Tidak hanya tradisi padusan yang ditiadakan oleh pemerintah daerah saat menjelang ramadhan melainkan tradisi kirab gunungan ketupat pun ditiadakan juga.

Hal ini seperti dikutip dari website Pemda Klaten www.klatenkab.go.id


Destinasi wisata di Kabupaten Klaten diinstruksikan pemerintah daerah ditutup sejak tanggal 16 Maret 2020 sampai dengan batas waktu yang tidak bisa ditentukan.

Tradisi grebeg syawalan kirab gunungan ketupat biasanya diadakan 7 hari setelah lebaran. acara ini dilakukan oleh pemerintah di bukit sidoguro atau bukit turis yang merupakan objek wisata kabupaten Klaten dekat dengan waduk Rowo Jombor.

Tidak hanya para pejabat yang datang pada acara ini melainkan warga masyarakat pun berbondong-bondong untuk memeriahkan acara tersebut.

Venue acara kirab gunungan ketupat berjarak sekitar 8 kilometer atau sekitar 20menitan kurang lebih.

Gunungan ketupat berjumlah 20 buah, tidak hanya berisi ketupat saja melainkan ada hasil bumi lainnya. Dimana nantinya akan diperebutkan oleh warga sekitar yang datang ke venue tersebut.

Perebutan gunungan berjalan unik, sebelumnya dikirab dari bawah bukit dengan cara dipikul dan diiringi oleh kesenian jathilan dan tokoh wayang seperti Anoman dan Punakawan.

Kirab gunungan ketupat selain memperat silaturahim warga masyarakat Klaten, juga sebagai pelestarian budaya Klaten yang menjadi event tahunan serta pengenalan objek ayo wisata Klaten.

Tetapi pada saat pandemi ini pemerintah daerah Klaten sudah memberikan instruksi untuk menutup destinasi wisata dan acara-acara yang mengharuskan warga berkerumun untuk mencegah Covid19.

Sebagai warga Klaten sangat menyayangkan tradisi-tradisi adat yang biasa dilakukan setiap setahun sekali kini ditiadakan.

Tapi disisi lain sebagai warga negara yang baik harus taat dan patuh pada pemerintah untuk mensukseskan social dan physical distancing ini, agar Covid19 segera berlalu dari negeri tercinta.

Bayangkan jika tradisi syawalan grebeg ketupat masih dilakukan akan banyak sekali orang berkerumun disana. Tidak tahu kondisi sehat atau tidak melebur jadi satu.

Sekian thread ane kali ini. Semoga wabah Covid19 ini segera berlalu. Biar bisa beraktivitas seperti biasa.

Kaskuser bijak selalu ninggalin jejak. Sampai beredar di thread ane selanjutnya.