qoni77
TS
qoni77
[COC Regional : Kebudayaan] Ayo, Main ke Griya Batik Sidomulyo, Banyubiru di Ngawi!

GanSist suka pakai batik?

Mengenakan batik kini sangat dianggap trendy, berbeda ketika dulu dianggap budaya lawasan yang kuno. Sejak 2 Oktober 2009 UNESCO telah menetapkan batik sebagai Warisan Kemanusiaan untuk budaya Lisan dan Nonbendawi, menjadikan batik harus dijaga oleh masyarakat Indonesia seluruhnya. Kemudian tiap tanggal 2 Oktober diperingati sebagai Hari Batik Nasional, yang menekankan pada staf, pegawai, dan anak sekolahan untuk mengenakan baju batik.

Kita patut berbangga karena Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity, berupa batik menjadi ikon Indonesia di kancah dunia. Orang luar negeri ajah pakai batik gak malu, masak kita malu?



Ibu Miatun Owner Griya Batik Sidomulyo, Banyubiru, Ngawi



Hari Sabtu, 14 Februari 2020, ane memutuskan untuk jalan-jalan mencari batik Ngawi. Akhirnya terjadilah riset ke Griya Batik Sidomulyoyang beralamat di dsn. Sukorejo, Banyubiru rt07/1, Widodaren, Ngawi.


Papan nama alamat Griya Batik Sidomulyo di Banyubiru, Ngawi


Batik yang diproduksi di Griya Batik Sidomulyo, Banyubiruada sekitar empat motif lho, GanSist. Cekidot!

1. Batik Sido Mukti

Filosofi Batik Sido Mukti adalah dari kata Sido (Jawa) yang berarti jadi dan Mukti yang memiliki makna mulia serta sejahtera. Jika diambil singkat akan menggambarkan pengharapan manusia yang bakal terwujud.


2. Batik Gringsing

Filosofi Batik Gringsing adalah keseimbangan, kemakmuran, dan kesuburan. Di Jawa sendiri mengenal yang namanya Sedulur papat limo pancer, motif batik Gringsing meng-copy dari budaya ini.


Batik Gringsing bisa berkembang lagi dengan menggunakan satu titik pusat dan delapan mengelilingi bagian tersebut, pokoknya sesuai kelipatannya. Hal ini telah ada di kitab Negarakertagama dan Serat Pararaton sebagai motif batik tertua di Indonesia. Pewarnaan alam batik Gringsing tertua adalah biru (Indigo) dan merah (Kesumba).

Menggunakan warna alam batik Gringsing bernuansa klasik. Warna batik ini cenderung beragam, ada warna gelap, sedang, muda, cokelat, hitam, atau memadukan beberapa warna. Metode Fiksasi dipergunakan untuk mewarnai kain batik Gringsing supaya tidak mudah luntur. Proses fiksasi biasanya menggunakan tawas, air kapur, atau batu ijo. Pencelupan warna dimulai dari warna muda, kemudian berlanjut kepada warna yang lebih tua, dan seterusnya.

3. Batik Bokor Kencono

Filosofi Batik Bokor Kencono adalah gambaran tentang Ampilan Raja. Bokor sendiri adalah tempat untuk menempatkan air bunga sebagai kelengkapan upacara, dan Kencono memiliki arti emas.


Jangan salah GanSist, kini motif batik Bokor Kencono ini boleh digunakan oleh seluruh lapisan pangkat di masyarakat Indonesia kok. Makin keren kan?

4. Batik Wahyu Ngawiat

Wahyu diartikan sebagai Anugerah dari Gusti Allah dan Ngawiat menurut ane adalah serba-serbi about Ngawi Ramah. Kalian dapat menemukan batik bercorak daun teh Jamus, akar (tunggak) Jati di Griya Batik Sidomulyo Banyubiru.

Bagi ane yang lahir di Ngawi pada tahun 1992 silam, Ngawi telah banyak bersolek demi kebaikan otonomi Ngawi sendiri lho, GanSist. Kemarin di WAG keluarga Ta'awun ane juga dapat informasi tentang kepedulian ITS yang bakal membantu Ngawi untuk lebih dikenal.

Ketika mendengar badan PBB untuk kebudayaan atau United Nations Educational, Scintific and Cultural Organization (UNESCO) menetapkan batik itu milik dan brand Indonesia ane jujur senangnya kebangetan. Ngawi memang dulu ditaksir dua puluh tahun tertinggal pembangunannya dari kabupaten Jawa Tengah yang berbatasan dengan Ngawi di sebelah barat, namun setelah slogan Ngawi Berjuang menjadi Ngawi Ramah, rasanya Ngawi yang merupakan Jawa Timur paling Barat akan membuktikan kedigjayaannya. Aamiin ....


Melalui Kepres No.33 Tahun 2009, pemerintah Indonesia menetapkan hari Batik Nasional sebagai upaya untuk membangkitkan dan meningkatkan kesadaran masyarakat Indonesia terhadap upaya perlindungan serta pengembangan batik di Indonesia. Wajah Indonesia adalah wajah batik. Titik!



Spoiler for Harga Sarung Batik di Griya Batik Sidomulyo Banyubiru :


Spoiler for Kain batik yang menarik hati ane seharga 85 ribu, dengan lebar 240 cm:


Spoiler for Alat untuk membuat batik tulis :


Spoiler for Penampakan dari luar Griya Batik Sidomulyo Banyubiru :


Dahulu sebelum melakukan aktivitas membatik, selalu ada ritual semedi. Oleh karena batik adalah warisan budaya, batik sejatinya selalu bernuansa religius bagi beberapa motif. Kini di Banyubiru sudah ada proses membatik dengan cara di-printtentu lebih cepat dan lebih murah harga kain kapas/mori yang telah terbatik.

Membatik ibarat melukis di kain. Batik sendiri mulai mengikuti perkembangan zaman dengan menghadirkan nuansa warna muda dan tabrakan warna yang berani. Di Banyubiru belakang Griya Batik Sidomulyo ini, masih ada aktivitas membatik tulis kok. Maaf ane belum memfoto proses membatik di sana. Saat itu ownernya hendak melakukan acara rewang di tempat tetangga. Gotong royong masih sangat dijaga oleh kami, warga Ngawi.


Selalu tertuju padamu negeri
Indonesia sang Pertiwi
Memanggil Ngawi
Kabupaten Terberkati




Penulis : Qoni Makhfudhoh

Narasi : Opini Pribadi

Gambar : Dokumen Pribadi




Ngawi, 17 Februari, 2020
With Love


Warna_Senja





miniadilaika775plek12
plek12 dan 34 lainnya memberi reputasi
33
6.5K
196
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan