agungsetiawa099
TS
agungsetiawa099
Unjuk Rasa Tolak RUU KUHP dan KPK, Ribuan Mahasiswa di Siantar Turun ke Jalan
Ribuan mahasiswa di Kota Pematangsiantar turun ke jalan melakukan unjuk rasa menolak RUU KUHP dan KPK.


Ribuan mahasiwa melakukan unjuk rasa di depan gedung DPRD Kota Pematangsiantar, Kamis (26/9/2019). (foto : kitakini.news/teguh suhendri)


Kitakininews – Tolak RUU KUHP dan KPK, ribuan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara melakukan unjuk rasa di depan Gedung DPRD Kota Pematangsiantar, Jalan Adam Malik, Siantar Barat, Kamis (26/9/2019).

Ribuan mahasiswa itu berasal dari Universitas Simalungun (USI), Amik Tunas Bangsa (ATB), Universitas Nomensen dan Universitas Islam Sumatera Utara (UISU). Sebelum melakukan unjuk rasa, para mahasiswa berkumpul di depan Kantor Walikota Pematangsiantar. Kemudian dengan berjalan kaki, ribuan mahasiwa melakukan konvoi dari Jalan Merdeka dan Jalan Sutomo hingga menuju gedung DPRD Siantar.

Salah seorang Kordinator dari Universitas Simalungun, Alboin Samosir mengungkapkan, unjuk rasa ribuan mahasiswa itu untuk menolak Ruu KUHP dan KPK.

“Hari ini kami dari beberapa universitas melakukan unjuk rasa untuk menentang, kebijakan pemerintah yang tidak pro kepada rakyat. Seperti yang kita ketahui ada RUU KUHP. Walaupun ditunda, tapi kami tetap tidak yakin. 

Kami mau itu dibatalkan, demikian juga dengan Undang-undang KPK,” paparnya.

Alboin Samosir menambahkan bahwa para mahasiswa menilai RUU KUHP dan KPK itu tidak berpihak kepada rakyat. Atas dasar itulah, para mahasiswa memita agar pengesahan RUU KUHP dan KPK itu dibatalkan.

“Kami minta presiden untuk menerbitkan Perpu dan kemudian segera menunda pasal-pasal yang bermasalah. Oleh karena itu kami seluruh mahasiswa Siantar menolak yang namanya rancangan Undang-undang yang bermasalah. Karena dapat menyengsarakan masyarakat kecil,” kata Alboin Samosir.

Ia juga menyatakan, KPK terkesan dilemahkan dan RUU KUHP akan berdampak langsung terhadap masyarakat luas sehingga mahasiswa secara tegas menolak RUU tersebut. Kedua RUU tersebut juga akan berdampak langsung terhadap masyarakat luas, sehingga harus ditolak.

Baca Juga : Demo DPRD Sumut Ricuh, Ini Data 55 Orang Yang Diamankan

Unjuk Rasa Tolak RUU KUHP dan KPK, Mahasiswa Menyayangkan Sikap Refrensif Polisi

Dalam aksi itu, para mahasiswa Siantar menyayangkan tindakan refrensif yang dilakukan oleh Polri sehingga mereka meminta untuk mengusust tuntas dalang dari kerusuhan itu.

“Untuk tindakan refrensif yang dilakukan polri, kami meminta untuk pelaku agar diusut tuntas. Sehingga tidak menjadi insiden buruk untuk selanjutnya” kata Alboin.

Baca Juga : Demo di Kantor DPRD Tanjungbalai Berujung Ricuh


Sementara itu, ratusan Satuan Sabhara Kepolisian Polres Siantar menjaga ketat aksi unjuk rasa. Ratusan polisi itu tampak berdiri di sejumlah lokasi di depan Kantor Walikota Siantar, guna melakukan pengamanan. Hingga saat ini, ribuan mahasiswa masih melakukan orasi.


Saksikan videonya disini : https://www.youtube.com/watch?time_c...&v=kb3x5UtsOMU

Info Selengkapnya : https://kitakini.news/35569/unjuk-ra...urun-ke-jalan/

Sumber : https://kitakini.news/
0
564
0
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan