, cinta itu sulit digambarkan melalui kata-kata, hanya bisa dirasakan sendiri dengan hati. Cinta membuat perasaan kita jadi aneh, tidak karuan dan berkecamuk. Cinta membuat perasaan kita berguncang saat bertemu dengannya. Kita tak tahu bagaimana perasaan itu bisa muncul. Semua terjadi begitu saja, spontan. Pikiran kita juga terus terpaku ke sana, terus memikirkannya. Kalau kita mengalami itu, bisa jadi itulah cinta yang benar-benar cinta.

Kalau begitu, berarti apa yang kurasakan sekarang ini namanya cinta. Cinta yang benar-benar cinta.

Perasaanku tiba-tiba jadi aneh: BENAR.

Perasaanku sedikit berguncang saat berpapasan: BENAR.

Pikiranku terus membayangkan dirinya: BENAR

Berarti benar, kan itu cinta? Pasti benar. Kalau itu bukan cinta, aku takkan mengalami keanehan pada diriku ini.

Semakin dipikirkan, semakin yakin diriku. Aku pastikan bahwa aku benar-benar jatuh cinta. Oh, inikah namanya cinta. Cinta pada pandangan pertama. Baru tahap awal seperti ini saja rasanya seperti melayang terbang. Inikah yang namanya cinta yang benar-benar cinta.

Aku memainkan lagu ‘ME - Inikah Cinta’ dalam pikiranku sambil membayangkan dirinya.

Inikah namanya cinta
Inikah cinta
Cinta pada jumpa pertama
Inikah rasanya cinta
Inikah cinta
Terasa bahagia saat jumpa
Dengan dirinya


Saat bel tanda pulang berbunyi, aku langsung bergegas keluar. Aku ingin melihat cewek itu sekali lagi sebelum pulang. Aku menuju gerbang sekolah dan berdiri di dekat sana sambil berjaga-jaga. 5 menit aku berdiri di bawah terik matahari siang. Tapi tak apa-apa. Apa yang kulakukan ini demi melihat seseorang. Demi memunculkan kembali perasaan aneh yang sempat kurasakan kala berpapasan dengannya.

Panas. Keringat pun mulai membasahi bajuku. Tapi penantian ini sebanding dengan apa yang akan kurasakan nanti. It’s worthed it.

Dan aku melihatnya. Dari kejauhan, menuju ke gerbang sekolah, hendak pulang.

Perasaan aneh kembali menjalari tubuhku. Aku mulai tidak nyaman, bahkan mulai gugup. Tapi aku tetap berdiri, pura-pura melihat handphone. Dan ketika cewek itu hampir mendekat, aku menatap ke arahnya. Dia sedang tertawa bersama temannya. Dia tidak melihat ke arahku, jadi aku bisa leluasa melihatnya dengan puas, meski hanya beberapa detik. Wajahnya, hidungnya, bibirnya, matanya, alisnya, rambutnya, senyumnya, semua jelas di depan mataku. Sungguh cantik. Sangat manis.

Hanya beberapa detik saja? Itu sudah cukup. Aku sudah puas. Aku senang. Aku merasa bahagia hari ini. Ada seseorang yang membuat hari ini begitu spesial.

Tidak salah lagi. Inilah cinta. Aku yakin itu. Aku bisa rasakan itu dari hati yang terus bernyanyi di dalam diriku. Perasaanku ini terus mengiringi dan menemani perjalanan pulangku.

Namanya? Aku belum tahu. Tapi aku pasti akan tahu. Aku bisa cari tahu namanya nanti.

Yang jelas, cinta datang menemuiku. Cinta menghampiriku dan mengulurkan tangannya. Dan aku menyambut tangannya dengan senang hati.

Bersambung.........

Mohon bagikan ke teman-teman Anda...

Update:

PART 2
PART 3

---------------------------------------------------------------------------------------
SUMBER
Diubah oleh csd_suhardi 04-10-2014 01:06
0
2.2K
2
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan