Kaskus

News

tribunnews.comAvatar border
TS
tribunnews.com
Modal Mulut Manis Jual Sembako Murah, Pria Boyolali Ini Bisa Raup Rp 600 Juta
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLOM.COM, SUKOHARJO - Hati-hati di tengah kelangkaan salah satu barang kebutuhan pokok (sembako).

Ternyata ada saja orang yang kemudian membuat tipu muslihat dengan iming-iming sembako murah, sehingga banyak yang tertarik.

Ini dilakukan RZ (30) warga Ngemplak, Kabupaten Boyolali.

Namun aksinya kini terhenti dan tidak bisa jalan-jalan dengan mobil barunya jenis Daihatsu Sigra hasil penipuannya tersebut.

Modal Mulut Manis Jual Sembako Murah, Pria Boyolali Ini Bisa Raup Rp 600 JutaTersangka penipuan dan penggelapan sembako murah, RZ (30) saat menaiki mobil hasil kriminalnya di Mapolres Sukoharjo, Selasa (25/1/2022). (TribunSolo.com/Agil Tri)

Baca juga: Raup Rp 600 Juta Hasil Penipuan Sembako,Warga Boyolali Beli Mobil & Renovasi Rumah, Endingnya Begini

Baca juga: Saat Mantan Aktivis 98 Solo Blak-blakan Dukung Ubedilah, Minta KPK Segera Periksa Gibran & Kaesang

Pasalnya, aksi penipuan bermodus sembako murah yang dia jalankan selama 2 bulan terakhir, terbongkar oleh jajaran Sat Reskrim Polres Sukoharjo.

Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Setyawan Nugroho mengatakan, pada bulan September 2021 lalu, tersangka menawarkan berbagai macam sembako murah melalui Facebook.

"Modusnya dengan melakukan iming-iming kepada korbannya, yang memanfaatkan spekulasi kelangkaan minyak goreng, sehingga tersangka menjualnya dengan harga yang lebih murah," kata dia kepada TribunSolo.com, Selasa (25/1/2022).

Sekitar 22 orang pun terbujuk dan memesan berbagai macam sembako seperti minyak goreng, gula, mie instan, dan kecap kepada tersangka.

Awalnya, bisnis tersangka dengan 22 orang pelapor berjalan lancar.

Baca juga: Viral Tangki Mobil Kijang Lawas Diisi Minyak Goreng, Terungkap Dampaknya Bagi Mesin Kendaraan

Baca juga: Kisah Pilu Penjual Minyak Goreng di Depok Rugi, Kini Mau Jual Ginjal untuk Bayar Utang Rp 1 Miliar

Namun, selang beberapa minggu, tersangka justru menggelapkan uang yang sudah ditransfer oleh para korban.

Akibatnya, korban tak mendapatkan kiriman sembako yang sudah dipesan dari tersangka.

Dari 22 korbannya, tersangka berhasil meraup uang sebanyak Rp 600 juta.

"Uangnya digunakan tersangka untuk membeli mobil, dan merenovasi rumahnya," ujarnya.

RZ sendiri merupakan residivis kasus serupa pada tahun 2013 di wilayah Sumenep, Jawa Timur.

Akibat perbuatannya, tersangka terancam pasal 378 dan atau 372 KUHP tentang penipuan dan atau penggelapan.

"Ancaman hukuman maksimal 4 tahun penjara," aku dia.

Pengakuan Tersangka

Pelaku penipuan dan penggelapan sembako murah RZ (30) warga Ngemplak, Kabupaten Boyolali kini tertunduk lesu di Mapolres Sukoharjo.

Dia sukses menipu 22 orang, dengan iming-iming sembako murah dan meraup uang sebesar Rp 600 juta.

Uang yang dibayarkan korbannya untuk membeli sembako murah itu pun justru digelapkan tersangka untuk membeli mobil dan merenovasi rumahnya.

Salah satu korbannya berinisial DW warga Baki, Sukoharjo yang tidak mendapat kiriman barangpun menagih kepada tersangka.

Pasalnya, dia sudah mentrasfer uang sebanyak Rp 58 juta kepada tersangka.

"Saya mengulur waktu dulu, sekalian mencari uang pengganti," kata RZ.

"Tadinya mau saya ganti, dengan menjual warisan milik ibu. Tapi waktu sudah mepet, dan korban melaporkan ke polisi," tambahnya.

Tersangka merupakan residivis kasus serupa pada tahun 2013 di wilayah Sumenep, Jawa Timur.
Setelah keluar dari penjara, dia sempat bekerja sebagai tukang reparasi komputer.

Namun, saat dirinya membuka facebook, dia mengetahui jika minyak goreng langka, dan mencoba memanfaatkan situasi itu.

"Dibandingkan dengan harga normal, selisihnya harga minyak goreng Rp 30 ribu per karton, saya beli dari distributor di Semarang," ucapnya. (TribunSolo.com)



0
230
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan