Kuburan, bagi sebagian orang merupakan tempat yang menyeramkan. Tapi tunggu dulu fenomena kuburan di kota justru sebaliknya, hilangnya ladang bermain atau tempat wisata berupa taman yang letaknya jauh dari kediaman mereka maka kuburan pun menjadi alternatif tempat untuk hiburan.



Seringkali kita melihat kuburan yang di identikkan dengan horor di layar kaca, banyaknya hantu yang berseliweran hingga menganggu kehidupan manusia. Namun kenyataannya justru berbeda kuburan menjadi sarana tempat bermain bagi bocah -bocah untuk bermain bola.

Baca Juga : Lucinta Luna Ngaku Operasi Kelamin

Tak hanya itu mereka pun dengan riang memanfaatkan tanah kuburan yang lapang untuk menerbangkan layang-layang, tak jarang ketika sore hari tiba banyak pedagang dan juga masyarakat sekitar yang menjadikannya sarana untuk melepas kepenatan hidup di daerah perkotaan. Terlebih lagi kuburan yang terlihat rapih berjejer menjadi sarana mereka yang hidup untuk sesekali duduk di batu nisan untuk saling bercengkerama dengan riang, tak ada rasa takut, tak ada rasa was-was sebab yang perlu ditakuti itu adalah manusia bukan hantu.



Bahkan yang ekstrimnya lagi kuburan kini telah menjelma menjadi ladang mereka yang ingin memadu kasih, bahkan tindakannya menjurus ke arah mesum. Warga dan masyarakat yang berkantong tipis dan ingin sekedar melepas birahi namun tak punya uang maka kuburan menjadi tempat yang dituju selain ada yang disemak-semak juga. Tapi mereka anggap kuburan lebih aman, maklum saja dalam keremangan temaram bulan kuburan menjadi tempat favorit muda-mudi yang ingin bermesum ria.

Baca Juga : Fenomena Gancet Menurut Medis

Biasanya kuburan-kuburan di daerah kota terlihat tertata rapih terdapat bangku-bangku juga di pinggiran jalan, bahkan lampu-lampu yang terpasang pun kurang memadai jadi lokasinya memang cocok bila di malam hari menjadi tempat kongkow muda-mudi yang kantongnya tipis bila harus jalan-jalan ke mall atau juga nonton film di bioskop.



Maklumlah strata sosial masyarakat tidaklah sama, ada yang kaya, mampu bahkan yang tidak mampu. Terkadang liburan adalah sesuatu yang berharga di tengah hiruk pikuk kota. Semoga saja dinas sosial tidak menutup mata, masih banyak masyarakat yang edukasinya kurang karena ketidakmampuan mereka untuk menjadi seorang warga negara yang berpendidikan minimal sekolah dasar.

Baca Juga : 3 Bintang Film Dewasa Yang Jadi Guru

Memang rata-rata yang berpacaran di kuburan banyak remaja yang masih bersekolah karena tak cukup punya uang untuk mengajak pasangannya sekedar kencan di restoran, atau cafe paling lebih leluasanya mereka hanya bisa beli gorengan dan nongkrong hingga malam di sekitar kuburan.

Hayoo disini siapa yang pernah wik wik di kuburan, kok ga takut sih ??