N.U MENOLAK KHILAFAH

madridist

16-10-2018 01:36

Kata seorang ikhwan "NU itu toleran kepada kemusyrikan tp galak kepada sesama islam !!

Kalo sama kemusyrikan di jaga dan di biarkan tp pengajian sesama islam di bubarkan !!

Dasar NU liberal !!
Dasar NU sekuler !!
Dasaaaaaar PKI !!

Kalian bukan pengikut Rosul yang memurnikan tauhid !!

Kalian tidak faham wala wal barro’!!

Kalian gak faham dengan ayat keras kepada kafir dan berlemah lembut kepada sesama muslim !! (Sambil teriak2 berbusa kebanyakan makan rinso)

Saya jawab dengan sebuah judul :
🍀DAKWAH BI TADARRUJ, BI TADRIJ, STEP BY STEP🍀
Dakwah bi tadarruj, step by step adalah dakwah walisongo..

Dakwah ini bukan dakwah tanpa ilmu..
Dan dakwah ini bukan pula penentang cara dakwah Rosululloh...

Dakwah itu tidak melulu harus pakai pedang dan kekerasan, dakwah dengan kelembutan juga bagian dari cara dakwah Rosululloh...
Dan dakwah Rosululloh adalah dakwah sesuai kadar akal umatnya dan sesuai dengan konteks zamannya...

Zaman Rosululloh dengan zaman Rosul pak Eko jelas beda..
Zaman Rosul pak eko kok dakwah dengan kekerasan bahkan dakwah dengan pedang bisa-bisa di tangkap polisi sampean !

Zaman Rosul Pak eko kok dakwah dengan kekerasan maka yang terjadi islam semakin tidak di minati dan hanya akan menjadi bahan bully-bullyan di negri maya..

Makanya perlu namanya dakwah bi tajrij, step by step sesuai yang di ajarkan oleh walisongo...
.
.
Zaman ini bukan sesuatu yang bijak jika tiba tiba membubarkan ritual larung sesaji, yang ada mereka akan semakin benci dengan islam bahkan akan menjadi musuh besar islam.

Bahkan tidak jarang eks2 pengusiran orang islam abangan oleh orang2 islam pengkapling surga justru di sambut gembira oleh domba domba kristen dan mereka lebih memilih kristen sebagai jalan hidupnya.,
Habis itu islam2 puritan teriak kristenisasi !!
Kristenisasi gundulmu !!

Berbeda dengan kita melakukan pendekatan secara persuasif, di biarkan tradisinya sambil di arahkan sesuai dengan nilai nilai islam.

Setidaknya meski mereka tidak menjadi islam secara kaffah, mereka tidak memusuhi islam dan masih bilang ya Allah gusti ketika mereka tertimpa bencana..
Dan mereka masih takut dan berkonsultasi kepada kiai ketika mereka galau di rundung musibah..

Maka ketahuilah umat abangan adalah Proyek NU yang di jaga eksistensinya, yang lambat laun dakwah dakwah tauhid akan di tanamkan di hati mereka,,.

Adapun NU galak kepada orang islam dan lembut kepada kafir itu bukan tanpa alasan.,
Salafi wahabi dan islam-islam puritan lainnya itu sudah islam, hatinya udah kuat dalam bertauhid, maka sudah tidak berlaku lagi pendidikan lemah lembut, karena cocoknya memang perlu di gebug karena memang saudara yang satu ini sering nakal..

Sedangkan orang-orang abangan adalah orang orang muallaf yang masih terombang ambing hatinya, yang di perlukan untuk mualaf ya kasih sayang dan hikmah dalam penanaman tauhidnya..

Jangan di kira NU tidak faham dengan wala’ dan baro’..

NU sudah faham akan hal itu, hanya saja dalam penerapannya berbeda dengan gaya wala’ dan baro’ islam puritan...

Lagi pula islam puritan itu lucu, katanya wajib keras kepada kafir tapi masih aja pakai produk kafir dan masih aja membalas komentar pakai pesbuk !!

Apa bukan standart janda namanya?
Kalo mau fair harusnya boikot semua produk kafir !!

Jangan pakai produk kafir !!
Jangan pake pesbuk !!
Numpako untoo !!
Hahaha

Kata pak kyai Arif Wibowo :
"Itu masyarakat abangan, yang belum kau coba sentuh dengan dakwah ala keompokmu, tiba-tiba kau kepruk perangkat ritusnya. Kemudian nanti bila mereka dibimbing oleh inkulturasi budayanya Katolik, dirimu pula yang teriak kenceng, awas pemurtadan. Ancenne embuh kok logika dakwahmu itu."

😁😁😁😁
Sekian.

1.4K

Kutip

Balasan

Guest

Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru

Urutan

Terbaru

Terlama

Guest

Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru

Komunitas Pilihan