moerni.idAvatar border
TS
moerni.id
Pembuktian Garuda




Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Timnas Curacao. Di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Pada 24-27 September mendatang. Ini akan menjadi tantangan besar bagi anak asuh Shin Tae-Yong.
 
Karena secara peringkat FIFA. Timnas asal Benua Amerika itu sangat jauh di atas Indonesia. Tepatnya di peringkat 84. Sementara, Indonesia berada peringkat 155. Atau 71 peringkat di bawahnya.
 
Secara rekor, Curacao punya catatan sangat baik. Dalam empat kali pertandingan melawan tim Asia, Negara yang dulu masuk Kerajaan Belanda menang tiga kali. Dan hanya satu kali kalah.
Mereka pernah menang 2-1 melawan Qatar. Di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha.Pada 10 Oktober 2017.
 
Lalu saat mengikuti King’s Cup di Thailand, 5 Juli 2019. Curacao dua kali menang atas tim Asia. Saat melawan India mereka menang 3-1. Dan menang pinalti 5-4 atas Vietnam di Final. Setelah di pertandingan normal bermain imbang 1-1.
 
Mereka hanya kalah satu kali dari Tim Asia lainnya, Bahrain. Mereka kalah telak 0-4 saat laga ujicoba. Di Bahrain. 6 Oktober 2021.
 







alu bagaimana dengan Indonesia? Garuda punya catatan kurang baik jika bertemu tim-tim Asia. Namun, Egy Maulana Vikri punya kelebihan tersendiri. Punya semangat hebat. Kemenangan Timnas U-16 dan lolosnya Timnas U-20 ke piala dunia U-20. Akan jadi suntikan moral bagi Garuda.
 
 
Pelatih Shin Tae-Yong tak gentar. Curacao memang tim bagus. Tim level dunia. Tapi pelatih asal Korea Selatan sudah siap. Semua pemain bakal tampil maksimal. Berlari. Bahkan berduel satu lawan satu.
 
 
Laga lawan Curacao justru menjadi harapan  Shin. Ia sangat mendambakan lawan-lawan berat. Untuk bertarung melawan anak asuhnya. Menurutnya, pertandingan lawan Curacao akan jadi barometer. Untuk menghadapi tim-tim bagus lainnya. Di masa yang akan datang. “Saya ingin melihat tim kami. Apa bisa lawan tim bagus. Seperti ini?” ujarnya dikutip dari Goal.
 
 
 
Ketua Umum (Ketum) PSSI Mochamad Iriawan punya fikiran yang sama. Dengan pelatih Shin Tae-Yong.  Bagi dirinya, pemain harus bisa tampil lepas. Percaya diri. Dan tak memikirkan soal peringkat.“Jangan patah semangat. Apalagi dua kali pertandinang dimainkan d Indonesia,” semangatnya. (moerni)



emoticon-Requestemoticon-Hot Newsemoticon-Rate 5 Star


Penulis: @moerni.id212©2022
Narasi: Pribadi
Sumber: 1, 2, 3,
Foto: 1,


0
193
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan