𝕯𝖊𝖓𝖌𝖆𝖓 𝖕𝖊𝖓𝖚𝖍 𝖐𝖊𝖇𝖆𝖍𝖆𝖌𝖎𝖆𝖆𝖓, 𝖘𝖊𝖑𝖆𝖒𝖆𝖙 𝖉𝖆𝖙𝖆𝖓𝖌 𝖐𝖊𝖕𝖆𝖉𝖆 𝕬𝖌𝖆𝖓 𝖉𝖆𝖓 𝕾𝖎𝖘𝖙𝖆 𝖉𝖆𝖑𝖆𝖒 𝖙𝖍𝖗𝖊𝖆𝖉 𝖆𝖓𝖊.

ℭ𝔦𝔫𝔱𝔞𝔦 𝔞𝔨𝔲 𝔡𝔢𝔫𝔤𝔞𝔫 𝔪𝔢𝔪𝔟𝔞𝔠𝔞, 𝔞𝔨𝔲 𝔞𝔨𝔞𝔫 𝔪𝔢𝔫𝔠𝔦𝔫𝔱𝔞𝔦𝔪𝔲 𝔡𝔢𝔫𝔤𝔞𝔫 𝔪𝔢𝔫𝔲𝔩𝔦𝔰.

𝕋𝕖𝕣𝕦𝕤𝕝𝕒𝕙 𝕜𝕒𝕨𝕒𝕟 𝕞𝕖𝕞𝕓𝕒𝕔𝕒 𝕥𝕙𝕣𝕖𝕒𝕕, 𝕥𝕖𝕥𝕒𝕡𝕚 𝕚𝕟𝕘𝕒𝕥𝕝𝕒𝕙 𝕓𝕒𝕙𝕨𝕒 𝕥𝕙𝕣𝕖𝕒𝕕 𝕚𝕥𝕦 𝕙𝕒𝕟𝕪𝕒𝕝𝕒𝕙 𝕤𝕖𝕓𝕦𝕒𝕙 𝕥𝕙𝕣𝕖𝕒𝕕, 𝕕𝕒𝕟 𝕜𝕒𝕝𝕚𝕒𝕟 𝕙𝕒𝕣𝕦𝕤 𝕓𝕖𝕝𝕒𝕛𝕒𝕣 𝕓𝕖𝕣𝕡𝕚𝕜𝕚𝕣 𝕤𝕖𝕟𝕕𝕚𝕣𝕚 𝕤𝕖𝕥𝕖𝕝𝕒𝕙 𝕞𝕖𝕞𝕓𝕒𝕔𝕒 𝕕𝕒𝕣𝕚 𝕥𝕙𝕣𝕖𝕒𝕕 𝕚𝕟𝕚.

Naga-naganya pagebluk covid19 ini akan terus-terusan membayangi kehidupan kita, baru saja mau sedikit tenang – sudah datang lagi varian mutannya di Inggris – beberapa tempat didunia melakukan lockdown lagi.

Tapi jangan pesimis dulu, manusia dengan akal budinya akan mampu mengalahkan si kecil covid19. Komputer-komputer yang dilengkapi dengan kemampuan artificial intelligence (AI) sekarang terus mengumpulkan data untuk menemukan pola agar bisa menghadapi virus covid19.

Sembari menunggu hasil yang dikerjakan oleh para ilmuwan dan ahli kesehatan – apa yang harus kita lakukan sekarang? – duduk-duduk menunggu atau tetap bergerak?.

Menurut saya, kita harus tetap terus bergerak dengan mindset baru. Lupakan pengalaman masa lalu – hukum-hukum bisnis masa lalu. Ayo buka lembaran baru, bebaskan imajinasi terus bergulir.

Salah satunya adalah menyatukan mall dan “rumah sakit mini” atau klinik kesehatan.

Sudah banyak orang menyatukan mall dan hotel – tapi belum ada yang menyatukan mall dan “rumah sakit mini”.

Hengkangnya tenant besar yang mengisi ruang di mall bisa menjadi pemicu mewujudkan ide ini.

Mengapa tidak?, bukankah situasi yang tidak menentu biasanya akan membuka peluang bisnis yang sebelumnya tidak ada.

Ada dua kondisi – dari kedua pemangku kepentingan yang bisa saling bertemu. Mall – kehilangan tenant, sehingga ruang menjadi kosong. Lalu rumah sakit membutuhkan perluasan space, antara mereka yang terjangkit covid19 dan pasien sakit biasa membutuhkan ruang yang berbeda – sedangkan perluasan tidak mungkin dilakukan lagi karena keterbatasan lahan.

Sudah mulai terlihat benang merah mewujudkan “perkimpoian” antara mall dan rumah sakit.

Mungkin bisa dimulai dulu dengan – klinik kecil untuk menampung pasien rawat jalan penderita penyakit komorbid. Karena kalau harus kerumah sakit saat ini memiliki resiko tinggi.

Misalnya – periksa rutin penderita diabetes atau jantung – masih banyak lagi penyakit-penyakit yang tidak menular. Ini bisa diperiksa di klinik yang bekerjasama dengan rumah sakit. Periksanya di mall – enakkan, ke mall sambil jalan-jalan dan periksa kesehatan.

Karena memang industri kesehatan adalah salah satu industri yang akan tetap tumbuh ditengah pagebluk covid19 ini.

Kalau ini dilakukan tentu akan membuka peluang penyerapan tenaga kerja yang cukup lumayan besar. membantu pemerintah mengatasi angka pengangguran. Semoga.