SIAPA YANG GAK KENAL SAMA INI BAND ? REMAJA 1990an & 2000an awal ??? Masih ingat gak sama suara khasnya Ari Lasso & Once Mekel waktu itu ???? Kangen gak sama masa-masa tersebut ???
DISINI SAYA MAU KILAS BALIK SALAH SATU BAND LEGENDARIS FAVORIT REMAJA 1990 - 2000 AN (TERMASUK SAYA)
GENERASI MILLENIAL MUNGKIN BELUM TERLALU MENGENAL BAND INI, KARENA KETIKA BAND INI BOOMING & BERJAYA DI ERANYA, MUNGKIN KALIAN MASIH KECIL ATAU MALAH MASIH DI DALAM KANDUNGAN..
DEWA 19
Dewa 19adalah sebuah
grup musik yang dibentuk pada tahun 1986 di
Surabaya,
Indonesia. Grup ini telah beberapa kali mengalami pergantian personel dan formasi terakhirnya sebelum dibubarkan pada tahun 2011 adalah
Ahmad Dhani (kibor),
Andra Junaidi (gitar),
Once Mekel (vokal),
Yuke Sampurna (bass) dan
Agung Yudha (drum). Setelah merajai panggung-panggung
festival di akhir era
1980-an, Dewa 19 kemudian hijrah ke
Jakarta dan merilis album pertamanya pada tahun 1992 di bawah label Team Records.
Grup ini telah meraih keuntungan sepanjang dekade
1990-an dan
2000-an melalui serangkaian lagu-lagu bergenre rock dan pop. Album yang mereka rilis nyaris selalu mendapat sambutan bagus di pasaran, bahkan album mereka yang dirilis tahun 2000,
Bintang Lima, merupakan salah satu
album terlaris di Indonesia dengan penjualan hampir 2 juta keping. Pada tahun 2005, majalah
Hai menobatkan Dewa 19 sebagai band terkaya di Indonesia dengan pendapatan mencapai lebih dari 14 miliar setahun. Di tengah kesuksesan yang diraihnya, grup ini sempat beberapa kali tersandung masalah
hukum, termasuk masalah pelanggaran hak cipta dan perseteruan dengan ormas
Islam.
Sepanjang perjalanan kariernya, Dewa 19 telah menerima banyak
penghargaan, baik
BASF Awards maupun
AMI Awards. Mereka juga pernah meraih penghargaan
LibForAll Award di
Amerika Serikat atas kontribusi mereka pada upaya perdamaian dan
toleransi beragama. Pada tahun 2008, Dewa 19 masuk ke dalam daftar "The Immortals: 25 Artis Indonesia Terbesar Sepanjang Masa" oleh majalah
Rolling Stone. Dewa diakui sebagai salah satu legenda atau ikon terbesar dalam sejarah musik populer Indonesia.
WIKIPEDIA
Setengah dari usia saya, saya habiskan untuk mendengarkan lagu-lagu legendaris band ini yang mempunyai lirik yang sangat menghipnotis bagi saya... Rasanya waktu seperti kembali berputar ke awal dekade 2000an..
LARUT
Quote:
Mungkin aku pernah juga..
Merasakan cinta..
Tapi tak pernah..
Seindah ini..
Mungkin aku juga pernah..
Merasakan rindu..
Tapi tak pernah..
Sedalam ini..
Mungkin kamu takkan..
Pernah percaya..
Bahwa sesungguhnya..
Aku telah terjatuh..
Ku akui..
Aku telah larut..
Larut ke dalam..
Kamu yang ku cintai..
CINTAILAH CINTA
Quote:
Tuhan anugerahi sebuah cinta..
Kepada manusia untuk..
Dapat saling menyayangi
Bila kebencian meracunimu..
Takkan ada jalan keluar..
Damai hanya jadi impian..
Kita takkan bisa berlari..
Dari kenyataan..
Bahwa kita manusia..
Tempatnya salah dan lupa..
Jika masih ada cinta dihatimu..
Maka maafkanlah segala kesalahan..
Cintailah cinta...
Bila kamu bisa 'tuk memaafkan..
Atas kesalahan manusia..
Yang mungkin tak bisa dimaafkan..
Tentu Tuhan pun akan memaafkan..
Atas dosa yang pernah tercipta..
Yang mungkin tak bisa diampuni..
AKU MILIKMU
Quote:
Terdengar lirih bisikanmu..
Diantara bayang-bayangmu..
Terucap kata cinta..
Yang dulu tersimpan..
Dan tak mau pergi..
Sekejap cinta terlahir..
Namun jadi sebuah cerita..
Yang tak mungkin terlupa..
Ku ukir dihati..
Dan tak mau pergi..
Mungkinkah kumiliki..
Cinta seperti ini lagi..
Jangan biarkan aku..
Kehilangan dirimu..
Coba dengarkanlah sumpahku..
(Janji suci) Dari hati...
Aku cinta kamu..
Jangan dengar kata mereka..
Yang tak ingin kita satu..
Yakinkan aku milikmu...
Aku milikmu...
Jalinan cinta tulus suci..
Terpadu terikat erat..
Jangan terpisah lagi..
Waktu 'kan menguji..
Cinta kita berdua..
SELIMUT HATI
Quote:
Aku 'kan menjadi malam-malam mu..
Kan menjadi mimpi-mimpi mu..
Dan selimuti hatimu..
Yang beku..
Aku kan menjadi bintang-bintang mu..
Kan s'lalu menyinarimu..
Dan menghapus rasa rindumu..
Yang pilu..
Aku bisa..
Untuk menjadi apa yang kau minta...
Untuk menjadi apa yang kau impikan..
Tapi ku tak bisa menjadi dirinya..
Aku kan menjadi embun pagi mu..
Yang kan menyejukkan jiwamu..
Dan kan membasuh hatimu yang layu..
Tinggalkan sejenak lalumu..
Beri s'dikit waktu..
Kepadaku, Tuk meyakinkan mu..
KASIDAH CINTA
Quote:
Ku jatuh cinta kepadamu..
Saat pertama bertemu..
Salahkah aku terlalu mencintai..
Dirimu yang tak mungkin..
Mencintai aku..
Oh Tuhan tolong..
Aku langsung jatuh cinta..
Kepadamu..
Cinta pada pandangan pertama..
Cinta yang bisa merubah jalan hidupku..
Jadi lebih berarti...
Oh mungkin, hanya keajaiban Tuhan
Yang bisa jadikan..
Hambanya yang cantik..
Menjadi milikku..
Aku bukanlah laki-laki..
Yang mudah jatuh hatinya..
KOSONG
Quote:
Kamu seperti hantu..
Terus menghantuiku..
Kemana pun tubuhku pergi..
Kau terus membayangi aku..
Salahku biarkan kamu..
Bermain dengan hatiku..
Aku tak bisa memusnahkan..
Kau dari pikiranku.. ini..
Didalam keramaian..
Aku masih merasa sepi..
Sendiri memikirkan kamu..
Kau genggam hatiku..
Dan kau tuliskan namamu..
Kau tulis namamu...
Tubuhku ada di sini..
Tetapi tidak jiwaku..
Kosong yang hanya kurasakan..
Kau telah tinggal di hatiku..
DUA SEJOLI
Quote:
Usap air matamu..
Yang menetes di pipimu..
Ku pastikan semuanya..
Akan baik-baik saja..
Bila kau terus pandangi..
Langit tinggi di angkasa..
Tak kan ada habisnya..
S'gala hasrat di dunia..
Hawa tercipta di dunia..
Untuk menemani sang Adam..
Begitu juga dirimu..
Tercipta tuk temani aku..
Renungkan sejenak..
Arti hadirku di sini..
Jangan pernah ingkari..
Dirimu adalah Wanita..
Harusnya dirimu menjadi..
Perhiasan sangkar maduku..
Walaupun kadang diriku..
Bertekuk lutut di hadapanmu...
Bukalah pintu jiwamu..
Dengar bisikan sanubari..
Semua adalah isyarat..
Isyarat dari Sang Pencipta..
RISALAH HATI
Quote:
Hidupku tanpa cintamu..
Bagai malam tanpa bintang..
Cintaku tanpa sambutmu..
Bagai panas tanpa hujan..
Jiwaku berbisik lirih..
Ku harus memilikimu..
Aku bisa membuatmu..
Jatuh cinta kepadaku..
Meski kau tak cinta kepadaku..
Beri sedikit waktu..
Biar cinta datang..
Karena telah terbiasa..
Simpan mawar yang kuberi..
Mungkin wanginya mengilhami..
Sudikah dirimu..
Untuk kenali aku dulu..
Sebelum kau ludahi aku..
Sebelum kau robek hatiku..
SEPARUH NAFAS
Quote:
Separuh nafasku..
Terbang bersama dirimu..
Saat kau tinggalkanku..
Salahkanku..
Salahkah aku..
Bila aku bukanlah..
Seperti aku yang dahulu..
Ada makna tergali..
Dari sini..
Dari pertikaian yang terjadi..
Kau hancurkan diriku...
Bila kau tinggalkan aku...
Kau Dewiku...
Kembalilah padaku..
Bawa separuh nafasku..
Kau Dewiku...
KANGEN
Quote:
Ku terima suratmu..
Tlah kubaca dan aku mengerti..
Betapa merindunya dirimu..
Akan hadirnya diriku..
Di dalam hari-harimu..
Bersama lagi..
Kau tanyakan padaku..
Kapan aku akan kembali lagi..
Katamu kau tak kuasa..
Melawan gejolak didalam dada..
Yang membara menahan rasa..
Pertemuan kita nanti..
Saat bersama dirimu..
Semua kata rindumu..
Semakin membuatku `tak berdaya..
Menahan rasa ingin jumpa.
Percayalah padaku..
Akupun rindu kamu..
Ku akan pulang..
Melepas semua kerinduan..
Yang terpendam...
Kau tuliskan padaku..
Kata cinta..
Yang manis dalam suratmu..
Kau katakan padaku..
Saat ini..
Kuingin hangat pelukmu..
Dan belai lembut kasihmu..
Takkan kulupa slamanya.
Saat kau ada di sisiku..
Jangan katakan cinta..
Menambah beban rasa..
Sudah simpan saja sedihmu itu..
Ku akan datang.....
KIRANA
Quote:
Ku coba memahami..
Tempatku berlabuh..
Terdampar dikeruhnya..
Satu sisi dunia..
Hadir dimuka bumi..
Tak tersaji indah..
Ku ingin rasakan cinta..
Lusuh lalu tercipta..
Mendekap diriku..
Hanya usung sahaja kudamba Kirana..
Ratapan mulai usang..
Nur yang ku mohon..
Kuingin rasakan cinta..
Manis seperti mereka......
Ayah Bunda tercinta..
Satu yang tersisa..
Mengapa kau tiupkan..
Nafasku kedunia..
Hidup tak kusesali..
Mungkin ku tangisi..
Kuingin rasakan cinta..
Peluhkupun mengering..
Menanti jawabmu..
Takkan pernah usai..
Cintaku padamu..
Hanya kata yang lugas..
Yang kini tercipta..
Ku ingin rasakan cinta..
Smakin jauh.. ku melangkah..
Smakin perih.. jejak langkahku..
Hariku pun semakin sombong..
Meski hidup terus berjalan...
Terus berjalan..
Kirana jamah aku..
Jamahlah rinduku..
Hanya wangi terurai..
Yang dapat ku cumbu..
Ayah Bunda tercinta..
Satu yang tersisa..
Mengapa kau tiupkan..
Nafasku ke dunia..
Hidup tak kusesali..
Mungkin ku tangisi..
Kuingin rasakan cinta..
Manis seperti mereka..
Tulus seperti adanya..
Suci seperti dirimu..
Ingin rasakan cintamu..
Kirana jamah aku..
Jamahlah rinduku..
Takkan pernah usai..
Cintaku padamu..
Hanya kata yang lugas..
Yang kini tersisa..
Ku ingin rasakan cinta...
CINTA 'KAN MEMBAWAMU KEMBALI
Quote:
Tiba saat mengerti..
Jerit suara hati..
Letih meski mencoba..
Melabuhkan rasa yang ada..
Mohon tinggal sejenak..
Lupakanlah waktu..
Temani air mataku..
Teteskan lara..
Merajut asa..
Menjalin mimpi.
Endapkan sepi-sepi..
Cinta 'kan membawamu..
Kembali disini, menuai rindu..
Membasuh perih..
Bawa serta dirimu..
Dirimu yang dulu..
Mencintaiku apa adanya..
Saat dusta mengalir..
Jujurkanlah hati..
Genangkan batin jiwamu..
Genangkan cinta..
Seperti dulu..
Saat bersama..
Tak ada keraguan..
CEMBURU
Quote:
Ingin kubunuh pacarmu..
Saat dia cium bibir merahmu..
Di depan kedua mataku..
Hatiku terbakar jadinya cantik..
Aku cemburu....
Ingin kubunuh pacarmu..
Saat dia peluk tubuh indahmu..
Di depan teman-temanku..
Makan hati jadinya cantik..
Aku....cemburu..
Meskipun aku pacar rahasiamu..
Meskipun aku selalu yang kedua..
Tapi aku manusia..
Yang mudah sakit hatinya..
Mungkin memang nasibku..
Yang selalu menunggu untuk jadi..
Yang pertama..
Mungkin ku katakan kepadanya saja..
Bahwa aku juga milikmu..
Bahwa aku juga...u....u....u
Bahwa aku juga kekasih hatimu....
PUPUS
Quote:
Aku tak mengerti..
Apa yang kurasa..
Rindu yang tak pernah
Begitu hebatnya..
Aku mencintaimu..
Lebih dari yang kau tau..
Meski kau takkan pernah tau..
Aku persembahkan hidupku untukmu..
Telah ku relakan..
Hatiku padamu..
Namun kau masih bisu..
Diam seribu bahasa..
Dan hati kecilku bicara..
Baru kusadari..
Cintaku bertepuk sebelah tangan..
Kau buat remuk sluruh hatiku..
Semoga aku akan memahami..
Sisi hatimu yang beku..
Semoga akan datang keajaiban..
Hingga kaupun mau..
Aku mencintaimu..
Lebih dari yang kau tau..
Meski kau takkan pernah tau..
LAGU CINTA
Quote:
Aku jatuh cinta..
Tuk kesekian kali..
Baru kali ini ku rasakan..
Cinta sesungguhnya..
Tak seperti dulu..
Kali ini ada pengorbanan..
Cinta bukan sekedar..
Kata-kata indah..
Cinta bukan sekedar..
Buaian belaian peraduan..
Samudra cinta..
Dari palung hati..
Tak terukur dalamnya..
Hingga saat perpisahan tiba..
Mengundang air mata..
Atau hanya secuil penyesalan..
Cinta bukan sekedar..
Kata-kata indah..
Cinta bukan sekedar..
Buaian belaian peraduan..
Cinta adalah ruang dan waktu..
Datang dan menghilang..
Semua karunia Sang Pencipta..
Mungkinkah kamu..
Sedang menatap bulan..
Bulan sabit yang sedang kupandangi..
Nungkinkah kamu menangis..
Diatas bintang khayalku..
Cinta bukan sekedar..
Kata-kata indah..
Cinta bukan sekedar..
Buaian belaian peraduan..
Maafkanlah cinta..
Atas kabut jiwa..
Yang menutupi pandangan kalbu..
AKU DISINI UNTUKMU
Quote:
Melayang kau cari-cari arti..
Yang pasti tak kan kau temui..
Tak perlu kau nilai-nilai semua..
Biarlah semua adanya..
Kau coba meraba-raba hati..
Warna gejolak di sini..
Alirkan semua rahasia..
Taburkan dalam suasana..
Tak usah kau cari makna hadirnya diriku..
Aku di sini untukmu..
Mungkin memberi arti cinta pada dirimu..
Aku di sini untukmu..
Tak usah kau tanya-tanya lagi..
Coba kau hayati peranmu..
Lupakan sekilas esok hari..
Semua telah terjadi..
Aku dan dirimu..
Tenggelam dalam asa..
Dan tak ingin lari..
Tanggalkan rasa ini..
Cobalah entaskan..
Pastikan lepas atau terus..
Semoga perih terbang tinggi di awan..
Tak usah kau cari makna hadirnya diriku..
Aku di sini untukmu..
Mungkin memberi arti cinta pada dirimu..
Aku di sini untukmu..
Lepaskan sejenak berat beban di pundakmu..
Aku disini untukmu..
Pastikan terjawab semua ragu di cintamu..
Aku di sini untukmu..
Tak usah kau cari makna hadirnya diriku..
Aku di sini untukmu..
Kau coba meraba-raba hati..
Warna gejolak di sini..
Alirkan semua rahasia..
Taburkan dalam suasana..
ARJUNA
Quote:
Sudah ku daki gunung tertinggi..
Hanya untuk mencari dimana dirimu..
Sudah ku jelajahi isi bumi..
Hanya untuk dapat hidup bersamamu..
Sudah ku arungi laut samudera..
Hanya untuk mencari tepat berlabuhmu..
Tapi semakin jauh ku mencari..
Cinta semakin aku tak mengerti..
Akulah Arjuna...
Yang mencari cinta..
Wahai wanita..
Cintailah aku..
Mungkin, ku temui cinta sejati..
Saat aku hembuskan nafas terakhirku..
Mungkin cinta sejati memang tak ada..
Dalam cerita kehidupan ini..
Akulah Arjuna...
Yang mencari cinta..
Wahai wanita..
Cintailah aku..