wah bersyukur banget ya gan udah tobat tuh sekeluarga :angel mudah2an kita semua dapet hidayah juga ya :beer:
:ngakak tapi gan, yang taktik anjing itu mungkin bener ga berhasil, soalnya anjing gampang dibodohi juga tuh :hammer
malees bacanya :hammers pantes jenggotnya gondrong subur kek gitu :ngakak berarti syirik itu gan :D ga boleh ya :maho:maho
mod... ane salah pake id nih, bisa bantuin gak ?? :ngakaks http://www.kaskus.co.id/showpost.php?p=398515745&postcount=2093<-- di apus aja deh, tolong ya mod makasiiihh banget mod ganteng :kiss :kiss
aku kesulitan mencari jejak mu. aku terbakar karena cintaku padamu yang tak kunjung usai, mendengarmu begitu memujanya dan membuatku ingin menelan rambutku sendiri. tapi aku cukup kuat. kapalku tak goyah meski badai itu adalah kau. tatapanmu lurus pada mata yang menjijikan ini, namun tidak ada
It is something I can't hide. something when you see the right person.. ah, there is no such thing called "right"... it all depends on perspectives.. should you be concern about what people think much more than you can feel? don't you think it will be easier for you to have a careful sig
selamat datang, Juni. Juni, bulan meracauku pada dunia, Juni, di mana tiap katanya ia meronta menjadi nyata Juni, tempatku kembali pada cinta yang diam. Juni, tentang merindu ku pada alisnya yang menorehkan luka terlanjur dalam. mungkin aku tidak pernah menjadi gerbang yang indah, melati-melat
"fill my heart with song and let me sing forever more..." bukankah ada tangis di setiap doa? atau harapan di setiap barisan kata-kata indah yang telah kuukir? di dunia yang berkarat, mata itu merawat lirih setiap lukanya. senyum yang kusam dan tidak simetris itu selalu membuatku ber
"fill my heart with song and let me sing forever more..." di dunia yang berkarat, terlihat senyum kusam itu berharap. pada sedikitnya gerimis yang setia pada hujannya. matanya selalu siaga, tidak sedetik pun terlelap. cerah hatinya membuat siapapun tak menduga dunia punya arti yang bes...
aku diam berpeluk pada kehampaan. mataku mencari arah kemana aku melihat, sepertinya pundakku pun terasa berat. "it only takes thirty minutes to release your emotion.." jantungku berdegup kencang, ia berperang, rasanya berusaha keluar dari bongkahan daging ini. aku tidak peduli dengan...
entah berapa kalimat kau lontarkan, seakan kau memegang cerminku. aku seperti menghisap darahku sendiri--ia terasa asin namun manis, namun entah berapa kali juga aku merindu. merindu kehadiranmu, merindu bagaimana kita mengutuk satu sama lain, lalu kemudian terdiam. sungguh, kau berjalan pergi d...