idaalfaqiehAvatar border
TS
idaalfaqieh
Ibu Rumah Tangga Penderita Terbesar HIV/AIDS
Miris sekali
Sumber: pixabay.com

Beberapa bulan yang lalu, mendengar tentang penderita HIV tertinggi adalah dari kalangan ibu rumah tangga. Satu kata yang terlintas dalam pikir. Ko' bisa ya? Seorang ibu rumah tangga yang notabene orang rumahan. Mengabdikan seluruh waktunya untuk keluarga ko' bisa gitu?


Menjadi penderita HIV tertinggi di banding dari kalangan lain. Bahkan dari pekerja seks sekalipun. Miris, prihatin juga nggak habis pikir.


Menurut sumber yang saya baca kasus HIV/AIDS yang terjadi pada ibu rumah tangga sebanyak 6.539 kasus. Terjadi dari tahun 1987 hingga September 2014. Angka yang cukup fantastis bukan?


Sementara kasus yang terjadi pada PSK( pekerja seks komersial) hanya berkisar di angka 2.052. Ini hanya sepertiga dari jumlah kasus yang terjadi pada ibu rumah tangga.


Usut punya usut, ternyata penyebab banyaknya kasus yang terjadi di karenakan faktor sang suami. Mereka yang suka jajan di luar. Lalu tanpa sengaja menularkannya pada istri di rumah.


Nah, sampai di sini salah siapa? Memang ada hukum sebab juga akibat. Kita juga nggak bisa langsung menjudge kaum pria seratus persen salah.


Namun, juga tidak membenarkan perilaku jajan di luar. Okelah, kalau hanya jajan bakso. Segerobaknya pun boleh. Nggak ada yang melarang. Malah seneng itu kang baksonya.


Lha ini, jajan ko' penyakit. Iya, kalau di tanggung sendiri. Kalau di bagi-bagi ke istri itu lho yang bahaya. Bahkan tidak hanya stop di istri. Anak bisa tertular penyakit itu.


Gimana bisa? Bisa lah, kalau kebetulan istri hamil. Jelas otomatis bayi yang ada dalam kandungan langsung terjangkit virus mengerikan itu.


Padahal, sampai sekarang penyakit HIV/AIDS belum ada obat untuk menyembuhkannya. Yang ada hanya mengurangi penyebarannya.


HIV/AIDS penyakit yang menyerang sistem imun kita. Ibarat rumah, yang di serang langsung satpamnya. Jadi dengan mudah virus itu menjalar ke seluruh tubuh dan menyerang apa saja.


Mulai sekarang untuk para suami terutama, STOP jajan di luar! Kalau sudah punya yang halal, ngapain masih mencari yang haram?
Sudah jelas-jelas, yang halal lebih enak juga aman.


Berpikirlah beribu kali, ketika keinginan jahat itu datang. Ingat, wajah anak istri yang setia menunggumu di rumah. Jangan kau hancurkan masa depan mereka dengan kesenanganmu sesaat!


Coretan IAf, 21 Maret 2019.


BelajarBersamaBisa

Sumber data: https://pkbi.or.id/ironis-ibu-rumah-...-di-indonesia/
Dengan modifikasi opini pribadi.
Diubah oleh idaalfaqieh 06-04-2019 09:47
8
4.3K
90
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan