Tinggal di kota – kota besar pastinya selalu dihadapkan dengan situasi jalanan yang padat dan macet. Bahkan kondisi ini sering diperparah dengan kondisi jalanan yang berlubang. Kondisi jalanan yang demikian biasanya menambah tingkat stres seseorang, apalagi untuk pengguna roda empat.

Untuk pengendara mobil, biasanya mendengarkan musik atau radio menjadi salah satu solusi untuk mengurangi tingkat stres saat berkendara. Atau ada juga yang melakukan relaksasi guna mengurangi stres disela – sela macetnya jalanan.

Sementara untuk pengendara motor, cara mengurangi tingkat stres dengan kondisi jalanan seperti diatas adalah dengan mengendarai motor itu sendiri.

Jadi begini Gan...

Belum lama ini beberapa ilmuwan dari University of California Los Angeles (UCLA) mengeluarkan hasil riset mereka tentang fakta menarik dari mengendarai motor. Salah satu faktanya adalah motoran bisa menurunkan tingkat stres. Tuh Gan, ini hasil penelitian loh...

Ketika mengendarai sepeda motor, terjadi beberapa perubahan hormon dalam tubuh Gan. Salah satunya penurunan kadar hormon kortisol, yang merupakan hormon dalam tubuh yang dilepaskan ketika seseorang stres.

Para peneliti ini melakukan pengamatan terhadap aktivitas elektrik otak, detak jantung, kortisol, kadar adrenalin, dan noradrenalin. Pengamatan ini dilakukan dengan cara memasangkan penutup kepala yang lengkap dengan piranti elektroda  untuk mengukur gelombang otak.

Penelitian ini melibatkan 50 partisipan yang akan mengendarai motor selama 22 menit dengan kondisi jalanan yang variatif, mulai dari lengang hingga kondisi padat. Penelitian dilakukan pada kondisi sebelum, selama, dan setelah berkendara.

Hasilnya cukup menarik Gan, setelah mengendarai motor selama 22 menit, denyut jantung partisipan meningkat 11 persen dan hormon adrenalin naik hingga 27 persen. Kondisi ini sama ketika seseorang melakukan olahraga ringan.

Dan yang menariknya lagi Gan, ada penurunan hormon kortisol sampai 28 persen jika dibandingkan dengan kegiatan lain. Kondisi ini mengidikasikan bahwa adanya penurunan tingkat stres pada pengendara motor.

Katanya, penurunan tingkat stres seperti ini sama dengan penurunan stres ketika kita habis jogging pagi dan main golf.

Gimana Gan, sependapat gak dengan penelitian ini? kalau menurut Ane sih, penelitian ini ada benarnya Gan, apalagi kalau motornya udah lunas dan minjam Gan...

Dan kalau emang ini benar, driver ojol akan selalu happy...hihihi