Sumber gambar: Google


Selamat Datang di Threadnya Ara


Assalamualaikum


Hai, Agan-Sista. Ara kembali lagi dengan berita menarik, nih. Sudah pada nungguin, kan? Hkhk 😅 Sekali-kali terlalu pede nggak apa-apa, dong, ya. .

Kali ini, Ara akan membahas tentang sebuah tanaman alias tumbuhan. Tanaman ini sangat unik. Karena, bentuknya menyerupai manusia, GanSist. Ih, unik bin seram, deh, kayaknya.

Seperti apa kira-kira bentuknya? Apakah sungguh menyerupai manusia? Manusia yang bagaimana?

Et, dah, Ara! Memangnya manusia ada berapa macam?

Ya, menurut Ara manusia itu ada banyak macam, GanSist. Ada yang botak. Ada yang punya rambut. Ada yang kurus. Ada yang gemuk. Ada yang berkulit gelap, ada juga yang terang. Eh, putih maksudnya.

Hei, hei, Ara! Itu masih satu macam. Yang berbeda hanya warna kulit, dan kurus gemuk. Yang dimaksud bermacam-macam itu, seperti, manusia harimau, manusia serigala, manusia setengah kuda, de el el!

Yaelah, ini Ara, kok, malah curcol sendiri, sih! Maaf, Guys. Baiklah, kita lanjut ke pembahasan inti.

Bay the way, pernah dengar kata Mandrake, tidak, GanSist? Yups! Mandrake ini merupakan jenis tanaman beracun, loh. Menurut berita yang Ara baca, jenis tanaman ini (Mandrake) mengandung alkaloid deliriant tropane halusinogen, apoatropine, hiosiamin dan akar yang terkadang berisi bifurcations. Itu sebabnya kenapa akar tanaman ini menyerupai manusia.

Untuk lebih jelas, GanSist bisa membaca potongan beritanya dalam hasil screnshootan Ara di bawah ini.



Menariknya lagi, akar tanaman ini bisa dengan jelas dibedakan mana yang laki-laki dan mana yang perempuan, loh. Wah, aneh tapi nyata, GanSist.

Kok, bisa, sih?

Yaps!

Kok, bisa, sih?

Itu yang menjadi pertanyaan kita semua. Kenapa ada tanaman macam ini?

Konon, menurut cerita Rakyat dalam bacaan di atas, Mandrake tumbuh dengan darah dan tetesan sperma laki-laki yang digantung di atasnya. Hingga meresap ke dalam akar tersebut.

Iuh! Kebayang, kan, gimana ngerinya itu? Bukan ngeri, tapi bisa dibilang menjijikkan, GanSist. Bagaimana? Setuju, kan, dengan penilaian Ara? Tetesan sperma menyatu dengan darah. Apakah itu tidak membuat orang yang melihatnya, mual?

Kira-kira, gambarnya seperti di bawah ini, GanSist. Tapi maaf, ya. Tetesan darah dan spermanya tidak diperlihatkan. Ara tidak menemukan gambarnya. Hanya ada gambar akar yang menggantung.



Jadi, di atas akar yang digantung tersebut ditetesi darah dan sperma laki-laki, yang kemudian meresap ke dalam akar. Sampai akhirnya Mandrake ini tumbuh. Tanaman ini memiliki daun lebar yang langsung muncul di atas permukaan tanah.

Nah, ini dia gambarnya ....


sumber gambar


Jika dilihat-lihat, akar Mandrake mirip jenglot, ya, GanSist? Benar tidak? Benar, kan? Selain bentjk akarnya yang mirip banget sama jenglot. Daun Mandrake ini juga mirip banget dengan salah satu bunga yang ada di indonesia, ya.


sumber: google

Oh ya, selain beracun, menurut orang Mesir dan Eropa selatan, tanaman ini (Mandrake) ternyata punya banyak khasiat ajaib juga. Akar tanaman ini apabila ditempatkan di perapian, dipercaya dapat membawa kebahagiaan dan keberuntungan.

Duh, apa benar begitu? Bagaimana mungkin akar tanaman bisa memberi kebahagiaan dan keberuntungan? Kecuali akar tanaman ini memang bermanfaat untuk kesehatan atau dijadikan bahan pembuat obat-obatan.

Tapi, bagaimana bisa dijadikan obat, jika akar tanaman ini saja mengandung racun? Bagaimana bisa membawa kebahagiaan dan keberuntungan, bila memang tercipta sebagai tumbuhan yang mematikan?

Menurut Ara, kepercayaan di atas hanya mitos belaka. Bagaimana menurut Agan and Sista? Apa, iya, sebuah akar tanaman bisa membawa kebahagiaan dan keberuntungan? Tidak masuk akal, bukan?



Selain beberapa hal di atas. Konon, Mandrake juga digunakan untuk beberapa ritual sihir, GanSis. Nah, kalau ini, sih, mungkin masuk akal. Akar seseram ini tidak menutup kemungkinan digunakan untuk hal-hal semacam itu. Namun, bukan berarti perilaku sihir menyihir boleh dilakukan, loh, ya. Haram! Balasannya jahanam.

So, bagi kita-kita yang bercita-cita jadi penghuni surga, baiknya tidak melakukan hal-hal terlarang itu, ya, Gansist. Baik memercayai benda atau pun melakukan perbuatan yang merugikan orang lain.

Ok, sekian thread dari Ara. Sampai jumpa, wassalam ... 😊


Sumber: Opini pribadi
Referensi: di sini
di sini


Bima, 24 November 2019