Ratusan santri Dayah Istiqamabul Khairat Balai Pengajian Al-Qasimi di Desa Suak Puntong, Kecamatan Kuala Pesisir, Nagan Raya, pada Jumat (20/3/2020) malam hingga Sabtu (21/3/2020) dini hari, mengelar doa menolak wabah virus corona sambil keliling desa dengan membawa obor.
Hal yang sama juga dilakukan ratusan warga Desa Pasi Pinang, Kecamatan Meureubo, Aceh Barat pada Sabtu (21/3/2020) malam, di mana mereka mengelilingi gampong setempat sambil membacakan doa dan nazam di bawah cahaya obor. Hal itu dilakukan dalam rangka mencegah masuknya Corona Virus Disease (Covid-19) yang sedang mewabah ke desa mereka.
Informasi yang didapat Serambi menyebutkan, doa dan zikir kepada Allah SWT dilantunkan para santri sembari melakukan pawai membawa obor keliling desa dengan start dan finis di Dayah Istiqamabul Khairat. Pawai yang turut melintasi jalan nasional tersebut dimulai usai Shalat Isya dan turut diikuti sejumlah masyarakat Desa Suak Puntong.
Pimpinan Dayah Istiqamabul Khairat, Tgk Muhammad Alwi mengatakan, kegiatan seperti itu pernah dilakukan oleh ulama dan orang tua terdahulu. Ia menerangkan, dengan bersyiar setiap membaca tasbih, dengan izin Allah diharapkan berguna untuk menghilangkan wabah penyakit.


“Insya Allah dengan doa dan zikir bersama, gampong kita, Nagan Raya ini terhindari dari wabah penyakit,” ucapnya.
Di tempat terpisah, ratusan warga Desa Pasi Pinang, Kecamatan Meureubo, Aceh Barat, Sabtu (21/3/2020) malam, juga melakukan tradisi mengelilingi gampong sambil membacakan doa dan nazam di bawah cahaya obor. Hal itu dalam rangka mencegah masuknya virus corona ke desa tersebut.
Dipimpin oleh imum chik dan aparat desa, para warga berjalan kaki dengan membawa obor mengelilingi seputaran jalan utama kawasan desa setempat. Para warga bergerak mulai dari masjid di desa setempat dan setelah selesai menelusuri jalan utama gampong, peserta pawai kembali lagi ke masjid. Pawai zikir dan doa itu dilakukan setelah sebelumnya menunaikan Shalat Isya berjamaah.
"Nabi sudah menyampaikan kepada umatnya, bahwa jika sedang ditimpa oleh suatu musibah seperti bencana corona saat ini, maka hendaknya kita memperbanyak doa. Maka dengan kegiatan doa yang kita lakukan ini, semoga Allah menjauhkan kita semua dari bahaya wabah corona ini,” kata Tgk Wahyu Ahadi, Imum Chik Masjid Nurul Mukmin, Desa Pasi Pinang kepada Serambi, Sabtu (21/3/2020) malam.
Ia menerangkan, kegiatan pawai zikir bersama itu merupakan hal yang pernah dilakukan oleh orang tua dahulu, dalam rangka mencegah dan berharap kepada Allah agar terhindar dari segala bentuk penyakit menular.
Pantauan Serambi, para warga mulai dari anak-anak dan orang dewasa secara bersama mengelilingi desa dan disertai obor sebagai penerang yang dipegang oleh peserta. Setelah melaksanakan kegiatan pawai keliling gampong itu, warga secara bersama-sama menikmati kue apam yang disajikan di meja makan di masjid setempat.(c45)


ini aceh bray

Biar seleksi alam yg bertindak aja