codename.isalAvatar border
TS
codename.isal
Ini Alasan Kenapa Tas LV Harganya Bisa Mahal (Banget)
Bukan thread promosi. Murni hanya sharing.


Gambar

Louis Vuitton(LV), jika ada satu kata yang bisa merepresentasikan merek ini, tak ada kata lain selain kata MEWAH. Yah bukan tanpa alasan, karena apapun yang melekat pada merek kenamaan ini hanyalah kemewahan. LV identik dengan nilai prestise dan eksklusif, yang tidak semua orang bisa menjangkaunya.

Sebuah tas LV saja (kita bicara produk Ori yah, bukan KW) bisa dibanderol seharga belasan juta rupiah, bahkan untuk beberapa seri limited edition harganya bisa mencapai miliaran rupiah. LV juga pernah dinobatkan Forbes sebagai "the world's most valuable luxury brand."

Terus, apa sih yang membuat tas LV bisa mahal gitu?


Gambar

Balik sedikit ke sejarahnya, rumah mode dan perusahaan ritel barang-barang mewah ini didirikan di Paris pada tahun 1854 oleh Louis Vuitton, seorang fashion designer asal Anchay, Perancis. Sejak tahun 1800-an, produk-produk Louis Vuitton sudah jadi langganan para bangsawan Perancis. Vuitton sendiri pernah dipercaya sebagai trunk-maker dan packer pribadi istrinya Napoleon, yaitu permaisuri Eugénie de Montijo. Jadi sejak dulu image LV memang lekat dengan kaum elit.

Salah satu alasan produk-produk LV 'diakui' adalah karena kualitasnya. Seperti yang banyak dikatakan orang, "Ada harga. Ada kualitas." Tas LV secara khusus dibuat dengan bahan kulit sapi yang bisa berubah warna dari coklat muda ke coklat tua seiring berjalannya waktu (jika tidak, maka itu bukan tas LV asli). Tas juga tahan air dan tahan api, yang membuatnya hampir tidak bisa dihancurkan.


Gambar

Sebelum dirilis, tas-tas produksi LV menjalani serangkaian uji ketahanan dengan cara dijatuhkan berulang kali selama empat hari berturut-turut dari ketinggian sekitar satu kaki bersama beban berat sekitar 3,5 kg di dalam tas. Selain itu juga diuji dengan paparan sinar UV untuk memastikan warnanya tidak memudar.

Resleting pada tasnya juga dibuka-tutup 5.000 kali untuk memastikannya tidak rusak atau aus ketika dibeli. Tas-tas ini harus melalui banyak sekali uji ketahanan sebelum dipasarkan, tetapi semua itu dilakukan untuk menjamin hanya produk terbaiklah yang sampai ke tangan konsumen.

Tas LV yang asli bisa awet minimal 20 tahun atau sampai seumur hidup si pemakai. Bahkan jika dirawat, tas LV dapat melewati beberapa generasi (bisa diturunkan ke anak/cucu). Dan percaya atau tidak, beberapa orang membeli/mengoleksi tas LV justru untuk tujuan investasi.


Gambar

Semua tas LV diproduksi di Perancis dan dibuat oleh para pengrajin terlatih dan berpengalaman yang dikumpulkan dari seluruh Eropa dan Amerika Utara. Proses produksinya juga masih handmade dan menggunakan mesin jahit biasa. Inilah yang membuat biaya produksi tas LV jadi sangat tinggi.

Mau beli tas LV asli dengan harga lebih murah? Silahkan datang langsung ke Perancis, dan beli di outlet-outlet LV disana. Karena harga produk LV di Perancis bisa setengah harga dari rata-rata harga global.


Gambar

Cara orang-orang Cina untuk meniru produk-produk LV juga dengan datang ke Perancis sebagai turis, belanja produk-produk asli disana yang lebih murah, lalu dibawa pulang. Setelah itu mereka membuat tiruannya untuk dijual kembali dengan harga miring (tentu dengan kualitas yang tidak sebanding aslinya).

LV merupakan merek mewah paling banyak 'dibajak' diantara merek-merek mewah terkenal lain seperti Gucci, Chanel, Prada atau Hermes. FYI, lebih dari 50% produk LV yang beredar di seluruh dunia merupakan barang tiruan/palsu. Dan 99% toko/seller yang menjual produk LV, ternyata menjual barang tiruan/palsu.

Memang klise, produk-produk LV tiruan/palsu lebih laku terjual ketimbang produk aslinya. Karena orang-orang selalu mencari barang dengan harga murah, yang penting ada embel-embel LV, tidak peduli jika itu barang tiruan/palsu.


Gambar

Alasan selanjutnya kenapa tas-tas LV bisa dibanderol mahal adalah karena semua tas LV hanya diproduksi dengan jumlah yang sangat terbatas. Khusus tas seri limited edition diproduksi lebih sedikit dari tas LV biasanya (malah ada yang cuma diproduksi 5 di dunia), seolah membuatnya jadi barang langka.

Konon, jika ada produk-produk LV yang gak laku, produk akan dikirim kembali ke Perancis untuk diparut (dihancurkan). Hal ini bertujuan untuk meminimalisir produk ditiru, serta menambah nilai prestise dan keeksklusifan dari produk tersebut.

BTW, LV merupakan satu-satunya brand mewah di dunia yang tidak pernah memberi harga diskon. Produk LV memang ditargetkan untuk konsumen yang rela merogoh kocek dalam demi prestise.

Selama masih ada konsumen yang berhasrat memiliki barang-barang mewah, selama itu pula LV terus ada mengiringinya. So, sekarang paham kan kenapa tas-tas LV harganya bisa dibanderol mahal banget...
emoticon-Cool


Referensi:
1 . 2 . 3
Diubah oleh codename.isal 19-01-2020 13:30
Gimi96Avatar border
theresiaeguchiAvatar border
apawaalAvatar border
apawaal dan 34 lainnya memberi reputasi
35
26.1K
148
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan