Selamat Datang GANSIS!





sumber gambar dokumen tanamanbonsai.com

Hai semuanya, kali ini yuki mau bahas soal tanaman hias. Disebut tanaman hias karena fungsi yang diutamain buat menghias halaman rumah atau suatu tempat. Salah satu tanaman hias yang yuki suka adalan bonsai. Ada banyak banget tanaman hias bonsai, tapi yang paling bagus menurut yuki adalah beringin. Soalnya bisa keliatan kecil terus tua gitu. Kayak ngeliat beringin yang gede banget dalam versi mini. Dengan ciri khasnya akar gantung yang mirip rambut gitu.


sumber gambar dokumen yuki26

Bonsai beringin punya nilai keindahan yang nyenengin kalo diliat. Daunnya kecil, batangnya lucu, dan kalo bisa merawatnya rantingnya jadi meliuk-liuk keren. Merawat bonsai emang gak semudah nanem trus siram aja. Kalian juga perlu memotong ranting yang tumbuh berlebihan dan daunnya kalo kebanyakan. Lebih bagus lagi kalo mau menata rantingnya dengan lilitan kawat. Cara ini bukannya buat menyiksa si bonsai kok, emang boleh aja digituin. Soalnya dengan melilit kawat dan membentuk atau menatanya, si bonsai nanti bakalan tumbuh mengikuti bentuk alur kawatnya. Tentunya gak cuma sehari-dua hari doang loh ya. Seenggaknya lu butuh menjaga tatanan si bonsai kalo mau jadi sesuai keinginan sekitar bulanan sampe tahunan. Kira-kira betah gak tuh ngelakuin perawatan dengan jangka panjang banget?


sumber gambar dokumen yuki26

Menanam atau merawat bonsai beringin juga ada beberapa cara. Salah satunya adalah menanam bonsai beringin di batu. Nama kerennya on the rock, atau sekijoru. Sama seperti di alam liarnya, bonsai kebanyakan bisa lu temuin tumbuh di bebatuan. Nah gimana kalo numbuh di bebatuannya dalam versi buatan? Bisa jadi karya seni loh. Kan ada unsur estetikanya, bisa juga bernilai mahal loh kalo ada yang minat.

Estetika yang diincer yaitu ketika tanaman bonsai beringin bisa tumbuh di atas batu. Jadi akarnya seperti mencengkram batu yang ada di bawahnya. Tentu juga butuh media tanah ya gak cuma batu doang. Biar lebih gampang lah buat menyimpan air dan ditembus akar bonsai. Soalnya pertumbuhan bonsai di atas batu butuh proses yang lama banget, gak sehari langsung jadi. Kalo yuki sih begini nanem si bonsai beringin dengan teknik on the rock.


sumber gambar dokumen yuki26

Hal yang mesti dilakuin pertama tentu nyiapin bonsai beringinnya. Terserah lu ukurannya segede apa, yang penting udah bisa hidup dan punya daun. Selain nyiapin bonsainya, siapin juga pot atau tempat lain, tanah subur dan batunya. Khusus soal milih batu, lebih enak dan baiknya memilih batu yang ada banyak bolongan atau lubang. Kalo mau dibuat justru lebih bagus, atau biar simpel pilih yang udah bolong secara alami aja. Bolongan pada batu lah yang dijadiin jalur si akar dari bonsai beringin untuk tumbuh nantinya dan seperti mencengkram.


sumber gambar dokumen yuki26

Kalo udah siap semua langsung aja tanem. Isi lubang-lubang di batu dengan tanah, kemudian taruh di pot. Setelah itu langsung tancapkan aja si bonsainya di lubang batu yang cukup untuk akar tunggal bonsai. Abis itu sesuaikan posisinya yang tepat. Selanjutnya nanti kalian bisa atur pola jalur tumbuhnya si bonsai beringin dengan melilitkan kawat. Terakhir tinggal merawatnya secara rutin hingga bonsai beringin on the rockkalian berhasil mencengkram batu yang di bawahnya. Seperti yang udah disinggung sebelumnya, perawatan bonsai beringin butuh jangka yang sangat panjang.


sumber gambar dokumen yuki26

Sesuai dengan usaha dan konsistensi kalian dalam merawat bonsai beringin yang tumbuh di atas batu, hasilnya akan sangat memuaskan nanti. Pokoknya keren lah, punya yuki belom jadi sih. Baru beberapa bulan menanamnya nih. Buat gansis selamat mencoba ya kalo tertarik.