- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Korupsi Akibat Minim Pengawasan Dan "RINGAN" Hukuman Yang Menjerat Pelakunya
TS
kamaytea
Korupsi Akibat Minim Pengawasan Dan "RINGAN" Hukuman Yang Menjerat Pelakunya

Maraknya Korupsi Akibat Minim Pengawasan Dan "RINGAN" Hukuman Yang Menjerat Pelakunya

Benang merah terjadinya sebuah praktek korupsi sebenarnya adalah kesempatan,
ya, korupsi bisa terjadi karena adanya sebuah kesempatan ataupun celah yang bisa dimanfaatkan,
korupsi memang seperti halnya sebuah tindakan kriminal lainnya, seperti pencurian, copet, maling dan sebagainya, semua terjadi karena adanya kesempatan,
yang membedakan adalah, efek dari praktek korupsi ini akan menyesengsarakan banyak orang, terutama jika dilakukan oleh para pejabat negara,
kita ini sejatinya adalah negara yang memiliki landasan pancasila, tapi sayangnya banyak kaum elite di kita tidak mampu mengimplementasikan sila-sila yang tercantum dalam pancasila di kehidupannya sehari-hari, kasus korupsi semakin marak terjadi dan seakan-akan malah menjadi kebiasaan kaum pejabat tinggi negara,
akal bulus yang mereka lancarkan demi memuluskan aksi korupsinya membuat rakyat ini semakin jengah dan marah,
salah satu contohnya adalah apa yang dilakukan oleh salah satu pelaku korupsi kelas kakap yang sempat heboh dengan drama tabrak tiang listrik dan pura-pura sakit yang dilakukannya demi lolos dari jeratan hukum,

Seperti ane jelasin di awal, korupsi ini memang selalu diawali dengan adanya kesempatan, para pelaku tidak mungkin melakukan sebuah korupsi apalagi dalam sistem pemerintahan, jika memang tidak ada kesempatan untuk melakukannya, sering kali mereka berkomplot saling membantu demi meloloskan aksinya yaitu mengambil uang negara, dan jelas korupsi seperti ini akan memberikan dampak buruk bagi perekonomian rakyat kita,
pertanyaannya, kenapa banyak pelaku koruptor yang ditangkap tetapi angka korupsi di negara ini malah semakin bertambah?
seperti tidak ada efek jera bagi para pelaku maupun calon pelaku korupsi lainnya,
apakah hukuman yang diberikan masih terlalu ringan? ya, mungkin begitu gan, hukuman penjara tidak membuat pelaku korupsi ini jera, mereka malah seperti bangga jika tertangkap karena kasus korupsi justru yang memiliki kerugian negara cukup besar,
Jadi jika kita runut kembali dari awal, korupsi terjadi karena adanya sebuah kesempatan dan juga karena hukuman yang dijatuhkan terbilang sangat ringan jika kita bandingkan dengan penderitaan yang dialami oleh banyak orang akibat aksi korupsi di pemerintahan,
pengawasan terhadap para pejabat negara atau pemerintahan seharusnya dibuat sangat ketat, kalo perlu mereka diawasi selama 24 jam penuh, jika mereka tidak setuju dan dianggap melanggar privasi ya mundur saja dari kursi pejabat negara,
dan pastikan hukuman untuk para koruptor adalah yang paling berat, sehingga hukum akan memberikan efek jera serta peringatan bagi calon pelaku korupsi yang akan melakukannya.

Ya intinya adalah pengawasan dari lembaga pemberantasan korupsi dan aparat berwenang lainnya harus ditingkatkan, serta hukuman maksimal harus diberlakukan,
karena para pejabat pemerintahan, politikus dan sebagainya sangat rentan melakukan praktek korupsi, dan fakta itu sudah menjadi rahasia umum, jadi kenapa masih bingung mencari solusi untuk memberantas koruptor?

Penulis : kamaytea
Refensi : Pendapat dan Pemikiran pribadi
foto : Google

Diubah oleh kamaytea 15-03-2019 14:05
0
433
3
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan