- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
"Mengintip"kesiapam Rumah sakit Rujukan pasien Corona Diindonesia
TS
jermanaddo
"Mengintip"kesiapam Rumah sakit Rujukan pasien Corona Diindonesia
Quote:
Quote:
Sepintas,ketika agan dan sista membaca judul thread diatas,seolah-olah ada garis pengukur yang sedang mau disuarakan.
Yaap betul sekali!!.
Mau senyum,tapi sepet
Namun itulah kenyataan yang ada!.
Jujur sejak Ane menyimak beberapa sumber berita, yang mengisahkan tentang keluhan-keluhan sodara kita dalam beberapa kesempatan ini sedang menjalani perawatan ataupun karantina secara intensif diRumah sakit.
ApakahRumah sakit rujukan yang ada sudah sesuai standar yang telah ditetapkan oleh WHO?
Itulah kenyataan yang ane mau bahas dithread ini.dengan maksud tersembunyi supaya pembaca tau.,khususnya agan dan sista pecinta kaskus forum.
Makanya jangan heran,para pesohor setanah air,bahkan pejabat kelas eselon lebih rela merogoh kocek lebih mahal untuk terbang kesingapura Kenapa?
Jawaban yang pasti adalah
Karena doi akan mendapat jaminan mendekati 100persen soal harapan untuk sembuh seperti sediakala daripada...(gansisy jawab sendiri deh)
Jika dipikir dengan akal sehat siapa sih yang mau sakit?mungkin hanya orang yang berotak kurang waras yang mau sakit!
Apalagi melihat banyaknya saudara sebangsa dan setanah air terjebak dengan si virus itu.Pastinya ada banyak rasa dan asa didalam sanubari mereka gansist
Bersyukurnya adalah pemerintah bersedia menanggung semua biaya bagi pasien yang harus dan wajib dikarantina dan dilakukan perawatan intensif diRumah Sakit bagi seluruh warganya.
Ini sedikit melegakan,betapak tidak?sebab secara peraturan perundang-undangan dan ketentuan umum,awalnya pasien yang terdeteksi positif virus itu kan tidak bisa menggunakan kartu layanan BPJS kesehatan.
Dan memang lagi-lagi,Obat paling ampuh bin mujarab adalah dengan saling menguatkan,mensupport karna si sakit tidak butuh banyak pertanyaan,apalagi pernyataan titik.
Oia kembali ketema sebenarnya dari thread ini
Pertanyaan yang panjang untuk direspon dengan jawaban yang tidak singkat rupanya.
Apakah,Sejumlah Rumah sakit yang sekarang dijadikan Rujukan untuk menangani pasien yang terjangkit vitus ini sudah sesuai dengan standarisasi dari organisasi kesehatan dunia atau disingkat WHO?
Nah,berikut Ane coba buka apa saja sih standarisasi yang pas menurut WHO
yuk. cekidot!
yang pertama :Pakaian khusus
Mereka menggunakan pakaian khusus mirip astronot untuk menangani pasien yang diduga terpapar virus corona gansist
Nah Pakaian yang bernama Hazmat suit ini merupakan pakaian wajib yang harus digunakan oleh semua petugas tak terkecuali keluarga dan orang-orang yang ingin menjenguk memberikan support semngat juga harus pakai pakaian ini gan!
Biasanya nih yah Pasien tersebut yang tadinya diangkut mobil ambulans itu lalu dibawa ke ruang isolasi dan dilakukan pemeriksaan.
Gerakannya pun dipercepat supaya meminimalisir segala dampak yang akan muncul.
yang kedua:Ruang isolasi
Banyak nih ganist yah orang bertanya-tanya seperti apa sih kondisi sebuah ruangan isolasi?
Apakah benar-benar steril dari hal-hal luar?
Atau menyeramkan gitu,seperti ruang ingkubasi tertutup yang mencekam?
Sebenarnya yah secara umum tidak ada perbedaan mencolok antara ruang isolasi dan kamar perawatan lainnya ternyata gansist.
Jadi ya seperti ruang perawatan biasa saja, tetapi dengan tekanan negatif, sistem sirkulasi udara yang khusus pakai filtrasi dan sebagainya.
Didalamnya itu gan yah satu kamar diposisikan untuk satu bed, ada alat monitor. Konon yah ada juga satu ruangan yang dilengkapi ventilator untuk pasien yang butuh alat bantu napas, ruangan ini tidak boleh diisi dengan pasien yang tidak butuh ventilator.Nah yang ini terkhusus gansisy buat yang mengalami hal yang lebih parah.
yang ketiga: Peralatan khusus
Dalam hal ini disetiap rumah sakit khusus yang menangani virus tersebut biasanya akan ada berbagai macam alat yang umum juga untuk pengecekan tensi,cek darah,rongsent dan berbagai hal yang menyangkut bantuan pernafasan sampai dengan swab.
untuk pengujian dan diagnostik awal virus corona jenis baru 2019-nCoV, Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit atau CDC merekomendasikan pengumpulan dan pengujian pernapasan bagian atas atau uji dahak dan nasofaring pasien dengan batuk parah.
Tes swab yang umum dilakukan adalah uji usap nasofaring dengan mengumpulkan cairan atau sampel dari bagian belakang hidung dan tenggorokan atau dahak untuk diperiksa kumannya di laboratorium.
Tak hanya untuk virus corona, uji swab juga biasa digukanan untuk diagnosis infeksi virus lainnya gansist.
Nah,Jelaskan semuanya gansist!!
Tinggal kita liat,amati dan sambil berdoa semoga Rumah Sakit dinegeri kita,indonesia tercinta ini bisa dan sudah mampu sudah siap dalam semua prosedur yang telah ditetapkan sebagaimana mestinya oleh WHO.
Yang tidak kalah penting nih gansist doa kan juga para dokter dan semua unit petugas yang sedang menjalankan semua rangkaian upayakan selalu dilindungi yang maha kuasa,yang maha adil sejagat raya.
Dan sekadar tambahan info lagi disebutkan sebelumnya bahwa Pemerintah Pusat sudah menunjuk 132 rumah sakit rujukan untuk penanganan virus corona.
Jumlah itu,ditambah 109 rumah sakit TNI, 65 rumah sakit Polri dan sejumlah rumah sakit BUMN.kalau itu tidak cukup, Pemerintah bahkan akan melibatkan rumah sakit swasta.
Ayo dukung pemerintah,bersatu padu ikut serta,lepaskan semua atribut selain demi kemanua
siaan.
Dan,
Semoga saja persoalan ketertinggalan modernisasi perlengkapan antara RS satu dan lainya bisa segera dikejar,sebab yang dibutuhkan si pasien hanya satu hal yang sama yaitu penanganan yang tepat dengan alat yang menunjang.
Demikianlah apa yang bisa ane bagiin ke agan dan sista sekaian.Terimakasih atas kesedianya mau membaca thread kacangan ini.
Semoga bermanfaat!
Terus menjaga diri,keluarga,dan seluruh orang yang kita kenal dengan selalu memberikan dukungan secara moral.
Salam satu hati,satu bangsa.
.
Yaap betul sekali!!.
Mau senyum,tapi sepet
Namun itulah kenyataan yang ada!.
Jujur sejak Ane menyimak beberapa sumber berita, yang mengisahkan tentang keluhan-keluhan sodara kita dalam beberapa kesempatan ini sedang menjalani perawatan ataupun karantina secara intensif diRumah sakit.
Quote:
Muncul keprihatinan!
Dan sejumlah pertanyaan yang masih menggema dikepala.
Dan sejumlah pertanyaan yang masih menggema dikepala.
ApakahRumah sakit rujukan yang ada sudah sesuai standar yang telah ditetapkan oleh WHO?
Itulah kenyataan yang ane mau bahas dithread ini.dengan maksud tersembunyi supaya pembaca tau.,khususnya agan dan sista pecinta kaskus forum.
Makanya jangan heran,para pesohor setanah air,bahkan pejabat kelas eselon lebih rela merogoh kocek lebih mahal untuk terbang kesingapura Kenapa?
Jawaban yang pasti adalah
Karena doi akan mendapat jaminan mendekati 100persen soal harapan untuk sembuh seperti sediakala daripada...(gansisy jawab sendiri deh)
Jika dipikir dengan akal sehat siapa sih yang mau sakit?mungkin hanya orang yang berotak kurang waras yang mau sakit!
Apalagi melihat banyaknya saudara sebangsa dan setanah air terjebak dengan si virus itu.Pastinya ada banyak rasa dan asa didalam sanubari mereka gansist
Bersyukurnya adalah pemerintah bersedia menanggung semua biaya bagi pasien yang harus dan wajib dikarantina dan dilakukan perawatan intensif diRumah Sakit bagi seluruh warganya.
Ini sedikit melegakan,betapak tidak?sebab secara peraturan perundang-undangan dan ketentuan umum,awalnya pasien yang terdeteksi positif virus itu kan tidak bisa menggunakan kartu layanan BPJS kesehatan.
Dan memang lagi-lagi,Obat paling ampuh bin mujarab adalah dengan saling menguatkan,mensupport karna si sakit tidak butuh banyak pertanyaan,apalagi pernyataan titik.
Oia kembali ketema sebenarnya dari thread ini
Pertanyaan yang panjang untuk direspon dengan jawaban yang tidak singkat rupanya.
Apakah,Sejumlah Rumah sakit yang sekarang dijadikan Rujukan untuk menangani pasien yang terjangkit vitus ini sudah sesuai dengan standarisasi dari organisasi kesehatan dunia atau disingkat WHO?
Nah,berikut Ane coba buka apa saja sih standarisasi yang pas menurut WHO
yuk. cekidot!
yang pertama :Pakaian khusus
Mereka menggunakan pakaian khusus mirip astronot untuk menangani pasien yang diduga terpapar virus corona gansist
Nah Pakaian yang bernama Hazmat suit ini merupakan pakaian wajib yang harus digunakan oleh semua petugas tak terkecuali keluarga dan orang-orang yang ingin menjenguk memberikan support semngat juga harus pakai pakaian ini gan!
Biasanya nih yah Pasien tersebut yang tadinya diangkut mobil ambulans itu lalu dibawa ke ruang isolasi dan dilakukan pemeriksaan.
Gerakannya pun dipercepat supaya meminimalisir segala dampak yang akan muncul.
yang kedua:Ruang isolasi
Banyak nih ganist yah orang bertanya-tanya seperti apa sih kondisi sebuah ruangan isolasi?
Apakah benar-benar steril dari hal-hal luar?
Atau menyeramkan gitu,seperti ruang ingkubasi tertutup yang mencekam?
Sebenarnya yah secara umum tidak ada perbedaan mencolok antara ruang isolasi dan kamar perawatan lainnya ternyata gansist.
Jadi ya seperti ruang perawatan biasa saja, tetapi dengan tekanan negatif, sistem sirkulasi udara yang khusus pakai filtrasi dan sebagainya.
Didalamnya itu gan yah satu kamar diposisikan untuk satu bed, ada alat monitor. Konon yah ada juga satu ruangan yang dilengkapi ventilator untuk pasien yang butuh alat bantu napas, ruangan ini tidak boleh diisi dengan pasien yang tidak butuh ventilator.Nah yang ini terkhusus gansisy buat yang mengalami hal yang lebih parah.
yang ketiga: Peralatan khusus
Dalam hal ini disetiap rumah sakit khusus yang menangani virus tersebut biasanya akan ada berbagai macam alat yang umum juga untuk pengecekan tensi,cek darah,rongsent dan berbagai hal yang menyangkut bantuan pernafasan sampai dengan swab.
untuk pengujian dan diagnostik awal virus corona jenis baru 2019-nCoV, Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit atau CDC merekomendasikan pengumpulan dan pengujian pernapasan bagian atas atau uji dahak dan nasofaring pasien dengan batuk parah.
Tes swab yang umum dilakukan adalah uji usap nasofaring dengan mengumpulkan cairan atau sampel dari bagian belakang hidung dan tenggorokan atau dahak untuk diperiksa kumannya di laboratorium.
Tak hanya untuk virus corona, uji swab juga biasa digukanan untuk diagnosis infeksi virus lainnya gansist.
Nah,Jelaskan semuanya gansist!!
Tinggal kita liat,amati dan sambil berdoa semoga Rumah Sakit dinegeri kita,indonesia tercinta ini bisa dan sudah mampu sudah siap dalam semua prosedur yang telah ditetapkan sebagaimana mestinya oleh WHO.
Yang tidak kalah penting nih gansist doa kan juga para dokter dan semua unit petugas yang sedang menjalankan semua rangkaian upayakan selalu dilindungi yang maha kuasa,yang maha adil sejagat raya.
Dan sekadar tambahan info lagi disebutkan sebelumnya bahwa Pemerintah Pusat sudah menunjuk 132 rumah sakit rujukan untuk penanganan virus corona.
Jumlah itu,ditambah 109 rumah sakit TNI, 65 rumah sakit Polri dan sejumlah rumah sakit BUMN.kalau itu tidak cukup, Pemerintah bahkan akan melibatkan rumah sakit swasta.
Ayo dukung pemerintah,bersatu padu ikut serta,lepaskan semua atribut selain demi kemanua
siaan.
Dan,
Semoga saja persoalan ketertinggalan modernisasi perlengkapan antara RS satu dan lainya bisa segera dikejar,sebab yang dibutuhkan si pasien hanya satu hal yang sama yaitu penanganan yang tepat dengan alat yang menunjang.
Demikianlah apa yang bisa ane bagiin ke agan dan sista sekaian.Terimakasih atas kesedianya mau membaca thread kacangan ini.
Semoga bermanfaat!
Terus menjaga diri,keluarga,dan seluruh orang yang kita kenal dengan selalu memberikan dukungan secara moral.
Salam satu hati,satu bangsa.
.
infinitesoul dan 3 lainnya memberi reputasi
4
943
Kutip
7
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan