Kebanyakan orang diluarsana, kalo ditanya ingin kaya dari bisnis mau gak? Pasti semua bilangnya mauuu!! Trus disuruh mulai bisnis, pasti dipikir-pikir dulu deh, atau belum ada ide nih.

Mereka itu kebanyakan mikir sehingga tidak dipikirin lagi, alias gak action-action.

Review siang hari ini tentang distribusi. Menurut wikipedia Distribusi juga dapat diartikan sebagai kegiatan pemasaran yang berusaha memperlancar dan mempermudah penyampaian barang dan jasa dari produsen kepada konsumen, sehingga penggunaannya sesuai dengan yang diperlukan (jenis, jumlah, harga, tempat, dan saat dibutuhkan).

Kata distribusi disini sudah bukan hal yang asing lagi ditelinga sebagian besar masyarakat di Indonesia. Apalagi yang bekerja pada bidang bisnis dan pemasaran produk. Namun, tahukah teman-teman tentang apa itu sebenarnya makna dari kata distribusi tersebut? Jika masih belum, maka kali ini kita akan membahas lebih dalam tentang pengertian dan fungsi distribusi.

Pengertian tentang distribusi, jika diartikan secara umum, maka distribusi ini adalah semua proses yang masuk di dalam kategori penyaluran atau menyerahkan produk atau barang yang diproduksi produsen kepada konsumen. Sehingga, distribusi ini sendiri adalah kegiatan perantara yang terjadi untuk mempermudah konsumen dan pemilik barang maupun produk untuk bertemu.

Guru saya mengatakan, "salah satu pintu rezeki yang sudah dibuka dan sibuktikan oleh jutaan orang, adalah menjadi reseller, atau agen, atau distributor, atau sejenisnya (membuka peluang usaha)".


Yaa, temen-temen bisa jadi orang tengah, misal temen-temen memiliki showroom atau konter resmi iPhone itu merupakan semacam agent. Kebanyakan orang menjadi reseller atau agent merupakan pekerjaan yang tidak bergengsi.

Tapi ingat teman-teman, bahwa nabi kita aja seorang reseller. Kenapa reseller, bahwa nabi kita telah berdagang selama 25 tahun, menjualkan barang-barang dagangan nya dari kota ke kota. Beliau mengan ngambil barang dan menjualnya kembali. Apa itu bukan yang namanya reseller. Kenapa kita harus malu untuk menjadi reseller, sedangkan Nabi kita mencontohkan nya.

Dan teman-teman yang sudah menjadi reseller dan membuka peluang usaha, saran dari guru saya, carilah produk yang bisa menghasilkan margin yang lumayan. Jika margin nya hanya 5%, begitu sebagian barang belum laku, otomatis temen-temen belum di sebut  sudah untung.

Gimana menurut temen-temen?
Masih malu jadi reseller?
Atau masih mau jualan yang margin nya hanya 5%?

Mungkin ini saya review singkat siang hari ini, semoga temen-temen mengerti jelas apa itu margin, profit dan omset. Agar temen-temen tidak keliru lagi kedepannya.