powerpunkAvatar border
TS
powerpunk
Sebegitu Murahkah Nyawa Manusia Saat Ini?

Selamat pagi, siang, sore, petang, dan malam kawan - kawan kaskuser semua yang baik hati. Bertemu kembali di thread sederhana ane.
emoticon-Nyepi




Belakangan ini media massa diramaikan dengan pemberitaan mengenai pembunuhan satu keluarga yang terjadi di Bekasi, Jawa Barat. Untuk mengusut kasus ini, pihak berwajib pun segera melakukan penyelidikan, dan akhirnya diketahui ternyata pelaku masih merupakan saudara dari korban. Dari penyelidikan polisi ini pula, motif yang melatarbelakangi pembunuhan ini terungkap, yaitu disebabkan oleh rasa sakit hati karena perkataan korban.


Masih belum tuntas kasus yang satu ini, media massa kembali diramaikan dengan kasus penemuan jasad dalam tong yang terjadi di Bogor. Korban belakangan diketahui sebagai seorang wartawan. Kurang dari 3 x 24 jam dari penemuan mayat, polisi akhirnya berhasil membekuk terduga pelakunya di sebuah tempat cuci motor di daerah Bantargebang, Bekasi pada Selasa (21/11) siang. Meski hingga saat ini polisi belum mengungkap motif dibalik pembunuhan ini, namun jika dilihat dari hilangnya barang dan mobil korban, diduga pembunuhan ini bermotif ekonomi yaitu ingin menguasai harta korban.

Dan lagi, kasus serupa namun tak sama kembali terjadi di Mampang. Kali ini menimpa seorang korban perempuan yang jasadnya ditemukan di dalam lemari. Polisi bergerak cepat dalam menyelediki kasus ini, hingga akhirnya terduga pelaku dapat ditangkap di hari yang sama. Pada saat penangkapan, terduga pelaku yang terdiri dari satu laki - laki dan satu orang perempuan ini sedang dalam upaya melarikan diri. Keduanya ditangkap di dalam bus Jurusan Jakarta - Palembang yang kala itu sudah sampai di Jambi.

Ketiga pembunuhan yang terjadi dalam kurun satu minggu belakangan ini menunjukkan kepada kita betapa tak berharganya nyawa manusia saat ini. Hanya karena bermotif dendam atau ekonomi, manusia dengan mudahnya menghabisi nyawa orang lain, semudah membunuh cicak yang nemplokdi dinding. Terlebih dari ketiganya terungkap pembunuhan tersebut dilakukan dengan keji. Terkhusus untuk pembunuhan satu keluarga yang terjadi di Bekasi. Dari olah TKP menunjukkan bahwa pelaku tega menghabisi saudaranya dengan menggunakan linggis, termasuk membunuh kedua anak korban dengan cara mencekiknya.


Ini baru kejadian pembunuhan yang terjadi di sekitar Jabodetabek sehingga di blow up oleh media. Belum lagi kasus - kasus pembunuhan keji lain yang terjadi di daerah dan tak tersentuh media. Apakah dengan kasus ini juga menunjukkan kepada kita bahwa hukuman penjara yang mengancam bagi siapa saja yang sudah dengan sengaja menghilangkan nyawa orang lain, sudah tak lagi ditakuti? Sudah saatnya para penegak hukum menegakkan hukum dengan menghukum para pelaku pembunuhan sebagaimana yang diterapkan kepada seorang teroris atau gembong narkoba yang bisa dihukum maksimal, yaitu hukuman mati.


Jika kita menyimak salah satu kasus pembunuhan yang sempat membuat heboh Indonesia beberapa waktu yang lalu, dengan tersangka Jessica Kumala Wongso. Tersangka yang dalam pengadilan sudah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan pembunuhan berencana terhadap sahabatnya sendiri, Wayan Mirna Salihin hanya dihukum dengan hukuman 20 tahun penjara. Padahal kasus ini cukup menarik perhatian publik, tapi hukuman yang diberikan bukan hukuman maksimal. Apakah hal seperti ini yang membuat orang tak lagi berfikir panjang saat akan menghilangkan nyawa orang lain? Ataukah mereka berfikir nyawa orang lain tak lagi berharga sehingga untuk dapat memuaskan dirinya ia akan menghalalkan segala cara, termasuk dengan membunuh?






Disclaimer : Asli tulisan TS
Referensi : Ini dan Ini
Sumur Gambar : Om Google




5
8.9K
103
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan