i.am.legend.
TS
i.am.legend.
Miris! Beginikah Wajah Indonesia Sekarang? Pawai Budaya 17an Harus Seperti Ini?
SELAMAT DATANG DI THREAD SERIUS!


Entah harus berkata apa kita ketika melihat segelintir manusia Indonesia tega-teganya mengeksploitasi anak-anak kecil yang masih polos. Padahal anak kecil ibarat kertas putih yang bersih, Jika kita goreskan tinta hitam ataupun merah, maka kertas putih itu akan menerima saja tanpa dapat menolak.

Baru-baru ini, Indonesia dikejutkan oleh ulah segelintir Sekolah yang memberi kostum 'tidak biasa' kepada murid-murid TK yang ikut pawai Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Bukan kepada busananya, tetapi kepada kelengkapan alat pawainya. Bagaimana mungkin anak-anak kecil yang masih polos ini diberi busana hitam bercadar dengan membawa senjata mainan. Pembenaran apa yang bisa diterima logis? Jika mau ditilik dari budaya bangsa, itu bukan budaya kita. Jika mau mengenang perjuangan, dulu tidak seperti itu perjuangan bangsa kita. Jika mau beralibi dengan cuaca, mustahil hal itu disengaja untuk menghalau cuaca.

Ini beritanya :


TK Kartika Kodim 0820 Probolinggo membuat heboh Indonesia! Pada saat pawai budaya untuk memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 73, justru tidak memakai busana daerah Indonesia yang indah-indah sebagaimana umumnya. Justru mereka, anak-anak kecil yang polos ini memakai busana ala Timur Tengah berwarna hitam lengkap dengan cadarnya. Yang lebih mengejutkan lagi, mereka membawa replika senjata laras panjang mainan! Menakjubkan!



Alasannya? Benar-benar tidak masuk diakal! Ini katanya :

1. Itu adalah kostum pawai budaya. Dan mereka menganggap bahwa kostum itu adalah kostum budaya.
2. Bahwa di Probolinggo sedang menyebar virus Influenza. jadi anak-anak itu diberi cadar untuk melindungi diri.
3. Katanya senjata laras panjang mainan itu adalah properti pihak sekolah yang sudah lama dimiliki.

Percaya?
Koq rasanya janggal. Ada apa ini sebenarnya? Siapa yang bertanggungjawab dalam hal ini? Padahal itu adalah TK Kartika yang dikelola oleh Angkatan Darat, dalam hal ini adalah KODIM 0820 Probolinggo. Koq bisa?

Padahal begitu banyak busana adat Indonesia yang dapat dipilih. Dan busana adat itu tidak memalukan, justru membuat bangga kita sebagai bangsa Indonesia. Kenapa harus seperti itu?

Ini pasti kesengajaan, bukan ketidaksengajaan. Apapun alasannya, tidak ada pembenaran yang logis yang bisa diterima nalar dan logika yang sehat. Dilihat dari kacamata psikologis, hal itu sangat berbahaya, sebab bagaimana mungkin mereka, anak-anak kecil itu diberi pemahaman tentang memegang senjata!



Ini harus kita bahas bersama. Ini bukan masalah agama. Ini masalah pendangkalan dan pemahaman tentang Nasionalisme.
Masih ingatkan peristiwa pawai obor di DKI jakarta untuk memperingati masuknya bulan Ramadhan? Saat itu anak-anak kecil yang ikut pawai obor itu diajarin untuk berteriak-teriak bunuh-bunuh.

Mudah-mudahan hal ini dapat segera diusut sampai keakar-akarnya. Salah bilang salah, benar bilang benar. Jangan sampai alasan-alasan yang tidak masuk akal diterima begitu saja tanpa adanya sangsi yang setimpal bagi yang bertanggungjawab dalam hal ini.

Semoga anak-anak kita dijauhkan dari pendangkalan Nasionalisme seperti ini.

Merdeka!


===================


Sumber Referensi :

idntimes.com
Foto-foto diambil dari sumber berita.
olah kata oleh TS sendiri.
0
10.4K
134
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan