lovelyworld558Avatar border
TS
lovelyworld558
Darurat Pecandu narkoba di Indonesia, biaya Rehab Mahal
Darurat Pecandu narkoba di Indonesia, biaya Rehab Mahal.




Melihat banyaknya pecandu narkoba yang semakin hari naik drastis namun yang menjadi permasalahan besar saat ini adalah mahalnya biaya rehab hal ini disamapaikan oleh Ombudsman RI seperti yang di kutip disurat Kabar Harian Serambi indonesia selasa 15 januari 2019 halaman 10 .menyebutkan pembiayaan tinggi di intasi penyelenggaraan wajib lapor (IPWL
) hal yang merujuk pada proses ORI terhadap pelayanan publik dalam proses rehabilitasi penyalahgunaan narkoba melalui IPWL pada 17 -22 mei 2017.



Langkah terus di ambil oleh Ombudsman disaat rapat dan kordinasi monitoring dikuningan 14 /1.

Tempat -tempat yang sempat di observasi pada waktu itu yang meliputi beberapa IPWL yang di opservasi langsung ORI, yakni rumah sakit ketergantungan Obat (RSKO)Jakarta.Rumah sakit Umum Pusat (RSUP)fatmawati ,Poliklinik BNN serta rumah sakit Khusus Daerah (RSKD)duren Sawit.



Ketergantunagan dan penyalahgunaan narkoba di indonesia saat ini sudah pada stadium IV Atau sudah skala darurat namun ini terus dipacu untuk bisa diselesaikan dengan seksama dalam menjalankan teknis untuk bisa terselesaikan

Kita dapat melihat ada 3 lembaga tinggi negara yang mernaung di dalam masalah ini namun ini masih belum ada kesamaan dalam penyelesaian ini.


Desakan yang dilakukan
Oleh Ombudaman untuk memberikan dukungan anggaran serta sarana dan prasarana pada program rehabilitasi yang mencukupi.berdasarkan monitoring yabg dilakukan ORI, yang pada seblumnya telah mengalokasikan anggaran RP.24.597.500.untuk kegiatan IPWL.

Rujukan yang sudah ada ini harus menjadi Acuan dalam pelayanan publik terhadap para penguna narkoba dan masih Banyak IPWL yang belum tersentu dengan bantuan Pementah

Penulis

Wovelyworld
0
669
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan