rickyandriandra
TS
rickyandriandra
Panjat Pinang Bukan Dari Indonesia Gan!





Berbagai lomba untuk menyambut hari kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus selalu membudaya disetiap tahunnya. Dari orang tua hingga balita pun ikut membaur disemaraknya tujuhbelasan.


Beberapa lomba yang diadakan biasanya mengandung makna tersendiri seperti Panjat Pinang yang memiliki makna semangat kebersamaan dan gotong royong untuk mencapai suatu tujuan. Kita bisa lihat dari semangat para peserta yang saling bantu untuk menaiki pohon pinang tersebut yang sangat licin meskipun sudah jatuh berpuluh-puluh kali tapi mereka bersama-sama tidak menyerah untuk mendapatkan tujuannya.


Lomba panjat pinang menjadi salah satu lomba yang paling ditunggu - tunggu semua yang merayakan perlombaan 17 agustusan. Perlombaan adu ketangkasan dan kerjasama tim untuk memanjat batang pinang yang didirikan secara vertikal menjadi ikonik perayaan kemerdekaan IndonesiaSelain keseruan - keseruannya, namun kelucuan juga kerap muncul di perlombaan panjat pinang.

Perlombaan ini pun sudah identik dengan agenda perlombaan saat hari kemerdekaan Indonesia.


Namun tahukah agan sista dirumah bahwa ternyata lomba panjang pinang bukan dari Indonesia alias Import gan. Bukan pinangnya yang import ya gan tapi lombanya.


Lomba panjat pinang pertama kali datang di Indonesia pada era penjajahan Belanda yang dimana saat itu dibawa oleh Belanda ke Indonesia.

Di Belanda sendiri lomba ini disebut De Klimmast yang memiliki arti Panjat Tiang.

Di Belanda, De Klimmastdi gelar saat perayaan ulah tahun sang ratu Ratu Wihelmina dan perayaan hari besar lainnya seperti hari besar negara.


Spoiler for Foto Panjat Pinang Era Penjajahan:



Pada era penjajahan Belanda, lomba panjat pinang ini menimbulkan pro dan kontra di masyarakat Indonesia. Karena perlombaan ini hanya diperuntukan untuk kaum pribumi saja dan mereka yang berdiri dideretan kaum elit penjajah hanya menyaksikan disaat orang - orang Indonesia berlomba - lomba untuk mendapatkan hadiah berupa makanan, seperti keju, gula, tepung, dan pakaian yang digantung di puncak pinang, orang Belanda hanya menonton dan tertawa. Hadiah tersebut mungkin terlihat murah di zaman ini. Tapi, pada masa penjajahan, di mana rakyat hidup dalam kemiskinan, barang-barang yang dijadikan hadiah merupakan kemewahan tersendiri. Hal ini dianggap melukai nilai nilai kehidupan masyarakat. Belum lagi, tradisi ini datang dari sang penjajah.


Namun mereka yang pro terhadap lomba ini menganggap lomba ini mampu mengukuhkan rasa saling gotong-royong antar masyarakat Indonesia.

Pada saat ini pro dan kontra yang timbul dari segi lingkungan. Para penjual batang pinang banyak memotong pohon pinang untuk dijual namun sayangnya daya beli penjual pada saat ini sudah mulai berkurang dikarena kurangnya lahan bebas untuk mengadakan lomba panjat pinang. Hal ini dianggap sebagai kerusakan lingkungan karena beberapa diantara batang yang tidak terjual akan terbuang sia - sia.




Meskipun banyak pihak yang pro dan kontra namun jangan sampai hal ini memecah belah masyarakat ya gan. Namanya perayaan hari kemerdekaan masa kita saling bermusuh - musuhan. Bersatu kita teguh, bercerai kita balikan lagi ya gan hehehe.
Intinya perlombaan ini hanya sebagai betuk kepedulian masyarakat terhadap perayaan hari kemerdekaan, menunjukan bahwa masyarakat masih memiliki semangat perjuangan. Setuju gan?
Kalo setuju, bisa lempar cendolnya ya gan hehehe


SELAMAT HARI KEMERDEKAAN INDONESIA KE 73!



Diubah oleh rickyandriandra 18-08-2018 07:04
0
12.1K
100
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan