JAKARTA - Hujan lebat mengguyur di seluruh wilayah Ibu Kota DKI Jakartasejak semalam, Jumat 2 April 2021 hingga Sabtu (3/4/2021) pagi tadi. Akibat hujan lebat tersebut, sebagian wilayah TPU Semper, Cilincing, Jakarta Utara, terendam banjir.

Berdasarkan pantauan di lokasi, hampir seluruh kuburan di Blok AA1 TPU Semper atau yang dikenal TPU Budi Darma terendam berwarna coklat setinggi lutut orang dewasa. Baca juga:Ribuan Rumah Warga di Belawan Terendam Banjir Rob

Tampak beberapa warga datang untuk menabur bunga dan memanjatkan doa pada ziarah kubur jelang bulan Suci Ramadhan. Namun harus melepaskan alas kaki dan melipat celananya sampai lutut agar dapat memasuki lokasi pemakaman.

Baca Juga:

• Korban Pencabulan, Keluarga Bocah Perempuan di Pademangan Sebut Pelaku Kakek Tirinya
• Polisi Tahan MFA, Pengendara Fortuner yang Todongkan Pistol di Duren Sawit
• Bocah Perempuan di Pademangan Meninggal dengan Alat Kelamin Rusak

Namun tidak sedikit juga warga yang gagal untuk berziarah karena melihat tempat atau lokasi kuburan yang akan dikunjunginya telah tertutup air. Di sisi lain, blok ini juga di kelilingi sungai yang cukup besar.

Salah satu warga yang melakukan jiarah, Waluyo (39) mengatakan, dirinya tetap ziarah untuk menaburkan bunga di makam keponakannya yang meninggal pada Rabu 31 Maret 2021.

"Kaget juga sih lihat situasi banjir begini. Kalau tahu mungkin bisa besok aja ziarahnya tunggu surut. Tapi sudah nanggung juga, jadi niatin sajalah," kata warga Pademangan ini. Baca juga:Wilayah di Jakarta Utara Ini Cepat Terendam Banjir, Waduk Kampung Kandang Solusinya

Waluyo berharap, dengan adanya banjir di TPU Semper dapat selesai dan juga segera teratasi. "Harapannya biar pemerintah perbaikilah, bagaimana caranya ini tidak banjir lagi. kita warga juga nyaman untuk ziarah makam keluarga," tutupnya.


Sumber : https://metro.sindonews.com/read/385...ent_aggregator

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Diguyur Hujan Lebat, TPU Semper Terendam Banjir Setinggi 40 CM

- Polisi Ciduk Kakek Pencabul Bocah di Pademangan, Keluarga: Nyawa Dibayar Nyawa

- Imbas Libur Panjang dan Ziarah Jelang Ramadhan, Kota Bogor Macet