Akhirnya, Pelatih Iran Blak-blakan Tentang 3 Pemain Indonesia yang Sangat Menakutkan https://buc.kim/d/5FnOOX35pru4

Original 22 Sep. 2018 14:45

JRSPORT

Timnas Indonesia U-16 sukses meraih hasil memuaskan dalam pertandingan perdana Piala AFC U-16 2018 Grup C. Ya, di luar dugaan Bagus Kahfi dkk mampu menundukan tim kuat, Iran U-16 dengan skor 2 gol tanpa balas. Dua gol kemenangan Garuda Muda disumbangkan oleh si kembar, yakni Bagus Kahfi dan Bagas Kaffa di masing-masing babak.

Bertempat di Stadion Bukit Jalil, Malaysia, 21/09/2018, Tim asuhan Fakhri Husaini benar-benar mampu mengejutkan semua pihak. Bagaimana tidak, mereka yang sebelumnya diragukan untuk mengalahkan Iran justru tanpa kesulitan menundukan Tim asuhan Abbas Chamanian itu.

Di sepanjang pertandingan, Garuda Muda benar-benar mampu mendominasi permainan. Penguasaan bola dan tendangan tendangan tepat sasaran yang mereka lakukan ternyata lebih baik ketimbang Timnas Iran. Umpan pendek dari kaki ke kaki dikombinasikan dengan kecepatan nyatanya mampu membuat pemain Iran frustasi. Itu terlihat dari beberapa kali mereka melakukan pelanggaran keras terhadap pemain Indonesia.

Jelas, hasil ini sangat menggembirakan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Apalagi kini mereka menjadi pemuncak klasemen di Grup C. Kehebatan permainan Bagus Kahfi dkk juga diakui oleh pelatih Timnas Iran U-16, Abbas Chamanian.

"Saya ingin mengucapkan selamat kepada Timnas Indonesia U-16. Mereka bermain sangat baik pada laga ini. Seperti yang saya prediksi, Timnas Indonesia U-16 adalah lawan yang berat," jelas Abbas seperti dikutip dari Bolasport.com (22/09/2018).

Lebih lanjut, Abbas menyebut bahwa sektor depan timnas kita memiliki materi pemain yang sangat hebat dan hal itu menjadi salah satu faktor yang membuat anak asuhnya kewalahan. "Mereka mempunyai pemain-pemain yang bagus di sektor lini serang," tambahnya.

Perkataan Abbas mengacu kepada Bagus, Supriadi dan Amanar yang benar-benar merepotkan barisan pertahanan Iran. Benar saja gol pembuka yang tercipta merupakan kolaborasi dari Supriadi dan Bagus.

Pada babak kedua, pelatih Iran itu terlihat sedikit melakukan perubahan signifikan dengan mengintruksikan pemain bertahannya untuk memberi penjagaan ketat terhadap para striker Indonesia terutama Bagus. Ternyata taktik tersebut menjadi keuntungan tersendiri bagi saudara Bagus, yakni Bagas yang merupakan pemain bertahan bebas bergerak masuk menerobos hingga mencetak gol.

++++

Dicukur 2-0, Pelatih Iran: Saya Dibuat Merinding, Mereka Bermain Seperti Barcelona
Original 22 Sep. 2018 10:43

SportMimil

Tim nasional U-16 Indonesia berhasil menang dengan skor 2-0 atas timnas U-16 Iran pada laga pertama Grup A Piala Asia U-16 di Stadion Nasional Bukit Jalil, Malaysia pada hari Jumat. Sepasang gol Garuda Asia dicetak oleh duet kembar Bagas-Bagus di awal dan akhri laga. Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri membuat timnas u-16 Indonesia unggul cepat pada menit ke-4, memanfaatkan umpan mendatar Mochamad Supiadi. Sementara Amiruddin Bagas Kaffa Arrizqi menutup kemenangan Indonesia lewat sebuah gol solo run pada menit ke-90+1'. Dikutip dari bola.com (22/09/2018).

Terkait kemenangan yang diraih timnas u-16 Indonesia tersebut, pelatih u-16 Iran menanggapi hal ini dengan mengatakan timnas Indonesia bermain sangat baik dan tidak mampu diprediksi, dan dia juga mengatakan bahwa permainan timnas Indonesia seperti klub Barcelona.

Pelatih Iran mengatakan: "Selamat atas kemenangan timnas Indonesia, mereka bermain sangat baik dan tidak bisa diprediksi. Mereka bermain sangat solid, saya tidak menyangka mereka bisa bermain seperti itu. Saya sampai di buat merinding dan saya pikir permainan mereka mirip seperti klub Barcelona." Dikutip dari bolabob.com (22/09/2018).

++++

Kalah dari Timnas Indonesia U-16, Iran Salahkan Hujan
Oleh Aning Jati pada 21 Sep 2018, 19:05 WIB

Bola.com, Kuala Lumpur - Timnas Iran U-16, finalis Piala AFC U-16 2018, harus menanggung malu. Bermain di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, pada matchday pertama Grup C Piala AFC U-16 2018, Iran kalah 0-2 dari Timnas Indonesia U-16.

Sebelum pertandingan, di atas kertas, Timnas Iran yang lebih superior dari Indonesia, diprediksi bisa meraih kemenangan. Namun, fakta di lapangan bicara lain.

Baru masuk menit keempat, Iran sudah kebobolan lewat gol Bagus Kahfi. Permainan apik berbalut semangat tinggi yang diperagakan tim Garuda Asia sepanjang pertandingan, menghasilkan satu gol lagi di pengujung pertandingan. Kali ini lewat saudara kembar Bagus, Bagas Kahfa.

Seusai pertandingan, pelatih Timnas Iran, Abbas Chamanian, mengakui permainan cemerlang Timnas Indonesia U-16 meski ia terkesan pula mencari kambing hitam pada hujan yang turun di Bukit Jalil.

"Selamat untuk tim Indonesia, mereka bermain sangat baik. Seperti diprediksi, mereka lawan yang sulit. Mereka punya pemain yang cukup baik di sektor penyerangan," kata Chamanian.

"Hujan pada hari ini mengurangi kualitas permainan kami. Kami berharap bisa bermain lebih bagus pada laga selanjutnya. Kami tidak bermain seperti biasanya dan fokus kami sekarang adalah pertandingan melawan India.

"Pertandingan ini tercatat dalam sejarah dan kami akan belajar sesuatu dari kekalahan ini," kata pelatih berusia 55 tahun ini.

Kekalahan dari Indonesia memang mengejutkan Iran. Kini mereka harus menatap laga matchday kedua kontra India dengan lebih serius. Timnas Iran bersua India di Stadion Nasional Bukit Jalil, Senin (24/9/2018).

Sumber: AFC
https://m.bola.com/indonesia/read/3649466/kalah-dari-timnas-indonesia-u-16-iran-salahkan-hujan

Gimana koment agan2...
Autofix pokoknya coach iran salahin hujan..ngoahaha
Pdhal yg diadepin barca timnas u16...
Siapa kita? INDONESIA lur