Hai, Sahabat Kaskus ... Semoga selalu sehat dan dalam keadaan baik ya. Aamiin. Kali ini ane ingin berbagi thread tentang, "Mau Isteri Awet Muda? Lima ajah kuncinya!"


Isteri adalah makhluk halus yang lemah lembut. Whaat?? Makhluk halus?🤣 Maksudnya itu makhluk yang memiliki perasaan halus, GanSis. Mereka itu makhluk yang rapuh, sekalipun banyak di antara mereka terlihat kuat. Tapi kalau dibandingkan dengan lelaki, jelaslah lebih kuat perempuan dalam konteks lain. Misalnya Hati, Perasaan, Sabar, dan Cobaan.


Ini nih lima kunci menurut ane agar isteri awet muda, GanSis. Apa ajah sih, yuk cheki cheki;


1. SkinCare

Ane pribadi sih kalau ditanya, "skincare-nya apaan?" Kagak ada, 🤣 pakai bedak baby ajah bisa dikatakan tidak pernah. Konon lagi skincare, tapi nih ya Sahabat Kaskus, skincare itu benar-benar mempengaruhi wajah seseorang. Yang usia tujuh puluhan bisa menjadi tampak muda dan masih segar.





Contohnya artis kakak beradik Krisdayanti dan Yuni Shara, usianya udah mendekati enam puluh tahun, masih ajah keliatan cantik dan segar, pasti tak terlepas dari yang namanya perawatan. Jadi kalau hanya dengan mengandalkan mandi dan cuci muka saja, mungkin kurang ya. He he. Tapi dengan air wudhu saja Alhamdulillah ane udah bersyukur banget, lebih bersyukur lagi kalau diajak perawatan dengan suami. Eh!


2. SuamiCare





Suami capek kerja di kantor pusing dengan pekerjaan, si isteri shopping ke mall?





Suami melakukan pekerjaan rumah, si isteri nge-mall dengan teman arisan?


Kedua hal di atas salah besar ya, GanSis. Yang benar dalam makna SuamiCare itu, suami yang peduli akan isterinya. Bukan suami yang taunya kasih uang kasih makan cukup dah! Big no!! Akan tetapi suami yang pengertian, suami dan isteri itu sama-sama lelah. Suami lelah cari nafkah, isteri lelah dengan urusan anak dan rumah.


Padahal kalau dipikir-pikir isteri bekerja 24 jam lho. Rumah, anak dan suami. Lelah seharian harus rela lagi siap sedia "kerja tengah malam". Jadi dalam hal ini, saling pengertian, saling membantu. Kalau pekerjaan sama-sama dikerjakan, saling mengerti, yang untung juga suami. Isteri nggak cepat tua karena lelah akan beban pikiran. Semua dipikirkan, anak, rumah, suami, mengatur uang belanja, belum lagi nyinyiran tetangga, belum lagi mikirin suami di luar bagaimana. Nah, cepat keriput dah! Suami juga yang rugi! Mau ganti atau mau nambah? Bakalan sama seperti itu lagi dan lagi. Nggak capek apa? Perbaiki diri!


Pekerjaan rumah itu bukan kewajiban isteri sebenarnya. Isteri hanya perlu merawat diri, merawat suaminya, dan anak. Nggak percaya? Pinjam deh kantong Doraemon, kembali ke zaman dulu.





Akan tetapi ya si isteri jangan lupa diri juga, suami udah baik, pengertian, sayang dan shalih. Malah ngelunjak, nah itu salah dong ya. Harusnya saling antara keduanya. Bukan malah jadi foya-foya, hamburin uang, ya jangan! Kepercayaan suami yang udah care itu, dijaga sebaiknya. Balas dengan menjadi isteri yang terbaik pula.





Jangan sampai karena ketidakcocokan dalam pernikahan, jadi muncul yang namanya horor pada pasangan. Pasangan nelpon harusnya bahagia, malah jadi was-was ketakutan. Karena apa? Rasa tidak nyaman tadi. Jadi timbul keinginan mencari ketenangan di luar rumah, dan muncul deh kecurigaan sana sini.





Selayaknya pasangan adalah seseorang yang dipandang membuat tenteram di hati. Suami itu pemimpin, selayaknya memberikan contoh yang baik pada keluarganya terutama isteri.





Jadi setiap di kantor itu ada perasaan ingin cepat pulang, bukan perasaan mengerikan dan ketakutan atau tidak semangat. Rejeki pun jadi jauh makin jauh.


3. RekeningCare


Kalau semua udah terpenuhi, ditambah pula isi rekening lancar. Amanlah rumah tangga itu.


4. Iman

Percaya pada Tuhan dan Pasangan! Ini yang paling penting ya, GanSis. Segoyah dan diamuk badai bagaimanapun, kalau Iman pada Tuhan dan Pasangan kokoh, rumah tangga akan selamat.


Percaya pada Tuhan kalau segala hal akan dimudahkan, akan dibantu, dikuatkan dan hubungan dijaga olehNya.


Percaya pada pasangan, kalau dirinya;
mencintai,
menjaga hubungan,
memperjuangkan,
dan menginginkan yang terbaik dalam pernikahan.

Bukan terus-menerus mencurigai, menuduh macam-macam dan menjadi isteri yang menjengkelkan.
Jadilah isteri yang menyenangkan, pun jadilah suami yang mendidik, menegur dan mengarahkan dengan sebaik-baik cara.
Mencari pasangan lagi dengan memutuskan hubungan, dijamin deh, kagak ada ujungnya. Yang ada malah semakin tidak bahagia.
Kuncinya introspeksi antara masing-masing. Tanamkan iman kedua hal ini. Setuju? Nggak setuju yo wiss aku rapopo





5. Sabar

Terakhir adalah Sabar. Suami udah berusaha memberikan yang terbaik, akan tetapi isteri masih saja melakukan kesalahan. Sabar! Sabar adalah kunci segalanya! Karena perempuan adalah tulang rusuk yang bengkok, kalau dipaksa dengan keras maka dia akan patah.





TeEs udah jalani belum seperti di atas? Belum
Insha Allah ya, semoga kita semua mendapatkan pasangan yang dapat memberikan kebahagiaan dunia hingga ke akhiratNya. Aamiin.

Sekian thread sederhana ane, kurang lebihnya mohon maaf ye. Terima kasih.


Sumber : Opri
Pitc By Google dan Fb