sukhoivsf22Avatar border
TS
sukhoivsf22
Sampai Akhir November, 100 Perusahaan di Kota Sukabumi Gulung Tikar
Sampai Akhir
November, 100
Perusahaan di Kota
Sukabumi Gulung
Tikar

Oleh: Mohar Syarif Jumat,
07/12/2018


NERACA
Sukabumi - Sampai dengan akhir
November tahun 2018, Dinas
Tenaga Kerja dan Tranmigrasi
(Disnakertrans) Kota Sukabumi
mencatat dari 620 perusahaan
yang ada, sekitar 100 perusahaan
dinyatakan gulung tikar."Jadi
jumlah sekarang hanya sekitar
520-an perusahaan yang ada saat
ini," ujar Plt Disnakertrans Kota
Sukabumi Iyan Damayanti kepada
Neraca, Kamis (6/12).

Iyan mengatakan, adanya ratusan
perusahaan yang mengalami
gulung tikar berbagai alasan. Ada
yang disebabkan oleh faktor
lingkungan ataupun kondisi
perekonomian saat ini."Selain
gulung tikar ada juga yang pindah
ke wilayah tetangga kita
(Kabupaten Sukabumi)," ucapnya.

Dampak dari itu lanjut Iyan, tentu
saja terhadap meningkatnya
angka pengangguran. Meskipun
belum terdata berapa jumlah
pengangguran akibat banyaknya
perusahaan yang gulung
tikar."Belum ada angka pasti
berapa jumlah penganggguran
akibat ratusan perusahaan yang
gulung tikar tersebut," ujarnya.

Meskipun tingkat pengangguran
masih banyak di Kota Sukabumi,
namun aku Iyan, pihaknya sudah
melampaui target dengan
penyerapan tenaga kerjanya
setiap tahun."Setahun sekali kan
target penyerapan tenaga
kerjanya harus 5000 orang.

Alhamdulillah Sampai akhir
November saja sudah
melebihinya. Meskipun setiap
tahunya penyerapan tenaga kerja
di kita setiap tahunya selalu
menurun," bebernya.

Perusahaan yang mengalami
gulung tikar itu, kebanyakan dari
sektor perdagangan, dan sektor
lainya tidak begitu besar. Bahkan
ada juga perusahaan yang
tergolong besar, mengalami hal
yang sama, padahal tidak
diperkirakan kalau perusahaan
sebesar itu akan gulung
tikar."Kebanyakan perusahaan
yang gulung tikar itu di sektor
perdagangan," katanya.

Untuk itu, Disnakertrans akan
mencoba membuat nyaman
investor. Termasuk meminta
masyarakat di daerah untuk
berinvestasi di Kota Sukabumi.
Selain itu juga, pihaknya selalu
menggenjot warga terus
melakukan pelatihan-pelatihan,
serta membentuk wirausaha
muda."Apalagi target Provinsi
Jabar menciptakan 100 ribu
usaha muda, dan kita tidak tahu
kebagian berapa jumlahnya untuk
menciptakan usaha muda,"
pungkasnya.

http://www.neraca.co.id/article/1100...i-gulung-tikar
0
1.5K
9
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan