Baduy lebih mampu mempertahankan tradisi mereka daripada yang lain. Tradisi-tradisi ini adalah:

1. Hukum di Baduy
Di Komunitas Baduy, anggota komunitas Baduy tidak sering mengalami penyimpangan. Karena itu, Baduy jarang dihukum, baik berdasarkan hukum adat atau hukum (negara bagian). Jika ada pelanggaran, Anda akan dihukum.

Sama seperti di negara dengan pejabat penegak hukum, suku Baduy memiliki bidangnya sendiri untuk menghukum mereka yang memiliki masalah. Putusan tersebut termasuk pelanggaran serius dan pelanggaran ringan.

2. KAWALU
Baduy di masyarakat disebut Kawalu. Pada saat ini, orang-orang Kawalu dari luar komunitas Baduy dilarang keras memasuki wilayah mereka. Ini adalah salah satu aturan Tradisi Baduy Dalam, mereka harus melalui apa yang mereka sebut "Kawalu" dengan cepat.

Di Kavalu, ada banyak kegiatan tradisional dan tidak ada kegiatan lain. Semua kegiatan terkonsentrasi di prosesi Kavalu. Bulan ini mereka tidak diizinkan memperbaiki rumah atau menebus, tetapi siap menyambut kedatangan hari besar Badu, yang disebut Seka, di akhir Kawalu.

3. Politik
Mereka tidak menggunakan sarana politik dalam kehidupan sehari-hari mereka. Ada cara mendekati politik, mungkin cara untuk memilih pemimpin hebat mereka. Biasanya, mereka memilih orang tua dan pintar untuk membuat sukunya sukses. Selain itu, tidak ada politik lain. Bahkan jika mereka tidak dapat mempromosikan pemimpin yang mereka inginkan. Ini kebalikan dari ideologi mereka. Karena itu, mereka tidak menyukainya.
Dikembangkan hingga saat ini

Suku Baduy masih bersikeras pada cara hidupnya sendiri. Mereka masih melakukan kegiatan sehari-hari dengan keanggunan dan budaya. Baduy lebih terbuka dan lebih terbuka untuk wisatawan. Inilah sebabnya mengapa suku Baduy juga dikenal sebagai suku yang ramah. Karena mereka memperhatikan kata-kata turis dan orang luar. Di suku ini, cara untuk berteman dan damai begitu kuat.

Nah, Itulah tiga tradisi Suku Baduy yang mesti Anda tahu.