Indonesia memasuki masa penerapan era new normal atau kehidupan normal baru. Di mana masyarakat dituntut dapat hidup seperti sebelum virus pandemi covid-19 mewabah di seluruh dunia, dengan cara hidup yang baru sesuai protokol kesehatan dan keselamatan bersama.

Penerapan era new normal ini telah di terapkan di berbagai Negara, dan salah satunya adalah Indonesia. Keputusan berat harus diambil oleh pemerintah dan diterapkan di masyarakat karena tidak mungkin masyarakat dapat melangsungkan sebuah kehidupan jika harus terus berdiam diri di rumah.
Mereka semua membutuhkan bekerja, bersosialisasi, dan mencukupi kebutuhan demi keberlangsungan hidup.
Diharapkan dengan diberlakukannya sistem kenormalan baru, masyarakat tetap dapat melanjutkan kehidupannya namun dengan memperhatikan point-point kesehatan dan keselamatan yang harus diperhatikan serta diterapkan.

Memang masih menjadi dilema penerapan era new normal ini, sebab gagal atau berhasilnya sistem kenormalan baru itu terletak pada seberapa patuh dan taatnya masyarakat pada peraturan dan himbauan keamanan yang telah dikeluarkan oleh pemerintah.
Jika masyarakat belum sadar akan keselamatan diri sendiri dan umum, maka era kenormalan baru ini juga akan menjadi masalah baru.

Yang menjadi pertanyaan, apakah masyarakat Indonesia sudah dapat patuh dengan segala peraturan dan himbauan keselamatan yang diterapkan di era new normal?

Pasti Agan dan Sista bisa melihat dari data bertambahnya kasus positif akhir-akhir ini, jumlah bertambahnya kasus positif harian bisa mencapai seribu lebih setiap harinya.
Dari data yang disiarkan oleh Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Indonesia dapat kita lihat, pertanggal 28 Juni 2020, telah sebanyak 54.010 orang kasus positif, 22.936 kasus sembuh dan 2.754 korban meninggal dunia karena adanya pandemi virus ini.

Bertambahnya kasus positif yang lumayan banyak itu menandakan bahwa masyarakat belum dapat sepenuhnya patuh dan taat terhadap protokol kesehatan di era new normal ini.

Melihat kondisi saat ini tentu yang paling ditekankan untuk mencegah terus bertambahnya kasus positif adalah kesadaran masyarakat dan sosialisasi dari pemerintah tentang protokol kesehatan era kenormalan baru.
Jangan sampai masyarakat menyalah artikan kenormalan baru dengan anggapan sudah dapat hidup dengan normal seperti sebelum adanya covid-19.

Bagi Agan dan Sista yang belum mengetahui apa saja yang harus diperhatikan dalam era kenormalan batu, di bawah ini bisa dilihat bersama!

Di atas adalah beberapa hal dasar yang perlu diperhatikan dalam kehidupan sehari-hari di era kenormalan baru.

Dengan menerapkan hal tersebut maka penyebaran dan penambahan kasus positif bisa sedikit ditekan atau paling tidak mencegah penyebaran secara luas.

Namun nampaknya tidak semudah itu. Indonesia adalah Negara yang luas dan mempunyai jumlah penduduk lebih dari 200 juta jiwa.
Keberagaman karakter dan usia membuat penerapan era kenormalan baru ini sedikit terhambat dan belum sepenuhnya sesuai dengan protokol.
Masih banya sekali orang yang belum paham atau mengerti apa itu hidup normal baru yang pastinya butuh sosialisasi dari pemerintah atau pihak terkait.

Contoh kecil seperti video yang diunggah oleh akun Instagram @lambe_turah, dimana menunjukkan tentang seorang nenek pedagang yang belum mengetahui cara penggunaan Face Shield.
Mungkin Agan dan Sista ada yang belum mengetahui apa itu face shield, yaitu alat pelindung diri berupa masker wajah yang menyerupai perisai dari plastik transparan berguna untuk melindungi diri dari droplet saat berinteraksi dengan orang.

Penggunaan face shield ini semula di kedokteran atau medis hanya diperuntukkan bagi bayi, karena mereka belum dapat mengenakan masker.
Namun di era new normal banyak masyarakat yang merasa bahwa penggunaan face shield ini juga penting sebagai pelapis setelah menggunakan masker kain.

Kembali ke salah satu cerita lucu penerapan kenormalan baru di masyarakat.

Nenek pedagang yang diberikan face shield sebagai pelindung wajah malah menggunakannya sebagai helm!
Saat diingatkan oleh seseorang dan ingin memakaikannya, beliau menolak dengan alasan yang penting pakai.

Seperti apa videonya?
Lihat di bawah ini!

Seperti itulah fakta kecilnya kehidupan normal baru yang sedang dilakukan oleh masyarakat.
Masih banyak orang yang belum paham bahkan tentang hal kecil dan mendasar dari menjaga keselamatan pribadi.
Nenek tersebut sudah cukup tua untuk memahami istilah-istilah new normal, PSBB, physical distancing dan istilah rumit lainnya.
Mereka hanya membutuhkan arahan dan contoh, itupun juga pastinya dengan cara yang lumayan rumit seperti di dalam video di atas.

Hal ini menjadi PR besar, tidak hanya bagi pemerintah melainkan juga bagi kita semua.
Kembali sadar terhadap lingkungan sekitar dan ikut mengarahkan ke dalam protokol kesehatan dan keselamatan!

Bagaimana, apakah Agan dan Sista sudah paham dengan tentang era new normal?
Atau masih melakukan hal serupa dengan nenek yang ada dalam video?
Coba jelaskan apa yang menjadi uneg-uneg GanSis dengan berkomentar di bawah ya!

Oke, terima kasih sudah singgah
Semoga bisa mengambil pelajaran dari thread yang ane tulis. Sampai jumpa di thread ane yang lain!