[Review] Demon Slayer Movie: Mugen Train, Pertunjukan Api Membara
Nonton Demon Slayer di bioskop tuh rasanya...
Spoiler for visual:
Antara ketar-ketir dan penasaran bercampur aduk dikala pandemi berkunjung ke bioskop. Tapi percaya aja dengan prokes yang dijalankan pihak bioskop, ane pun memberanikan diri untuk menonton. Ok langsung aja reviewnya...
Story - Tidak ada yang spesial, tapi cukup menyentuh
Spoiler for SPOILER!!!:
Meneruskan dari season perdananya lalu, perjalanan trio pendekar + Nezuko diarahkan untuk segera bertemu dengan Rengoku, Sang Hashira Api, demi mempelajari rahasia Hinokami Kagura. Pembukaannya lancar dan dengan sedikit karakterisasi dari Rengoku, pertarungan pun dimulai. Hanya saja untuk sekelas oni yang baru mendapatkan promosi, Enmu punya jurus yang terlalu bertele-tele. Pantas saja efeknya tidak terlalu cadas bagi para protagonis. Beberapa plot hole maupun keputusan yang patut dipertanyakan bermunculan. Si oni Enmu pun terlalu meremehkan protag sehingga mati konyol. Cukup lucu juga dengan karakter ini, yang mana tadinya cukup menarik karena sifat fanatiknya terhadap Muzan, hanya digunakan dalam episode terakhir dan movie ini saja. Padahal oni ini berpotensi untuk berkembang lebih jauh. Begitu pun dengan Rengoku yang baru saja diperkenalkan dan dimatiin begitu saja. Tidak ada ruang banyak untuk perkembangan dan memberikan kesan mendalam pada penonton. Kalo boleh jujur sih ane enggak terlalu tertarik dengan Rengoku, karena udah menemukan banyak tipe karakter seperti ini di anime lain. Well, setidaknya pesan-pesannya (yang shonen banget) telah tersampaikan dengan baik.
Di akhir cerita, well kok banyak banget meweknya yah
Kata-kata Tanjirou pada oni Akaza juga denial banget terhadap kekalahan. Mengapa? Karena pada akhirnya dalam peperangan semuanya itu adil, tidak ada istilah pengecut dan kehormatan saat bunuh-bunuhan. Tindakan Akaza lari dari sinar matahari ya lebih ke insting bertahan hidup. Lihat aja adik lu si Nezuko langsung meringkuk di dalem kardus. Dasar protag shonen
Visual - Sangat memuaskan
Quote:
Sepertinya tidak berlebihan jika ane bilang ini pengalaman menonton anime paling memuaskan secara visual aksi. Ufotable telah menyempurnakan teknik blending animasi 3D dengan gambar tangan. Lihat saja kualitas desain interiornya, jalannya kereta, hingga efek-efek gemerlapan pada setiap jurus dan koreografi. Penampakan nyala api dari jurusnya Rengoku terbilang unik karena mirip lava yang bertebaran. Efek petirnya Zenitsu juga begitu nendang dengan garis-garis lurus dan sudut lancipnya. Hingga detilnya animasi pada jurus air sangat memanjakan mata, membuat iri studio animasi lainnya.
Itu belum menghitung pertarungan Rengoku dengan karakter baru yang muncul di fase akhir. Efek-efek fantastis begitu menyilaukan mata, kontras dengan background gelap dini hari. Saat kilatan demi kilatan saling beradu, dari perspektif Tanjirou pun penonton dapat merasakan kecepatan yang sulit diikuti mata. Perpaduan antara animasi cepat dan slow motion tepat guna. Mirip dengan pertunjukan api, warna merah menyala memenuhi layar berkelebat diselingi impact frame dengan megahnya. Kami para penonton pun hanya bisa terpana dan menggaungkan dalam hati: Sakugaaaa
Namun jika disuruh untuk mencari kekurangannya, ane akan menyebutkan desain daging yang menyelimuti keretanya terlalu jelly, dan kurang tekstur. Ini menjadikannya tidak menyatu dengan adegan. Ane heran aja sih kenapa mereka tidak menerapkan teknik yang sama dengan tekstur holy grail pada Fate/stay night UBW. Padahal disitu mendingan, dan tampak lebih menjiijikkan.
Sound - Cukup bagus
Quote:
Kudos bagi para seiyuu yang berakting dengan sangat maksimal, terutama Hanae-san sebagai Tanjirou. Emosinya sampe tumpah ruah saat berteriak. Seperti biasa, Zenitsu berisik banget, apalagi ini nonton di bioskop yang speakernya melengking
Musiknya Kajiura tetap konsisten menemani setiap momennya menjadi lebih meaningful, khususnya pada detik-detik dimana visual penuh kehangatan tampil di layar. Ini patut diapresiasi karena musiknya memperkuat kesan tiap rasa pada adegannya. Musik temanya juga bagus untuk perkenalan karakter baru.
Overall - Film yang bagus sebagai selingan menuju season 2
Quote:
Overall, movie ini memang dirasa sangat singkat karena intinya ada di pertarungan itu. Tidak ada pengungkapan berarti yang substansial bagi jalannya cerita. Berasa seperti spin off dari perjalanan panjang menebas oni-oni lainnya sebelum bertemu dengan Michael Jackson. Bagi para penggemar seri ini, berbanggalah karena diadaptasi oleh rumah produksi yang sangat berkompeten.
Score
Story: 7/10
Visual: 11/10🔥
Sound: 8/10
Overall: 8/10
Salah satu movie terbaik ufotable. Sebagai fans, ane dukung sepenuhnya karya-karya mereka. Eh katanya ini film larisnya gak ketulungan yah. Sasuga. Penasaran di rilis BD-nya ada peningkatan apa lagi, atau mungkin bts-nya bisa dikasih lah.
Jangan komen spoiler ya, barangkali ada anime only watcher
Original Posted By Gailham►Secara cerita iya, karena ini emang mini sekuel dari anime S1nya kemarin. Penonton movie only pasti juga bingung ujug-ujug kok begini. Pun emang sejak awal Kimetsu baru jadi terkenal setelah ada adaptasi animenya.
Poin utama movie ini ada di pertarungan, jadi ane kira sayang banget pihak studio kurang maksimalin hal ini.
Spoiler for Lanjutan komentar, awas spoiler:
Paling kerasa di scene kereta sih. Harusnya bisa pihak studio kasih tambah adegan-adegan original buat memperkaya cerita. Tapi ane ngerasa kalo lebih banyak scene-scene yang lebih kayak ngabisin screentime. Scene daging demon yang udah menyelimuti kereta contohnya. Kesannya itu demon kayak kasih kesempatan 2 pendekar pedang di depan buat diskusi dulu, padahal kondisinya si demon yang di atas angin. Adegan "tentacle play"-nya terlalu lambat, padahal di scene lain itu daging bisa tumbuh cepat.
Secara umum ane menikmati. Kualitas yang disajikan pihak studio emang luar biasa. Mereka berhasil dalam mengambil taruhan untuk mengerjakan project yang sedang trending dan gak setengah-setengah bikinnya.
Quote:
Original Posted By doktorlaptop►Pertarungannya lebih epic dari almight & midoriya di movie
Efek keren
Segi cerita bener biasa aja soalnya udah kebongkar duluan
Yg nonton only movie nga ngikutin pasti bingung sama ceritanya
+ Nichirin kayunya rengoku sama zenitsu + tanjiro v2 laku di toped meski musti preorder 30 hari
Original Posted By panjia8►wah udah rilis, duh kenapa pas kopid lagi banyak banyaknya di kota ane sih
Jadi galau mau nekat cabut ke bioskop atau nggak
Dari review agan, ane udah ekspektasi itu yang bakal terjadi
Soal cerita pasti biasa aja cuma secara visual pasti jor joran.
Kalo liat dari kesuksesan filmnya, ane feeling final arc nanti dijadiin movie lagi
Original Posted By ih.sul►Dari review agan saya bisa berasumsi yang hebat itu studionya, bukan manganya. 😏
Secara cerita iya, karena ini emang mini sekuel dari anime S1nya kemarin. Penonton movie only pasti juga bingung ujug-ujug kok begini. Pun emang sejak awal Kimetsu baru jadi terkenal setelah ada adaptasi animenya.
Poin utama movie ini ada di pertarungan, jadi ane kira sayang banget pihak studio kurang maksimalin hal ini.
Spoiler for Lanjutan komentar, awas spoiler:
Paling kerasa di scene kereta sih. Harusnya bisa pihak studio kasih tambah adegan-adegan original buat memperkaya cerita. Tapi ane ngerasa kalo lebih banyak scene-scene yang lebih kayak ngabisin screentime. Scene daging demon yang udah menyelimuti kereta contohnya. Kesannya itu demon kayak kasih kesempatan 2 pendekar pedang di depan buat diskusi dulu, padahal kondisinya si demon yang di atas angin. Adegan "tentacle play"-nya terlalu lambat, padahal di scene lain itu daging bisa tumbuh cepat.
Secara umum ane menikmati. Kualitas yang disajikan pihak studio emang luar biasa. Mereka berhasil dalam mengambil taruhan untuk mengerjakan project yang sedang trending dan gak setengah-setengah bikinnya.
Original Posted By Gailham►Secara cerita iya, karena ini emang mini sekuel dari anime S1nya kemarin. Penonton movie only pasti juga bingung ujug-ujug kok begini. Pun emang sejak awal Kimetsu baru jadi terkenal setelah ada adaptasi animenya.
Lho ada ya yg nonton movie aja? Waw amajing, cenayang mungkin
Quote:
Spoiler for Lanjutan komentar, awas spoiler:
Paling kerasa di scene kereta sih. Harusnya bisa pihak studio kasih tambah adegan-adegan original buat memperkaya cerita. Tapi ane ngerasa kalo lebih banyak scene-scene yang lebih kayak ngabisin screentime. Scene daging demon yang udah menyelimuti kereta contohnya. Kesannya itu demon kayak kasih kesempatan 2 pendekar pedang di depan buat diskusi dulu, padahal kondisinya si demon yang di atas angin. Adegan "tentacle play"-nya terlalu lambat, padahal di scene lain itu daging bisa tumbuh cepat.
Nah ini juga, jadi tipikal villain generik yah. Pas mau mati aja malah bermonolog menjabarkan kehebatan para protag. Ini gak natural bahkan untuk ukuran anime sekalipun...
Quote:
Original Posted By doktorlaptop►Pertarungannya lebih epic dari almight & midoriya di movie
Efek keren
Segi cerita bener biasa aja soalnya udah kebongkar duluan
Yg nonton only movie nga ngikutin pasti bingung sama ceritanya
+ Nichirin kayunya rengoku sama zenitsu + tanjiro v2 laku di toped meski musti preorder 30 hari
Ane beli 3 belum datang
Ah ane juga kena spoiler kok.. what to expect from this popular series.
Bagi sini gan fotonya kalo udah sampe
Quote:
Original Posted By megatron21►Dah basi gw udh baca sampe tamat
wah udah rilis, duh kenapa pas kopid lagi banyak banyaknya di kota ane sih
Jadi galau mau nekat cabut ke bioskop atau nggak
Dari review agan, ane udah ekspektasi itu yang bakal terjadi
Soal cerita pasti biasa aja cuma secara visual pasti jor joran.
Kalo liat dari kesuksesan filmnya, ane feeling final arc nanti dijadiin movie lagi
Semua laporan yang masuk akan kami proses dalam 1-7 hari kerja. Kami mencatat IP pelapor untuk alasan keamanan. Barang siapa memberikan laporan palsu akan dikenakan sanksi banned.