fizu22Avatar border
TS
fizu22
9 klub Peraih UCL Dengan Status 'Unbeaten' Sejak 1955 Hingga Kini


Piala Champions (sekarang disebut Liga Champions) adalah kompetisi sepakbola paling bergengsi yang dilaksanakan di Benua Biru sejak 1955.

Turnamen yang digelar untuk menentukan tim sepakbola terbaik se-Eropa ini, lahir dari ketidak sependapat-nya seorang jurnalis Prancis, Gabriel Hanot.

Gabriel tidak setuju ketika Wolverhampton yang kala itu berhasil mengalahkan tim-tim besar Eropa, disebut sebagai tim terbaik se-Eropa. Gabriel meyakini ada banyak klub yang lebih dari Wolverhampton kala itu seperti Real Madrid dan AC Milan.

Lain hal daripada itu, apakah kalian tau Turnamen yang sempat diubah formatnya pada 1992 ini ternyata memiliki juara-juara yang sangat hebat pada masanya.

Bagaimana tidak disebut juara-juara yang sangat hebat? Para juara itu menjuarai Piala Champions / Liga Champions dengan status 'Unbeaten' atau tak terkalahkan.

Mau tau tim apa saja itu? Berikut 8 klub yang menjuarai UCL dengan status Unbeaten.

1. Liverpool



Tim asal kota Merseyside ini adalah klub pertama yang berasal dari Inggris yang meraih UCL dengan status 'Unbeaten' dua kali. The Reds mendapatkan UCL dengan Status 'Unbeaten' pada pagelaran piala Champions 1980/1981, dan 1983/1984

Pada Piala Champions 1980/1981, Liverpool berhasil meraih 6 kemenangan dan 3 kali imbang. Tim yang didirikan pada 1892 ini berhasil mengangkat si kuping besar setelah mengalahkan wakil Spanyol, Real Madrid.

Pada 27 Mei 1981. Final Piala Champions di laksanakan di Stadion Parc de Prince, Paris, Prancis.

Pertandingan yang dihadiri 48.360 penonton ini dimenangkan oleh Liverpool dengan skor 1-0. Real Madrid yang saat itu dilatih oleh Vujadin Boskov harus tunduk dibawah tim asuhan Bob Paisley lewat gol Alan Kennedy pada menit 82'.


Liverpool juara Piala Champions 1980/1981
(Sumber: LFCstats)

Selanjutnya, Liverpool kembali juara piala Champions dengan status tak terkalahkan pada musim 1983/1984. Kala itu, Liverpool yang dilatih oleh Joe Fagan berhasil meraih 7 kemenangan dan 2 kali hasil seri.

Final Piala Champions 1983/1984 yang mempertemukan Liverpool dan Serigala Roma ini, digelar di Olimpico, Roma, Italia.

Pertandingan yang diselenggarakan pada 30 Mei 1984 ini dimenangkan oleh Liverpool lewat babak Adu Pinalti setelah sebelumnya kedua tim bermain imbang 1-1.

Di babak Adu Pinalti. Liverpool berhasil membuat 69.693 penonton yang menyaksikan Pertandingan terdiam. Pasalnya, Mereka berhasil menang 4-2 atas tim tuan rumah.

(LIV) Nicol -Gagal- [0-0]
(ROM) Di Bartolomeo -Berhasil- [0-1]
(LIV) Neal -Berhasil- [1-1]
(ROM) Conti -Gagal- [1-1]
(LIV) Souness -Berhasil- [2-1]
(ROM) Righetti -Berhasil- [2-2]
(LIV) Rush -Berhasil- [3-2]
(ROM) Graziani -Gagal- [3-2]
(LIV) Kennedy -Berhasil- [4-2]


Liverpool Juara Piala Champions 1983/1984
( Sumber: www.talksport.com)


2. AC Milan


( Sumber: www.artefak.org)


Klub yang bermarkas di San Siro, Milan. Berhasil meraih gelar UCL dengan Status 'Unbeaten' pada Piala Champions 1988/1989 dan UCL 1993/1994.

Klub yang berdiri pada 16 Desember 1899 ini menjuarai Piala Champions 1988/1989 setelah mengalahkan Steau Bucuresti di Final yang dihelat di Camp Nou pada 24 Mei 1989.

Pertandingan yang dihadiri 97.000 penonton itu berakhir manis dengan hasil 4-0 untuk kemenangan Milan. 4 gol tim asuhan Arrigo Sacchi itu dicetak oleh Ruud Gullit dan Marco Van Basten dengan masing-masing mencetak brace.

Pada musim 1988/1989 sendiri, I Rossoneri berhasil meraih 4 hasil seri dan 5 kemenangan yang salah satunya terjadi di Final.

Ac Milan Juara Piala Champions 1988/1989
(Sumber: Action Images)

Pada UCL 1993/1994, AC Milan kembali meraih gelar UCL dengan status 'Unbeaten'. Kala itu, I Rossoneri meraih 7 kemenangan dan 5 hasil imbang.

Pertandingan Final pada musim itu sendiri mempertemukan AC Milan melawan La Braugana. Pertandingan yang diselenggarakan di Stadion Olimpiade, Athena pada 18 Mei 1994 ini berakhir dengan skor 4-0 untuk kemenangan AC Milan. Pencetak gol kala itu adalah Massaro (2 gol), Savicevic (1 gol), Desailly (1 gol).


AC Milan juara Liga Champions 1993/1994
(Sumber: Getty Images)


3. Ajax Amsterdam



Klub kebanggaan Ibukota Belanda yang sering mengorbitkan pemain-pemain muda ini mendapatkan gelar UCL dengan status 'Unbeaten' pada perhelatan Piala Champions 1971/1972 dan UCL 1994/1995.

Pada Piala Champions 1971/1972. Ajax berhasil juara setelah mengalahkan Inter Milan di Final pada 31 Mei 1972 di stadion Feijenord, De Quip Rotterdam, Belanda.

Kala itu, Skuat asuhan Stefan Kofacs berhasil menundukkan I Nerrazurri dengan skor 2-0. Pencetak gol waktu itu adalah Johan Cruyff pada menit 47' dan 78'.

Pada musim itu sendiri, Ajax berhasil memenangkan 7 pertandingan dan 2 kali imbang.


Ajax Juara Piala Champions 1971/1972
(Sumber: Wikipedia)

Pada UCL 1994/1995, Ajax kembali mendapatkan gelar dengan status Unbeaten. Kala itu mereka mengumpulkan 7 kali kemenangan dan 4 kali hasil imbang.

Final Liga Champions 1994/1995 sendiri mempertemukan Ajax Amsterdam dan AC Milan. Final yang diselenggarakan di stadion Eirnst Happel, Wina, Austria, pada 24 Mei 1995 ini dimenangkan oleh skuat asuhan Louis Van Gaal dengan skor 1-0 lewat gol Kluivert di menit 85'.


Ajax juara Liga Champions 1994/1995
Sumber: The Sun/Gety Images


4. Manchester United



Klub Inggris yang pertama kali hadir menggunakan Jersey kandang hijau emas ini pernah 2 kali mendapatkan UCL dengan status 'Unbeaten'. Setan Merah berhasil mendapatkannya pada UCL 1998/1999 dan 2007/2008.

Pad UCL 1998/1999, Manchester United keluar sebagai juara setelah mengalahkan Bayern Munich di partai puncak yang diselenggarakan di Camp Nou. Sebelum Masuk Final, Manchester united berhasil meraih 4 kemenangan dan 6 hasil seri.

Di stadion yang dipadati 90.045 penonton. Sebenarnya Bayern Munich unggul terlebih dahulu lewat gol Basler pada menit ke-6.

Namun, Manchester United berhasil mengembalikan keadaan pada Injury time babak kedua lewat 2 gol yang dicetak oleh Teddy Sheringham (90+1'), dan Ole Gunnar Solskjaer (90+3').


Manchester United juara UCL 1998/1999
Sumber: ERIC CABANIS/AFP via Getty Images

Pada 2007/2008, Manchester United kembali menjuarai UCL. Juara UCL kali ini adalah juara 3 sepanjang sejarah klub dan kedua dengan status 'Unbeaten'. Kala itu, The Reds Devil mampu meraih 9 kemenangan dan 4 hasil seri.

Pertandingan puncak musim 2007/2008 yang dilaksanakan di Stadion Luizhniki, Moscow, Rusia. Mempertemukan dua klub hebat asal Inggris yakni Manchester united dan Chelsea.

Pertandingan yang digelar pada Rabu, 21 Mei 2008 itu dimenangkan oleh Skuat asuhan Sir Alex Ferguson lewat babak adu pinalti setelah hasil imbang 1-1 mewarnai 120 menit laga berlangsung.

Manchester United berhasil menang 6-5 atas Chelsea pada Babak Adu pinalti. Kala itu, Nicolas Anelka sebagai penendang terakhir gagal mencetak gol ke gawang Edwin van der Sar.

Berikut rincian penendang Adu Pinalti Final 2007/2008.

(MUN) Carlos Tevez 🔵
(CHE) Michael Ballack 🔵
(MUN) Michael Carrick 🔵
(CHE) Juliano Belleti 🔵
(MUN) Cristiano Ronaldo 🔴
(CHE) Frank Lampard 🔵
(MUN) Owen Hargreaves 🔵
(CHE) Ashley Cole 🔵
(MUN) Luis Nani 🔵
(CHE) John Terry 🔴
(MUN) Anderson
(CHE) Salomon Kalou 🔵
(MUN) Ryan Giggs 🔵
(CHE) Nicolas Anelka 🔴

🔵=Berhasil
🔴=Gagal


Manchester United juara UCL 2007/2008
Manchester united (c) AFP


5. Internazionale Milan



Klub asal Italia yang bermarkas di Giuseppe Meazza ini mendapatkan gelar UCL dengan status'Unbeaten' pada piala Champions 1963/1964.

Pada Piala Champions 1963/1964. Inter meraih juara dengan status 'Unbeaten' karena tak terkalahkan dari fase grup. La Beneamata meraih 7 kemenangan dan 2 kali imbang.

Pertandingan puncak pada musim itu digelar di Praterstadion, Wina, Austria pada 27 Mei 1964. Pertandingan yang mempertemukan El Real dengan I Nerazzuri itu berakhir dengan skor 3-1 untuk kemenangan Inter Milan.

Kala itu, Inter unggul terlebih dahulu lewat gol yang dicetak Mazzola pada menit ke-43 dan Milano pada menit ke-61.

Skuat Real Madrid di bawah asuhan Miguel Muñoz tidak tinggal diam. Alhasil, Real Madrid mampu memperkecil kedudukan lewat Deli pada menit ke-70.

Namun, gol dari Deli itu tidak berarti apa-apa ketika Mazzola kembali mencetak gol 6 menit berselang.


Inter Milan juara Piala Champions 1963/1964
(TWITTER.COM/FORMIGOL)


6. Nottingham Forest



Tim asal Inggris yang bermarkas di City Ground ini mendapatkan Piala Champions dengan status 'Unbeaten' pada tahun 1978/1979. Kala itu, Mereka menorehkan 6 kemenangan dan 3 hasil seri.

Partai puncak Piala Champions 1978/1979 sendiri mempertemukan Nottingham forest dengan tim asal Swedia yakni Malmo FF.

Pertandingan yang digelar di Olympia Stadion, Berlin itu berhasil dimenangkan oleh Nottingham forest. Skuat asuhan Brian Clough mampu menundukkan Malmo FF lewat sebiji gol yang dicetak Trevor Francis.


Nottingham Forest
Juara Piala Champions 1978/1979
karebj.blogspot.com


7. Red Star Belgrade

Klub Serbia yang didirikan pada tahun 1946 ini mendapatkan gelar Piala Champions dengan status 'Unbeaten' pada musim 1990/1991. Saat itu, mereka berhasil mencatatkan 5 kemenangan dan 4 hasil seri.

Laga final musim 1990/1991 sendiri mempertemukan Red Star Belgrade melawan Olympique Marseille.

Laga yang digelar di Stadio San Nicola Bari, Italia pada 29 Mei 1991 itu dimenangkan oleh Red Star Belgrade lewat babak Adu pinalti.

(RSB)Prosinečki ✔️
(OM) Amoros ❌
(RSB)Binić ✔️
(OM) Casoni ✔️
(RSB)Belodedici ✔️
(OM) Papin ✔️
(RSB)Mihajlović ✔️
(OM) Mozeni ✔️
(RSB)Pančev ✔️


Red Star Belgrade
Juara piala Champions 1990/1991
Getty Images


8. Olympique Marseille


( sumber: fansshare.com )

Klub berjuluk l'Ohème ini adalah klub Perancis satu-satunya yang mendapatkan piala UCL. Klub yang bermarkas di Stadion Velodrom ini menjuarai UCL dengan status 'Unbeaten' pada musim 1992/1993.

Waktu itu Olympique Marseille meraih 7 kemenangan dan 4 hasil imbang. Salah satu kemenangannya adalah pada partai Final yang mempertemukan mereka dengan AC Milan.

Final yang diselenggarakan di Olympia Stadion, Berlin pada tanggal 26 Mei 1993 ini dimenangkan Marseille lewat gol semata wayang, Basile Boli pada menit ke-43.


Olympique Marseille juara Liga Champions 1992/1993
uefa.com




Untuk tahun ini, ada 4 klub yang kemungkinan bisa mendapatkan gelar UCL dengan Status 'Unbeaten'.

4 klub itu sendiri, masih belum bertanding di Leg ke-2 UCL 19/20. klub-klub tersebut adalah sebagai berikut.

Nama Klub
(Hasil Babak Grup) [16 Besar]

1. Manchester City
(4 menang, 2 Imbang) [1 Menang]
2. Bayern Munich
(6 menang) [1 Menang]
3. Napoli
(3 menang, 3 Imbang) [1 Imbang]
4. Barcelona
(4 menang, 2 Imbang) [1 Imbang]


Quote:
Diubah oleh fizu22 05-07-2020 02:58
fias17Avatar border
HernandezJoeAvatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 25 lainnya memberi reputasi
26
6.3K
68
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan