Saat ini media di Korsel sedang panas²nya membahas tentang big scandal prostitusi. Berawal dari keributan kecil di club malam, perlahan menjelma menjadi besar dan semakin kompleks. Yang membuat kasus ini lebih menarik lagi adalah karena banyak idol K-Pop yg terlibat didalamnya.

Sebelum scandal diatas menjadi kasus besar, publik (khususnya netizen inter.) mengira bahwa itu hanya sebuah pengalihan isu untuk kasus lainnya, it's SOPA scandal.

Gw gak mau membahas tentang scandal prostitusi diatas, tapi yg kita akan bahas disini adalah kasus SOPA. SOPA itu kepanjangan dari School of Performing Arts Seoul. Diduga sekolah ini korup dan ada banyak penyelewengan lainnya yg terjadi.

Menarik disini, karena kasus ini berawal dari sekelompok siswa yg mengungkapkan sisi kelam dari sekolah di platform youtube. Sebenernya sih video ini udah cukup lama (1 bulan yg lalu), karena gw pernah blom liat yg posting ini di Kaskus, gw rasa lu harus nonton



Inilah beberapa hal yg diprotes oleh murid² diatas:

• Mengubah fasilitas sekolah secara illegal atau menggunakan aset sekolah untuk kepentingan pribadi. Walaupun ini sekolah swasta tapi tetep dapet subsidi dari pemerintah, ada indikasi korupsi disini.

• Perform gak sesuai jurusan, tidak diberi tau tujuan dan imbalan dari perform yg dilakukan, dan ngasih tau kalo ada perform pas malem sebelum hari H, jadinya mereka begadang buat latihan.
Masalah mereka juga disuruh tampil di private event yg gak penting sama sekali. Seperti acara reunian, dinner, sampe acara promosi sales asuransi. Dan yg namanya private event, biasanya sih guestnya pada mabok.

• Perform diluar dengan biaya sendiri, yg paling parah perform ke Jepang kagak diongkosin. Padahal sekolah dapet duit 10juta won (+100juta rupiah). Ini nih yg paling kacau, korupsinya nyusahin murid. Bayangin aja kalo lu disuruh PKL ke Malaysia kagak dapet akomodasi.

• Ada sexual harassment yg terjadi saat mereka perform diluar. Pelecehan seperti apa? kalo lu denger liriknya, ada kata skinship. Itu berupa kontak fisik sejenis handshake & hug dan parahnya lagi pihak sekolah justru menyuruh mereka untuk tampil sexy.

• Kalo gak nurut peraturan atau gak mau perform, dapet sanksi / minus point. Mau gak mau harus nurut bre, daripada nanti gak lulus kan sayang² SPPnya mahal.
Murid yg di video itu, katanya sih mereka itu baru lulus tahun ini. Disana semester baru dimulai bulan Maret.

• Yang ketawan ngadu ke dinas pendidikan atau nyebarin lewat media social, dapet sanksi berat karena mencemarkan nama sekolah. Makanya kasus ini baru ter-expose karena pada maen safe, daripada di kick mending just silent.




Sedikit info tentang sekolah ini. Sekolah yg terletak di kota Seoul ini merupakan sekolah swasta yg tergolong sebagai sekolah elite di Korea, biaya pertahunnya diatas 10juta won atau +100juta rupiah.

Sesuai dengan namanya, sekolah ini merupakan sekolah kejuruan yg berfokus ke bidang seni pertunjukan (singing, dancing, acting). Sekolah ini semakin bergengsi karena banyak idol K-Pop yg merupakan lulusan dari sekolah ini. Sebut saja Suzy (miss A), Joy (Red Velvet), SinB (GFRIEND), Kai (EXO), Jung Kook (BTS), Sulli (f(x)), dan masih banyak lainnya.


5 dari 6 member GFRIEND adalah lulusan sekolah ini.

Selain karena memang ini sekolah seni, alasan lainnya kenapa banyak idol yg bersekolah disini adalah karena mudahnya untuk mendapatkan izin absen.



Tapi masuk akal juga sih. Untuk si idol, daripada belajar di sekolah mending nongkrong di agensi, belajar dari trainer yg lebih professional di dunia entertain langsung. Walaupun si idol udah bisa ngehasilin duit banyak tapi kan tetep ijazah SMA wajib punya. Untuk sekolahnya, murid gak dateng tapi SPP jalan terus dan reputasi sekolah jadi bagus gara² idol itu.

Ada satu hal lagi yg menarik disini. Gak lama sebelum video itu diupload, ada drama korea yg punya cerita mirip dengan kasus ini, judul dramanya My Strange Hero. Kalo gak salah di 2 episode sebelum tamat, si protagonist membuat video tentang kebusukan sekolahnya dan mempublikasikannya di social media, videonya viral dan pemerintah pun bertindak. Drama itu tamat tanggal 4 Februari dan videonya diupload tanggal 17 Februari. Apa cuma kebetulan? kalo gw rasa sih mereka terinspirasi dari drama itu.
FYI, lagu diatas adalah remake dari drama musikal dibawah ini:


Ternyata ada kisah heroik didalam lagu ini

Bedanya kalo di dalem drama, video yg diupload itu berisi penjelasan dari bukti² yg sudah terkumpul. Karena real life tidak seindah seperti di drama korea, susah kalo buat nyari bukti solid. Alhasil.. mereka pun melakukan aksi protes dengan apa yg sehari² mereka pelajari, performing art


Lalu gimana kelanjutannya setelah video itu viral?


Pihak sekolah mengadakan dialog dengan murid. Bisa ditebak apa yg terjadi, si kepala sekolah menyangkal semua tuduhan itu.

Petisi yg dipake itu official dari pemerintah, bukan seperti di change.org. Kalo berhasil mencapai target, pasti akan direspon oleh Blue House. Karena videonya sudah terlanjur viral, polisi pun bertindak. Kepala sekolah dan istrinya yg menjabat sebagai head of administration sudah dipecat dari jabatannya dan beberapa guru juga ikut dipecat.

Ini bisa menjadi bukti kalau siapa pun bisa membuat perubahan, asalkan lu mau dan berani. Bisa aja mereka dituntut balik sekolah atas pencemaran nama baik, atau bisa aja kelulusan dibatalkan, atau bisa aja karirnya di dunia entertainment dipersulit karena pastinya pihak sekolah punya banyak koneksi.

Ada yg merasa lagu dan MV diatas lebih bagus ketimbang lagu dari idol K-Pop kebanyakan?
Walaupun mereka menjelekan nama sekolah tapi secara gak langsung mereka juga membuat orang² tau kalo lulusan sekolah ini memang berkualitas