GENKBOLAvatar border
TS
GENKBOL
Pemutus Serangan Lawan, Jorginho Jadi Pemain Kunci Gli Azzurri

Tim nasional Italia suskes memenangkan dua laga pertama di ajang Piala Eropa 2020. Dari dua laga tersebut, mereka mampu mencetak enam gol dan belum sekalipun kebobolan. Berbekal dua kemenangan tersebut, Italia sudah memastikan satu tempat di babak 16 besar Piala Eropa. Mereka juga diprediksi banyak pihak akan menjadi jawara di EURO edisi kali ini.


Di dua laga tersebut Italia tampil begitu memukau. Kerja sama antar lini begitu solid yang membuat gawang mereka sulit untuk dibobol. Salah satu pemain yang patut disorot di balik solidnya skuad Italia adalah Jorginho. Pemain Chelsea ini di plot menjadi gelandang bertahan oleh sang allenatore Roberto Mancini. Posisi yang sama ketika ia berseragam Chelsea.

Meskipun bukan berpatner dengan N’Golo Kante, tapi Jorginho masih tetap bisa tampil memikat. Ia menjadi orang pertama yang memutus serangan lawan. Selain bertugas untuk bertahan, ia juga kerap mengatur dan membantu penyerangan. Dibantu oleh dua gelandang muda, Manuel Locatelli dan Nicolo Barella, Jorginho mampu membuat barisan tengah Italia menjadi lebih dominan dalam hal penguasaan bola.


Pada laga melawan Swiss, Jorginho mampu melepaskan 70 pasing dengan akurasi mencapai 90%. Ia juga tujuh kali memenangkan duel dan mencatatkan 3 kali intercep. Itu baru Jorginho seorang, belum dua gelandang lainnya yang juga tampil mengesankan di laga melawan Swiss.

Jika Jorginho terus mampu menjaga konsistesi permainannya, bukan tidak mungkin lini tengah Italia akan semakin kuat. Dari ketiga gelandang yang sering dimainkan Mancini di Piala Eropa, Jorginho bisa dibilang sebagai pemain kunci. Apabila doi gak main, gak menutup kemungkinan lini tengah Italia akan menjadi rapuh.

n.h3Avatar border
n.h3 memberi reputasi
1
1.2K
13
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan