sribaginda1Avatar border
TS
sribaginda1
Akankah Indonesia Terkena Efek Domino Resesi?
Pandemi yang disebabkan oleh virus corona telah berdampak kepada perekonomian internasional. Banyak sektor ekonomi yang operasionalnya menurun akibat pandemi corona seperti penerbangan, perhotelan, restauran dan lain-lain.

Sektor tersebut berpengaruh terhadap sektor lain yang terkait seperti industri pesawat terbang, supplai makanan, supplai perhotelan, dan lain-lain.

Ukuran naik turunnya ekonomi dilihat dari GDP(Gross Domestik Product). GDP dihitung setiap kuartal atau tiga bulan sekali. Apabila GDP dua bulan berturut turut bernilai negatif, maka suatu negara dapat dikatakan resesi. Atau dengan kata lain, produk yang dihasilkan negara tersebut menurun.

Berikut adalah negara yang sudah mengalami resesi akibat pandemi corona.

1.   Amerika Serikat

2.   Jerman

3.   Hongkong

4.   Singapura

5.   Korea Selatan

Negara di atas mengalami penurunan GDP selama dua kuartal terakhir.

Indonesia tidak termasuk ke dalam negara yang resesi. Ekonomi Indonesia masih tumbuh pada kuartal pertama tahun 2020. Corona baru masuk di indonesia awal maret 2020.

Apakah penurunan ekonomi ke lima negara di atas dapat berpengaruh kepada Indonesia?  Mari kita lihat hubungan perdagangan indonesia dengan kelima negara tersebut.


Amerika Serikat

Nilai ekspor indonesia ke Amerika serikat berkisar antara 1671 juta USD. Ekspor tersebut didominasi oleh pakaian, barang berbahan baku karet, sepatu, komponen mesin, dan perikanan.

 

Jerman

Nilai ekspor indonesia ke Jerman berkisar antara 206 juta USD. Ekspor tersebut didominasi oleh kopi, minyak sawit,lada, pakaian, dan komponen industri.

 

Hongkong

Nilai ekspor indonesia ke Hongkong berkisar antara 170 juta USD. Ekspor tersebut didominasi oleh batubara, perhiasan, emas, rokok, komponen industri.

 

Singapura

Nilai ekspor indonesia ke Singapura berkisar antara 979 juta USD. Ekspor tersebut didominasi oleh Minyak bumi, perhiasan, dan komponen industri.

 

Korea Selatan

Nilai ekspor indonesia ke Singapura berkisar antara 7213 juta USD. Ekspor tersebut didominasi oleh Minyak bumi, besi, kayu, karet, dan komponen industri.

 

Meskipun ke-lima negara tersebut sudah masuk ke dalam jurang resesi, namun indonesia belum masuk ke dalam resesi. Hal ini bisa saja disebabkan adanya sektor industri yang mengalami kenaikan seperti sektor kesehatan atau sektor lainnya. Dimana sektor tersebut membantu menaikan GDP. Banyak faktor yang bisa saja menyebabkan GDP Indonesia tetap positif walaupun negara partner ekonomi resesi.

Pada kuartal 3 2020 bisa saja keadaan ekonomi 5 negara resesi di atas sudah membaik sehingga  pada kuartal 3 2020, GDP indonesia juga tidak terimbas mengalami penurunan dan ikut masuk ke jurang resesi.

Semoga kuartal 3 2020 GDP Indonesia positif.

Semoga Indonesia bisa selamat dari efek domino penurunan ekonomi global.

0
230
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan