Dalam menjalani hubungan percintaan entah itu pacaran atau pernikahan memang tak sesederhana yang terlihat kasat mata. 

Di luar tampak bahagia, tapi justru menyimpan  sejuta misteri di dalamnya.

Adanya unsur perbedaan yang dapat menimbulkan masalah di kemudian hari seiring dengan proses menjalani satu kesatuan dalam cinta, kasih, dan kesetiaan.

Tentu, setiap pasangan harus melewati segala macam badai di beberapa fase dalam hubungan demi terwujudnya cita-cita bersama.

Salah satunya yakni masalah perselingkuhan, dimana akan menjurus ke hubungan yang monogami atau memiliki lebih dari satu pasangan. 

Jika kita lihat selama ini bahwa pria lebih cenderung selingkuh ternyata ditepis oleh salah satu penelitian yang dikemukakan oleh Wednesday Martin.  




Dalam bukunya yang mengupas tentang perselingkuhan dikatakan bahwa wanita lebih memiliki gairah seks yang berapi-api dan selalu punya keinginan untuk dipuaskan. 

Kemudian, berkaitan dengan tingkat libido wanita yang rendah ternyata salah besar, dimana wanita lebih berkeinginan untuk berganti-ganti pasangan.

Terus, mitos tentang pria berselingkuh karena alasan seksual dan wanita berselingkuh karena persoalan emosional juga dipatahkan.

Martin, mengutip penelitian oleh Missouri State University pada sekelompok wanita yang menggunakan situs khusus perselingkuhan yakni Web Ashley Madison.

"Wanita melaporkan berada dalam pernikahan tanpa seks atau tanpa orgasme membuat mereka hanya menginginkan apa yang tidak bisa mereka dapatkan di rumah," kata Martin.

Selain itu, wanita lebih mudah bosan untuk berhubungan dengan satu pria seumur hidup mereka sehingga memilih mencari suatu pengalaman baru sebagaimana yang terjadi dalam situs Ashley Madison. 

Dimana seringkali dijumpai banyak wanita yang sudah menikah mencari pasangan di luar nikah demi memenuhi hasrat seksual mereka. 

Dari mulai pendaftaran hingga proses seleksi ditentukan, mereka mencari pria yang sesuai dengan kriteria mereka. 

Sebagian besar wanita beranggapan bahwa mereka yang selingkuh justru tidak mengalami kebahagian dalam pernikahan, dan bukan karena tidak terpuaskan oleh pasangan, tapi melainkan mereka lebih berkeinginan mencari sesuatu yang baru dan tak melulu dengan pasangan resmi mereka. 

Ya istilah kata, mereka memerlukan hubungan monogami semacam itu tanpa harus merusak pernikahan mereka.

Dengan kata lain, mereka lebih memilih untuk menyembunyikan hubungan gelap tersebut di belakang suami mereka. 

Akan tetapi, apabila semua bisa didiskusikan tanpa harus merusak pernikahan tentu bagi mereka itu sangat menyenangkan.

Lantas, apakah hal ini juga berlaku untuk wanita Indonesia? Ane harap sih kagaklah. Soalnya Ane tahu kualitas produk lokal itu seperti apa? 


Slogan Situs Ashley Madison

Penulis : @Mnsukra 
Referensi : 12 3
Gambar : Google