- Beranda
- Komunitas
- News
- SINDOnews.com
Laju Rupiah Tertahan di Rp14.380, Dolar AS Kembali Menanjak
TS
sindonews.com
Laju Rupiah Tertahan di Rp14.380, Dolar AS Kembali Menanjak

JAKARTA - Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD), tertahan pada perdagangan di pasar spot, Selasa (28/5/2019). Rupiah pada pukul 10.30 WIB, terpantau menguat 11 poin atau 0,08% ke level Rp14.380 per USD.
Sebelumnya, di awal perdagangan, kurs rupiah di indeks Bloomberg dibuka langsung menguat 29 poin ke level Rp14.360 per USD, setelah pada Senin lalu ditutup menguat di level Rp14.391 pe USD.
Rupiah pun menjadi mata uang terkuat terhadap USD di pasar Asia pada pagi ini, disusul oleh baht Thailand yang terapresiasi 0,06%. Sedangkan sejumlah mata uang Asia lainnya melemah melawan greenback, sebut saja won Korea Selatan -0,33%, rupee India -0,28%, yuan China -0,17%, dolar Singapura -0,16%, dan ringgit Malaysia -0,16%.
Baca Juga:
- IHSG Dibuka Menguat 12,84 Poin ke 6.111,82
- Selasa Ini, Nilai Tukar Rupiah Diprediksi Tertahan
- Jenny Zhiya Qian, Bisnis Kopi USD4 Miliar dalam 18 Bulan
Sementara itu, data Yahoo Finance mencatat rupiah stagnan alias tertahan di level Rp14,375 per USD pada Selasa pagi ini, sama halnya dengan penutupan perdagangan Senin kemarin.
Adapun kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia, rupiah pada Selasa ini berada di Rp14.380 per USD, melemah 20 poin atau 0,14% dari posisi Rp14.360 per USD pada Senin kemarin.
Tertahannya pergerakan rupiah seiring laju USD yang menanjak, disebabkan investor menunggu hasil pemilihan parlemen Uni Eropa yang menunjukkan polarisasi di blok 28 anggota tersebut.
Komisi Eropa kemungkinan akan memulai langkah-langkah disipliner terhadap Italia pada 5 Juni mendatang, terkait meningkatnya utang negara dan tingkat defisit struktural, yang melanggar aturan Uni Eropa. Hal ini menimbulkan perdebatan yang berdampak pada euro.
Melansir dari Reuters, kondisi diatas membuat indeks USD naik 0,2% menjadi 97,804, setelah sebelumnya naik 0,6%. Sepanjang tahun ini, USD telah menguat 1,7% melawan enam mata uang utama. Euro tergelincir 0,1% menjadi USD1,1182 akibat hasil pemilihan parlemen Eropa.
Sumber : https://ekbis.sindonews.com/read/140...jak-1559015614
---
Kumpulan Berita Terkait :
-
Laju Rupiah Tertahan di Rp14.380, Dolar AS Kembali Menanjak-
Harga Minyak Brent Tembus USD70 Karena OPEC dan Amerika Serikat-
Bea Cukai Gempur Rokok Ilegal di Malang dan Indramayu0
132
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan