halo para penghuni kaskus
selamat datang di thread saya

di thread saya ini saya akan membahas tentang ekspektasi masyarakat terhadap pria

btw ini thread pertama saya di kaskus dan saya juga belum terbiasa menulis, jadi mohon maaf ya kalau ada kekurangan dari tulisan saya

jadi gini, saya nemu artikel tentang curhatan seorang istri yang sukses tapi suaminya malah malas-malasan untuk kerja. yang pengen tahu secara jelas, silahkan baca artikelnya di link berikut ini.



sumber artikel

intinya sih, si istri kecewa gitu suaminya malas kerja. katanya sih karena si istri bisa dapat uang lebih banyak, jadi si suami gak mau cari uang.

tapi setelah saya baca artikelnya dan juga komentar dari para netizen, saya merasa ada yang aneh. kok si suami malah disudutkan? kenapa masyarakat, terutama perempuan tetap menaruh ekspektasi terhadap laki-laki untuk tetap melakukan peran tradisionalnya, terutama dalam keluarga?

sekarang kan udah jamannya emansipasi dan kesetaraan gender, tapi saya lihat kok malah cuma menguntungkan salah satu gender? perempuan dibebaskan dari ekspektasi gendernya tapi kenapa laki-laki tidak demikian? kenapa perempuan yang bebas dari peran tradisionalnya dirayakan tapi laki-laki yang tidak ingin melakukan peran tradisionalnya malah dihakimi? saya rasa ini adalah standar ganda

di saat yang bersamaan, muncul juga pertanyaan dalam pikiran saya, kenapa perempuan yang lebih mampu secara ekonomi tidak mau bertukar posisi dengan suaminya menjadi pencari nafkah utama dalam keluarga? kenapa perempuan tetap ingin diberi uang oleh laki-laki? sudah jelas bahwa ada maksud tertentu, apalagi sistem hukum dan masyarakat memihak kepada perempuan.

selain itu, kenapa laki-laki yang tidak mau berpasangan dengan perempuan sukses dan mandiri malah dihakimi dengan berbagai macam penilaian? bahkan penilaian tersebut seringkali muncul dari sesama laki-laki. padahal itu hanya masalah referensi pilihan, kebanyakan laki-laki memang tidak suka dengan perempuan tipe seperti itu. konon katanya, dulu perempuan terkungkung oleh laki-laki dan akhirnya mereka ingin bebas. tapi kalau perempuan sudah boleh menentukan kebebasannya, kenapa laki-laki harus tetap berada dalam tradisionalitasnya?

sekian dari thread saya kali ini. bagi yang ingin memberikan pendapat, langsung saja tulis komentar kalian. tapi saya mohon untuk berkomentar secara sopan dan bijak demi kenyamanan bersama. mari kita budayakan kebiasaan berdiskusi secara sehat.

sekian dan terima kasih