c4punk1950...Avatar border
TS
c4punk1950...
Menu "Dancing Squid" Cumi Yang Bisa Menari Ketika Ingin Di Makan


Bila agan suka makan makanan laut pastinya sudah tak asing lagi dengan cumi atau gurita kecil, namun bagaimana bila ketika hendak dimakan sang cumi itu bergerak-gerak ketika disiram dengan kecap asin ?? Apa agan merasa jijik atau malah terlihat lucu dan atraksi yang menarik ??



Namun dengan adanya keanehan yang terjadi pada si cumi maka hal ini populer dengan nama 'Dancing Squid' bahkan menjadi salah satu atraksi di restoran Hakodate di Hokkaido, Jepang dengan menu yang bernama Katsu Ika Odori-don menu tersebut merupakan rice bowl dengan topping cumi. Maklum saja Jepang terkenal dengan masakan khas lautnya, jangan ditanya lagi kalau sea food memang familiar di negara tersebut. Untuk memesannya agan bisa mengunjungi restoran Ikkatei Tabiji di kompleks Donburi Alley. Disana sang chef akan mengambil cumi-cumi dari akuarium dan memotongnya lalu sekitar 4-5 menit kemudian, cumi-cumi tersebut ditaruh dalam sebuah mangkuk berisi nasi, telur salmon, dan berbagai topping lainnya hingga di siramlah dengan kecap asin terlihatlah sang cumi pun menari.



Memang bila orang awam yang melihat makanan seperti itu akan merasa jijik dan menyangka hewan tersebut masih hidup, karena hewan cephalopoda ini akan bergerak-gerak ketika disiram kecap asin diatas mangkuk layaknya hewan yang masih hidup padahal sudah di potong apa itu sebuah keanehan ?



Jawabanya tidak ya juragan, disini akan diterangkan mengapa cumi yang sudah dipotong dan sudah dipastikan mati masih dapat bergerak, sebenarnya reaksi tersebut merupakan sebuah respon otomatis terhadap zat natrium klorida atau istilah kerennya ialah garam yang terkandung dalam kecap asin. Sedangkan Cumi-cumi yang baru saja mati memang otaknya sudah tak dapat berfungsi. Namun, yang perlu agan ketahui sel ototnya ternyata masih bisa menerima rangsangan dari luar dan masih utuh, bahkan tentang hal ini pun sudah di teliti oleh Charles Grisham, seorang profesor kimia di University of Virginia, ia menyebutkan jaringan di organisme yang baru saja mati atau terbunuh sebenarnya masih hidup.

Menurut penelitian memang otot pada cumi-cumi masih mempertahankan Adenosine Triphospate (ATP), yaitu sumber energi utama untuk kontraksi otot. Makanya hal tersebut terjadi bila sodium dalam kecap diserap tubuh cumi-cumi, dan yang terjadi selanjutnya akan memicu kejang otot yang tampak membuat tarian cephalopoda, walaupun hewan tersebut telah mati. Tapi hal ini dapat terjadi ketika hewan itu masih dalam keadaan segar ya juragan.



Semoga dari artikel sederhana ini dapat membuka wawasan agan pada sisi lain pada sebuah makanan, atau agan ingin membuka restoran Dancing squid ? Setidaknya jangan lupa untuk seruputt dolo gan..



c4punk@2018

Referensi tulisan

https://m.detik.com/food/info-kuline...ram-kecap-asin


Diubah oleh c4punk1950... 14-08-2018 15:37
nona212Avatar border
nona212 memberi reputasi
4
13.9K
115
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan