jaka.sembvngAvatar border
TS
jaka.sembvng
Sindir Agama Kristen, Pendakwah Yahya Waloni: Dimana Ada Tuhan Disalib



Yahya Waloni. (Laporan Harian)


Terkini.id, Jakarta – Pendakwah, Ustaz Yahya Waloni kembali menyindir agama Kristen dengan mempertanyakan soal keyakinan umat Nasrani yang meyakini Yesus adalah Tuhan mereka.

Ustaz Yahya Waloni mempertanyakan, apabila Yesus benar-benar Tuhan mengapa Yesus tergantung disalib.


“Kalau dia Tuhan mengapa dia tergantung disalib, begitu kan?,” ujar Yahya Waloni.
Menurutnya, yang disalib itu bukanlah Yesus melainkan orang yang menyerupai Nabi Isa AS.


‘Siapa itu orang yang disalib? Tiada lain kecuali orang yang diserupakan dengan Nabi Isa,” ungkap Yahya.

Hal itu disampaikan Yahya Waloni lewat video ceramahnya yang tayang di kanal Youtube Laporan Harian, seperti dilihat pada Kamis 11 Maret 2021.
Yahya Waloni juga mengungkapkan bahwa peristiwa penyaliban yang diyakini penganut agama Kristen tersebut bukanlah kejadian Yesus atau siapapun yang dituhankan umat Nasrani.



“Peristiwa penyaliban itu bukan peristiwa Yesus atau Isa atau Kristus atau siapapun yang dituhankan Kristen. Ini cerita gila, dimana ada Tuhan yang disalib,” tegasnya.

Dalam tayangan video berjudul ‘Tantang Debat Malah Ketakutan, Ahok Bongkar Tujuan Yahya Waloni Jadi Ustad dan Pindah Agama’ tersebut, Yahya juga menyinggung soal kitab umat Kristen yakni Injil.


Menurut Yahya, Kitab Kristen itu bukan berjudul Injil melainkan Perjanjian Baru.


“Kitab Kristen itu gak pernah ada judulnya Injil. Kitab Kristen itu judulnya perjanjian baru. Gak pernah tertulis kitab suci Kristen itu di luarnya Injil, gak ada,” tuturnya.


Ia pun menyebut bahwa sebenarnya agama Kristen adalah agama filsafat.
“Agama Kristen itu adalah agama filsafat,” ucap Yahya Waloni.


Pendakwah asal Manado ini juga meminta jemaah agar jangan berdebat dengan penganut agama Kristen. Pasalnya, kata Yahya, hal itu telah dilarang oleh Nabi Muhammad SAW.


“Jangan berdebat dengan ahli kitab kecuali dengan cara terbaik. Jadi kita sebenarnya dilarang berdebat dengan mereka (umat Kristen). Kenapa Nabi larang? Nabi melarang karena tidak boleh kalau bukan ahli. Berarti yang bisa melawan debat dengan mereka jangan antum, orang Muslim yang tidak paham tentang mereka,” jelasnya.


Maka dari itu, menurut Yahya Waloni, sebaiknya yang melawan berdebat umat Kristen adalah orang-orang yang terbaik di antara mereka dulunya.


“Sebaiknya yang menantang mereka itu adalah orang-orang yang terbaik dari mereka dulu, seperti saya,” ujarnya.


sumber: https://makassar.terkini.id/sindir-a...tuhan-disalib/

iya juga ya emoticon-Traveller
SadhunterAvatar border
kenanganburukAvatar border
kenanganburuk dan Sadhunter memberi reputasi
0
4.3K
92
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan