Keakuratan itu idealitas yg harus dituju, Tidak pernah tercapai tapi harus selalu didekati. filosofis banget.... tape ane setuju itulah yang menyebabkan tehnologi berkembang.... dari radio AM menjadi radio FM dari TV hitam putih jadi TV berwarna
Bagi yang suka music akustik sepertinya cenderung sama sistem akurat sedangkan bagi yang suka music electronic cenderung tidak begitu peduli dengan keakuratan. Bagi yang belum pernah dengerin sistem audio yang harganya puluhan juta ke atas, bisa main-main ke tokonya yang umumnya yang jual ramah-ram
itukan "katanya" :D Jenis distorsi harmonik tidak tergantung jenis devicenya tube atau transistor, tapi lebih tergantung operasi device tsb secara single ended atau pushpull. Push-pull amplifiers use two nominally identical gain devices "back to back". One consequence of this i
haha..pernyataan saya diatas semua juga disampaikan oleh dosen saya yang memang sudah profesor audio..dan berdasar pembuktian saya dalam research dan studi..dalam studi dosen saya dlu ambil s3 pabrikan2an audio besar mensuport universitasnya dalam research audio.. amp tube distorsi dan noise besa
Tentang keakuratan ini sebenarnya para engineer juga belum sepakat secara keseluruhan tentang cara pengukuran, bahkan ada beberapa hal yang belum dipahami tentang hubungan antara pengukuran dengan tanggapan respon inderawi telinga manusia. Namun sudah banyak pengukuran yang diterima secara luas o...
Kalau cuman akurat flat respon bla2... bla2... artinya flat respon akurat berdasarkan kemampuan driver speaker yg digunakan? Artinya bukan akurat berdasarkan alat music nyata? kalau begitu karakter bahan yg dipakai driver dan teknik pembuatan driver speaker gak ada gunananya dong? Yg penting buat
Bro jimmiy_j, saya ngga bisa bales PM, karena PM bro Jimmy_j dah kebanyakan tuh...., kalau mau cepet kirim ke email ini saja: anistardi@gmail.com
Ane belum pernah dengar ampli Tripath. Tapi ampli gainclone LM3886 dan LM1875 pernah ane buat untuk keperluan speaker aktif rencananya. Menurut ane gainclone LM3886 adalah IC amplifier terbaik yang sudah pernah ane dengar. Tapi masih kalah jauh dengan amplifier diskrit (transistor) yang ane buat 10
ground loop g boleh ada oom, klo ada hasilnya hum. terjadinya kalo signal ground nyambung sama earth ground. Bener banget, ngga boleh ground audio langsung dihubungkan ke ground sebenarnya (EARTH) yang di listrik PLN. Umumnya pakai resistor 100 Ohm yang diparalel dengan capacitor 100nF. Untuk al
yang "benar" itu artinya yang "akurat", sedangkan menurut pendapat orang2 di thread ini mereka lebih suka yang menyenangkan, bukan yang "akurat". Jadi ngga masalah ada peak di bass nya, yg basshead suka, yang peak di treble juga ngga masalah ada yg suka ngecring2. Y...
kalau malam tegangan rumah gw ukur cuma 200volt-210volt yang terasa banget sih suara gitar jadi aneh kalau pas tegangan drop apa gara2 crossover? PSU built-in non-switch-mode power supplies 120W Toroidal power transformer jadi pake stavolt 220v aja sudah cukup ya? Umumnya disain elektronik sudah
1. Kalo non polar harusnya di bolak balik gpp. 2. Belum pernah mencoba apakah ada efeknya, harusnya gak ada efeknya. Bener gan, dibolak-balik ngga apa2, namanya juga non polar. Eh, tapi kalau dibalik ada pengaruhnya juga seh..., yaitu menghabiskan waktu (ngabuburit)... :ngakak
Kalau agan2 jadi disainer audio, apa yang agan2 buat? Yang menyenangkan diri agan sendiri atau menyenangkan calon pembeli yang belum tentu agan suka dengan suaranya?
Percuma juga pengembangan tehnologi di bidang audio kalau ngga ada kesepakatan sistem audio yang baik itu seperti apa. Yang beli speaker sampai milyaran rupiah pasti selera aneh (hehehe... just kidding, maaf ya bagi yg ngaku audiophile). Kalau menurut aku pasti ada salah satu atau beberapa hal yang
Kalau sebagian besar lebih cenderung memilih yang menyenangkan dan kemungkinan besar yang menyenangkan itu berbeda-beda bagi setiap orang, maka tidak ada sound system yang jelek atau yang baik. Percuma review2 yang dilakukan orang2 di kaskus atau di tempat2 lain...:matabelo
sebenarnya saya kurang suka gan kalau source pakai CDP (alasan klasik orang miskin:berdukas) ini juga baru cari2 referensi gan, kmarin audisi pakai, salah satunya Sara K sama melody of hongchun..suaranya ampe bikin betah tidur dirumah teman yang punya tu audio:najiss serem juga ya, kok Bookshelf s
Ngga apa2 kalau input gainclonenya ngga dikasih filter RF (resistor diseri ke inputnya dan inputnya dikasih capacitor ke ground). Kalau dikasih potensio, seperti nambahin resistor yg diseri tadi dengan resistor yg nilainya dari 0 sampai 1/4 dari nilai potensio (tergantung posisi potensio). filte...
kalo ane dl bikin juga pake acr 638,.. tweeter black spider, cm bikin 2 way,. c di high 2.2µF di low 5.6µF trus kasi l pad itungan dari sini suara mayan dah.. :D pic http://i509.photobucket.com/albums/s339/gudangpoto/SP_A0122.jpg http://i509.photobucket.com/albums/s339/gudangpoto/DSCN4241.jp
Untuk menentukan titik crossover perlu di dengarkan dulu masing2 speaker. Sedapat mungkin menghilangkan cacat karena cone breakup. Misalnya reponse woofer sampai 2khz dan mid dari 400 Hz, tentu titik crossover bisa dari 400 - 2kHz. Tapi misalnya suara woofer lebih ngga enak di dengar di daerah 1khz